Berita Heboh

Wanita Amerika Sibuk Cari Alat Kontrasepsi setelah Donald Trump Terpilih Jadi Presiden

Donald Trump terpilih menjadi Presiden Amerika, para wanita di negara ini sekarang sibuk mencari alat kontrasepsi. Apa hubungannya?

Editor: Suprapto
Kompas.com/AFP
Reaksi kesedihan para pendukung kandidat presiden dari partai demokrat Hillary Clinton, 8 November 2016 waktu setempat. Hillary Clinton kalah dari kandidat presiden Partai Republik Donald Trump. 

WARTA KOTA, PALMERAH-- Pencarian di laman Google seputar kontrasepsi IUD (KB spiral) yang bisa bertahan lama sampai 10 tahun melonjak sejak Donald Trump terpilih sebagai Presiden AS pada 9 November lalu.

Baca: Waduh, Demo Tolak Donald Trump Berlanjut dan Menyebar ke Mana-mana

Trump dan wakilnya Mike Pence ketika kampanye telah berjanji akan merevisi beberapa peraturan yang berdampak pada sulitnya wanita mendapat kontrasepsi dan akses aborsi.

Baca: Jas yang Dikenakan Presiden AS Donald Trump Ternyata Buatan Klaten

Rencana kebijakan itu antara lain termasuk menghentikan dana untuk organisasi Planned Parenthood dan Care Act (penjaminan pil kontrasepsi gratis bagi yang memiliki asuransi).

Planned Parenthood adalah klinik yang menyediakan kontrasepsi, layanan aborsi medis, serta tes penyakit infeksi menular di seluruh negara bagian AS.

Setelah Partai Republik unggul dalam perolehan suara dalam pemilu, kini mereka menguasai kursi senat dan DPR, sehingga kebijakan yang dijanjikan Trump itu dipastikan akan mendapat dukungan.

Pencarian informasi pada kontrasepsi jangka panjang diduga dilakukan para wanita Amerika Serikat untuk mengantisipasi diberlakukannya kebijakan baru yang mungkin membuat pil KB tidak lagi ditanggung asuransi.

Tanam Saham 

Sebagai seorang pebisnis real estate, presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Donald Trump dinilai sebagai pengusaha sukses.

Bahkan, Indonesia telah menjadi bagian dari sayap bisnis Donald Trump, melalui Trump Hotel Collection miliknya.

Baca: Donald Trump Menang Pilpres AS, Setya Novanto: Sebagai Sahabat Saya Mensyukuri

Meski terbilang baru, bisnis-bisnis Donald Trump di Indonesia diekspektasikan menjadi investasi besar bagi Donald Trump. Berikut adalah dua investasi besar Donald Trump yang dikelola oleh Donald Trump dan tiga anaknya.

Baca: Diucapi Selamat Lewat Telepon, Donald Trump Puji Hillary Clinton

Trump Hotel bekerja sama dengan MNC Group pada Agustus 2015 membangun resort di Bali, tepatnya di pinggir pantai dekat Tanah Lot.

Resort mewah bintang enam itu menjadi resort pertama Trump Hotel Collection di Asia.

Donald Trump dan CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo telah melakukan penandatanganan resmi pada 14 Agustus 2015.

MNC Group adalah sebuah korporasi yang juga  menguasai sejumlah media massa di Indonesia seperti RCTI, Global Tv, MNC Tv, jaringan Trijaya FM, dan Sindo Group.

Trump Hotel kembali bekerja sama dengan MNC Group untuk mengelola sebuah resort bintang enam di Lido, Bogor, Jawa Barat.

Ini menjadi resort kedua Trump Hotel di Asia, yang dilengkapi lapangan golf, terintegrasi dengan fasilitas hiburan dan rekreasi. Akan dibangun pula sebuah taman rekreasi bertaraf internasional, yang diekspektasikan setingkat DisneyLand. (Ruth Vania Christine)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved