Korupsi KTP Elektronik
Dipanggil Yang oleh Setya Novanto, Deisti Astriani Tagor Tersipu dan Menutup Wajahnya
Dalam persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (27/4/2018) kemarin, Setya Novanto menunjukkan sikap romantisnya kepada Deisti.
Penulis: |
MESKI kini hidup terpisah dan karena kasus korupsi proyek KTP elektronik, ternyata Setya Novanto dan istrinya, Deisti Astriani Tagor, tetap mesra dan romantis.
Dalam persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (27/4/2018) kemarin, Setya Novanto menunjukkan sikap romantisnya kepada Deisti.
Ketika memberikan keterangan bagi terdakwa dokter Bimanesh Sutarjo di kasus dugaan merintangi penyidikan, Setya Novanto beberapa kali mengungkap pembicaraan dengan istrinya.
Setya Novanto tetap memanggil Deisti dengan sebutan yang atau sayang.
Baca: Dokter Bimanesh Menyesal Pernah Rawat Setya Novanto
"Saat dipindah dari RS Medika Permata Hijau ke RSCM, saya tidak tahu. Pas sore saya baru tahu saya sudah pindah rumah sakit. Yang kasih tahu istri saya. Yang, kami sudah ada di RSCM, kamu lama pingsan," ungkap Setya Novanto di Pengadilan Tipikor Jakarta.
Hakim lalu menanyakan apakah Yang yang dimaksud Setya Novanto adalah panggilan sayang untuk Deisti? Setya Novanto membenarkan.
"Yang itu maksudnya sayang?" Tanya hakim. Setya Novanto pun membenarkan.
Baca: Takut Hukuman Bertambah, Kuasa Hukum Setya Novanto Bimbang Ajukan Banding
"Masih romantis juga ya saksi," sambung hakim lagi.
"Masih romantis yang mulia, biar begitu kan harus tetap romantis yang mulia," jawab Setya Novanto.
Seketika, ruang sidang langsung riuh. Setya Novanto, hakim maupun kubu jaksa KPK juga tersenyum dengan pengakuan Setya Novanto yang tetap memanggil istri dengan sebutan Yang.
Baca: Setya Novanto Sempat Tak Mau Makan Setelah Divonis 15 Tahun Penjara
Deisti yang juga hadir di ruang sidang tak bisa menutupi rasa malunya. Deisti yang menggunakan kerudung abu-abu itu langsung tersipu dan menutup sebagian wajahnya dengan tangan.
Ditambah lagi, beberapa saudari Deisti yang juga mendampingi turut memanggil Deisti dengan sebutan Yang.
"Cie, Yang," celetuk saudari Deisti. Deisti masih saja menutupi wajahnya.