Pilpres 2019
Pasangan Capres yang Menang Telak di Pemilihan Luar Negeri, Begini Penjelasan KPU
Sempat ada berita hoaks soal penghitungan suara di pemungutan suara Pemilu 2019. Begini penjelasan KPU
Tersebar isu hoaks menjelang Pilpres 2019. Terkait dengan penghitungan suara di pemungutan suara di luar negeri
SEMINGGU menjelang Pilpres 2019, sejumlah isu pun semakin kencang berembus.
Termasuk soal pasangan capres yang memenangkan penghitungan sementara di luar negeri.
Dalam informasi tersebut dipaparkan hasil penghitungan sementara di sejumlah negara, mulai Arab Saudi, Taiwan, hingga Jerman dan Amerika Serikat.
Hasilnya, satu di antara pasangan calon menang telak.
Bagaimana penjelasan KPU terhadap hal ini? Ilham Saputra, Komisioner KPU menjelaskan, Kegiatan pemungutan suara Pemilu 2019 di luar negeri dilaksanakan sebagaimana jadwal dalam SK KPU No 644/2019 yaitu early voting pada tanggal 8-14 April 2019.
• Banyak Warga Bingung Urus Formulir A5, Ini Kata KPU Jakut
• Hasil Survei Terbaru Pilpres 2019: 6 Lembaga Survei Menangkan Jokowi, 3 Lembaga Unggulkan Prabowo
"Kegiatan pemungutan suara di LN dilaksanakan dg 3 metode: memilih di TPSLN yg berada di kantor perwakilan RI (KBRI/KJRI/KDEI); memilih dengan Kotak Suara Keliling (KSK) yg bertempat di dekat pemukiman atau tempat kerja WNI; dan metode pos," katanya.
Ia menambahkan, kegiatan penghitungan suara pemilu di LN dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019 sesuai waktu setempat.
Berdasarkan hal tsb dapat disampaikan bahwa:
1. Hasil penghitungan perolehan suara pemilu LN yg dilakukan PPLN dan KPPSLN baru dapat diketahui setelah proses penghitungan suara 17 April 2019 selesai.
2. Hasil perolehan suara pemilu LN (real count) baru dapat diketahui setelah proses penghitungan suara 17 April 2019 selesai.
3. Bila sekarang ini beredar kabar ttg perolehan suara pemilu LN, dapat dipastikan hasil tsb bukan hasil resmi (real count) yg dilakukan oleh PPLN dan KPPSLN.
• Siswi SMA yang Pukuli Korban Au Tak Menyesal, Ahli: Pelaku Bully Idap Gangguan Kesehatan Mental
PENJELASAN SEPUTAR PENCOBLOSAN DI LUAR NEGERI
1. Apakah KBRI jadi penyelenggara pemilu di luar negeri?
Penyelenggara Pemilu di luar negeri adalah Panitia Pemilu Luar Negeri (PPLN) dan KPPSLN, BUKAN KBRI/KJRI/KRI. PPLN dipilih dari unsur masyarakat Indonesia. Kalaupun ada staf KBRI/KJRI yang menjadi anggota PPLN/KPPSLN adalah dalam kapasitas pribadi.
2. Apa sih peran KBRI/KJRI dalam pemilu?
Secara umum tugas KBRI/KJRI dalam pemilu hanya memfasilitasi dan memberikan dukungan agar PPLN dapat menjalankan tugasnya dengan baik.
Di tahap awal membantu membuka pendaftaran anggita PPLN lalu menyampaikan nominasinya kepada KPU.
Beberapa bentuk dujungan lainnya yg biasa diberikan KBRI/KJRI adalah peminjaman ruangan kantor PPLN dan Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Khususnya di negara2 dimana aktivitas politik WN Asing sangat dibatasi; bantuan komunikasi dgn KPU melalui Pokja PLN dan memberikan notifikasi atau bentuk komunikasi resmi lainnya dengan otiritas setempat.
Sesuai arahan Menlu sejak awal persiapan Pemilu 2019 di luar negeri, "Penyelenggaraan Pemilu di Luar Negeri adalah salah satu bentuk Perlindungan WNI, yaitu melindungi hak politik WNI. Karena itu, semua Perwakilan RI diminta memberikan dukungan penuh bagi PPLN dengan tetap menjaga prinsip netralitas, profesionalisme dan integritas".
3. Siapa yang mengawasi Pemilu LN?
Bawaslu juga memiliki Panwaslu LN, khususnya di wilayah-wilayah yang banyak WNI-nya.
4. Apakah KBRI/KJRI bisa mempengaruhi PPLN?
Seharusnya KBRI/KJRI tidak dapat mempengaruhi PPLN. Karena PPLN bertanggungjawab langsung kepada KPU, bukan kepada Kemlu/KBRI/KJRI.
