Inilah 3 Fakta Claudio Martinez Pesinetron yang Ditangkap karena Dugaan Narkoba

KABAR penangkapan pesinetron Claudio Martinez ramai di lini masa sejak Kamis (8/11/2018). 

Aktor berusia 38 tahun ini ditangkap di kediamannya di kawasan Depok, Jawa Barat. 

Dikutip dari Wikipedia, pria kelahiran Chile 38 tahun silam ini memiliki nama asli Claudio Hernan Martinez Gallardo.

Siapakah sebenarnya Claudio Martinez?  Berikut penjelasannya

1. Main di Sinetron Tendangan Si Madun

Sebelum terjun sebagai aktor di dunia sinetron dan perfilman Indonesia, tak banyak yang tahu siapa Claudio.

Namun, jejak karirnya sebagai pemain sepakbola profesional tak semulus ia menjadi aktor.

Claudio Martinez pernah bermain di  sinetron 'Tendangan Si Madun' yang tayang  di stasiun televisi swasta. 

Baca: Pemain Sinetron Tendangan Si Madun Diduga Terlibat Narkoba, Claudio Martinez Ditangkap Polisi

Di sinetron ini Claudio berperan sebagai pelatih Martin (salah satu tokoh antagonis) dari luar negeri. 

Tak hanya di sinetron 'Tendangan Si Madun' Claudio juga bermain di ABG Jadi Manten dan Tendangan Garuda.

Di sinetron Tendangan Garuda, Claudio juga bermain sebagai pelatih  salah satu tokohnya. 

Baca: Tren Mabuk Air Rebusan Pembalut Wanita Eksperimen Pencandu yang Tak Mampu Beli Narkoba

Baca: Fadli Zon Tuding Bendera di Rumah Rizieq Shihab Kerjaan Intel, Moeldoko: Dikit-dikit Intelijen

2. Pemain Sepakbola

Sama dengan tokoh yang dimainkan di sinetron, Claudio Martinezternyata memang seorang pemain sepakbola profesional. 

Dia pernah bergabung dengan tim sepak bola PPSM Sakti Magelang dan Persigo Gorontalo.

Pria asal Chile ini berposisi sebagai Kiper.

Pernah mengikuti kompetisi Liga Joss Indonesia 2009 (PPSM Sakti).

Selama berkarir, ia mendapat 1 kartu kuning.

Lalu mengikuti Piala Indonesia 2008 (Persigo).

Dan yang terakhir adalah Divisi Utama 2008 dengan klub Persigopula, dengan goal 8 dan menerima 2 kartu kuning.

3. Pakai Narkoba

Tidak diketahui pasti bagaimana pria bertubuh atletis ini bisa terjerumus  ke narkoba. 

Claudio ditangkap polisi pada Rabu (7/11/2018).

"Saat ini masih dalam pemeriksaan," kata Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Erick Frendriz dalam keterangan tertulis, Kamis (8/11) malam.

Erick menambahkan bahwa rilisan penangkapan Claudio akan dilakukan pada hari ini, Jumat pukul 10 pagi.

"Hari ini hanya pembenaran dulu. Besok rilisnya jam 10.00. Kemarin malam (Claudio ditangkap), gitu aja deh, di Depok," ucap Erick ketika dihubungi oleh para wartawan, Kamis (8/11/2018).

Meski sudah ditangkap, polisi belum menyebutkan narkoba apa yang ada dalam penangkapan Claudio.

"Ah, besok aja lah. Sekarang masih pemeriksaan," imbuh Erick.

Pihak kepolisian saat ini masih memeriksa barang bukti dari lokasi penangkapan Claudio.

"Masih kami cek di lab, besok hasilnya keluar," ujar dia.