Ahok Bebas
Ahoker Ini Menangis Berhari-hari Hingga Tinggalkan Jakarta Saat Ahok Divonis Dua Tahun Penjara
Ketegasan dan keuletan Ahok dalam bekerja selama ini, juga dianggap Silvia mampu menjadikan Indonesia lebih baik.
KETUA Panitia acara 'BTP Welcome Back' Silvia Debi Suhembarto mencurahkan perasaannya, ketika mengetahui sosok idolanya, Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok, divonis menjadi terpidana kasus penodaan agama, dua tahun silam.
Mereka mencurahkan perasaan sedihnya dengan menyalakan lilin dan berkumpul di Tugu Proklamasi. Hal itu ia lakukan sebagai simbol Indonesia telah kehilangan cahayanya.
Tak hanya itu, Silvia menangis berhari-hari hingga sengaja tinggalkan Ibu Kota, agar dirinya bisa melupakan kejadian tersebut.
• Direktur LBH Jakarta: Tidak Memilih Adalah Pilihan
"Harapan kita untuk Indonesia malam itu mati, hari itu sudah tidak ada, saya nangis berhari-hari sampai saya tinggalkan Kota Jakarta selama seminggu karena saya tidak bisa lihat," kata Silvia dalam acara tersebut, di RPTRA Kalijodo, Jakarta Barat, Kamis (24/1/2019).
"Semalaman saya tidak bisa tidur, saya nangis terus," imbuhnya.
Tapi, malam sebelum hari kebebasan idolanya, Silvia tak bisa pejamkan mata dan kembali menangis. Tangisannya dua tahun lalu diganti dengan tangisan bahagia mengetahui kemarin idolanya itu sudah bisa keluar dari penjara dengan status bebas murni.
• Ahok Bebas, Jokowi Komentar Begini
Kemarin, Silvia sudah melupakan dan mengikhlaskan hukuman yang dijatuhkan kepada Ahok. "Cahaya" yang dulu redup kini telah kembali. Bahkan, 'cahaya' yang ada di dalam diri Ahok saat ini ia anggap jauh lebih besar dan kuat dari sebelumnya.
Ketegasan dan keuletan Ahok dalam bekerja selama ini, juga dianggap Silvia mampu menjadikan Indonesia lebih baik dengan menata birokrasi yang ada.
Ahok dirasa pantas masuk kembali ke sistem pemerintahan. Ia berkaca dari kepemimpinannya di DKI beberapa tahun silam, mengubah hal-hal yang konservatif menjadi serba modern seiring perkembangan teknologi.
• BREAKING NEWS: Staf Pribadi Bilang Ahok Sudah Keluar dari Mako Brimob
"Kami berharap Pak BTP kembali kepada kami dengan jalan masuk ke dalam sistem pemerintah lagi," harapnya. Ia merasa, Ahok pantas menjadi pejabat lagi.
"Saya berharap Ppak BTP kembali ke sistem pemerintahan, yaitu menjadi pejabat lagi," ucapnya.
Peter, inisiator Acara 'BTP Welcome Back' meyebut Indonesia butuh sosok seperti Ahok, sosok yang ia nilai patut diakui terbukti membawa perubahan bagi DKI Jakarta. Bahkan, manfaatnya dapat dirasakan sampai sekarang.
• Megawati Sukarnoputri: Kenapa Ya Perempuan Indonesia Enggak Mau Jadi Seperti Saya?
Peter menilai, Ahok layak masuk ke bidang pemerintah dan politik. Dengan integritasnya yang begitu kuat, Ahok layak diberi kesempatan sekali lagi menjadi sosok pemimpin yang berpengaruh positif bagi masyarakat luas.
"Karena sebenarnya Bangsa Indonesia membutuhkan sosok Pak BTP yang mau tidak mau harus diakui telah terbukti nyata bahwa Pak BTP membawa perubahan," cetus Peter. (Danang Triatmojo)