5. Kenapa di sebagian negara sudah ada yang mendahului melakukan pencoblosan?
Ada perbedaan merode dan waktu pencoblosan di dalam dan dinluar negeri.
Di luar negeri ada 3 metode pencoblosan yaitu Pos, Kotak Suara Keliling (KSK) dan TPS.
Untuk metode KSK dilakukan mulai tanggal 8-14 April.
Untuk TPS, Peraturan membolehkan PPLN memilih antara tanggal 8 s/d 14 April sesuai dengan kondisi setempat.
Sebagian PPLN di Timur Tengah misalnya menyelenggarakan tanggal 12 April karena hari liburnya adalah Jumat.
PPLN Sanaa bahkan menyelenggarakan pencoblosan (TPS) DI Hadramaut, Yaman, pada 8 April. Eropa, Amerika dan Asia pada umumnya mengambil tanggal 13 April (sabtu).
Namun demikian, penghitungan suara semua serentak pada 17 April 2019.
Berikut jadwal pemilihan di 130 kota di luar negeri :
1. Abu Dhabi, Jumat, 12 April
2. Abuja, Sabtu, 13 April
3. Addid Ababa, Minggu 14 April
4. Alger, Jumat, 12 April
5. Amman, Jumat, 12 April
6. Ankara, Sabtu, 13 April
7. Antananarivo, Sabtu, 13 April
8. Astana, Sabtu, 13 April
9. Athena, Minggu, 14 April
10. Baghdad, Jumat, 12 April
11. Baku, Minggu, 14 April
12. Bandar Seri Begawan, Minggu, 14 April
13. Bangkok, Rabu, 10 April
14. Beijing, Minggu, 14 April
15. Beirut, Minggu, 14 April
16. Beograd, Minggu, 14 April
17. Berlin, Sabtu, 13 April
18. Bern, Sabtu, 13 April
19. Bogota, Sabtu, 13 April
20. Brasilia Df, Minggu, 14 April
21. Bratislava, Sabtu, 13 April
22. Brussel, Sabtu, 13 April
23. Bucharest, Sabtu, 13 April
24. Budapest, Sabtu, 13 April
25. Buenos Aires, Minggu, 14 April
26. Canberra, Sabtu, 13 April
27. Cape Town, Sabtu, 13 April
28. Caracas, Minggu, 14 April
29. Chicago, Sabtu, 13 April
30. Dakar, Minggu, 14 April
31. Damaskus, Sabtu, 13 April
32. Dar Es Salaam, Sabtu 13, April
33. Darwin, Sabtu, 13 April
34. Davao City, Sabtu, 13 April
35. Den Haag, Sabtu, 13 April
36. Dhaka, Jumat, 12 April
37. Dili, Sabtu, 13 April
38. Doha, Jumat, 12 April
39. Dubai, Jumat, 12 April
40. Frankfurt, Sabtu, 13 April
41. Guangzhou, Minggu, 14 April
42. Hamburg, Sabtu, 13 April
43. Hanoi, Minggu, 14 April
44. Harare, Minggu, 14 April
45. Havana, Sabtu, 13 April
46. Helsinki, Sabtu, 13 April
47. Ho Chi Minh City, Minggu, 14 April
48. Hong Kong, Minggu, 14 April
49. Houston, Sabtu, 13 April
50. Islamabad, Sabtu, 13 April
51. Istanbul, Sabtu, 13 April
52. Jeddah, Jumat, 12 April
53. Johor Bahru, Minggu, 14 April
54. Kabul, Jumat, 12 April
55. Kairo, Sabtu, 13 April
56. Karachi, Minggu 14 April
57. Khatoum, Jumat, 12 April
58. Kolombo, Sabtu, 13 April
59. Kopenhagen, Sabtu, 13 April
60. Kota Kinabalu, Minggu, 14 April
61. Kuala Lumpur, Minggu, 14 April
62. Kuching, Minggu, 14 April
63. Kuwait City, Jumat, 12 April
64. Kyiev, Sabtu, 13 April
65. Lima, Sabtu, 13 April
66. Lisabon, Sabtu, 13 April
67. London, Sabtu 13 April
68. Los Angeles, Sabtu, 13 April
69. Madrid, Minggu, 14 April
70. Manama, Jumat, 12 April
71. Manila, Minggu, 14 April
72. Maputo, Sabtu, 13 April
73. Marsilles, Sabtu, 13 April
74. Melbourne, Sabtu, 13 April
75. Mexico City, Sabtu, 13 April
76. Moskow, Minggu, 14 April
77. Mumbai, Minggu, 14 April
78. Muscat, Jumat, 12 April
79. Nairobi, Minggu, 14 April
80. New Delhi, Minggu, 14 April
81. New York, Sabtu, 13 April
82. Noumea, Minggu 14 Arpil
83. Osaka, Minggu, 14 April
84. Oslo, Sabtu, 13 April
85. Ottawa, Sabtu, 13 April
86. Panama City, Selasa, 9 April
87. Pramaribo, Minggu, 14 April
88. Penang, Minggu 14 April
89. Paris, Minggu, 14 April
90. Perth, Sabtu, 13 April
91. Phnom Penh, Sabtu, 13 April
92. Port Moresby, Minggu, 14 April
93. Praha, Sabtu, 13 April
94. Pretoria, Sabtu, 13 April
95. Pyongyang, Minggu, 14 April
96. Quito, Selasa, 9 April
97. Rabat, Sabtu, 13 April
98. Riyadh, Jumat, 12 April
99. Roma, Minggu, 14 April
100. San Francisco, Sabtu, 13 April
101. Sana'a/Tarim, Senin, 8 April
102. Santiago, Sabtu, 13 April
103. Saejevo, Sabtu, 13 April
104. Seoul, Minggu, 14 April
105. Shanghai, Minggu, 14 April
106. Singapura, Minggu, 14 April
107. Sofia, Sabtu, 14 April
108. Songkhla, Rabu, 10 April
109. Strocklom, Sabtu, 13 April
110. Suva, Sabtu, 13 April
111. Sydney, Sabtu, 13 April
112. Taipei, Minggu, 14 April
113. Tashkent, Kamis, 11 April
114. Tawau, Minggu, 14 April
115. Tehran, Kamis, 11 April
116. Tokyo, Minggu, 14 April
117. Toronto, Sabtu, 13 April
118. Tripoli, Sabtu, 13 April
119. Tunis, Minggu, 14 April
120. Vancouver, Minggu, 14 April
121. Vanimo, Sabtu, 13 April
122. Vatikan, Sabtu, 13 April
123. Vientiane, Kamis, 11 April
124. Warsawa, Sabtu, 13 April
125. Washington DC, Sabtu, 13 April
126. Wellington, Sabtu, 13 April
127. Wina, Sabtu, 13 April
128. Windhoek, Minggu, 14 April
129. Yagon, Sabtu, 13 April
130. Zagreb, Sabtu, 13 April
Selain jadwal tsb kegiatan pemungutan suara di LN belum dilaksanakan.
Dengan demikian terhadap kabar tentang perolehan suara pemilu di LN yang beredar luas di masyarakat adalah kabar yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Penghitungan Cepat Kompas
Berikut jadwal lengkap pengumuman hasil hitung Cepat/Quick Count Pilpres 2019 versi Litbang Kompas pada Rabu (17/4/2019) mendatang.
Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kompas menjadi satu dari 33 lembaga yang akan melakukan hitung cepat atau quick count Pemilu 2019, Rabu (17/4/2019).
Quick count akan dilakukan terhadap Pemilu Presiden (Pilpres) dan Pemilu Legislatif (Pileg) tingkat DPR.
Vice President National News Kompas Gramedia, Budiman Tanuredjo mengatakan, quick count adalah kontribusi luar biasa dari Kompas dalam Pemilu 2019.
Khususnya, untuk menilai kerja penyelenggara pemilu.
"Kami ingin mengukur kualitas pemilu kita sendiri," kata Budiman saat peluncuran program quick count Kompas di Gedung Kompas Gramedia, Jakarta, Selasa (9/4/2019).
Litbang Kompas memiliki sejarah panjang dalam kerja hitung cepat.
Diawali ketika Pilkada DKI pada 8 Agustus 2007 hingga terakhir Pilkada Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur 2018.
Hasil seluruhnya masih berada dalam rentang margin of error di bawah 1 persen jika dibandingkan hasil akhir rekapitulasi resmi KPU.
Pada Pemilu 2014, Litbang Kompas juga melakukan quick count pada Pilpres dan Pileg DPR.
Saat itu, hasil hitung cepat Litbang Kompas, simpangan rata-ratanya 0,81 persen untuk Pilpres dan 0,18 untuk Pileg DPR, jika dibandingkan hasil rekapitulasi KPU.
Sejak 2007, Budiman menyinggung prestasi Litbang Kompas ketika melakukan quick count Pilkada DKI putaran II pada April 2017.
Yaitu antara Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Ketika itu, simpangan rata-rata hanya 0,04 persen dibandingkan rekapitulasi KPU.
"Itu capaian luar biasa," kata Budiman.
Berikut jadwal hitung cepat atau quick count Litbang Kompas:
Rabu, 17 April 2019
- Pukul 15.00 WIB : Mulai tayangkan hitung cepat/quick count Pilpres 2019
- Pukul 16.00 WIB : Deklarasi pemenang Pilpres 2019 dilanjutkan hitung cepat/quick count Pileg 2019
- Pukul 22.00 WIB : Deklarasi parpol pemenang Pileg tingkat DPR
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Nantikan "Quick Count" Litbang Kompas Pemilu 2019"