TOPIK
Pemilu 2019
-
Menyusul aksi unjuk rasa di depan kantor Bawaslu, Jalan MH Thamrin pada 21-22 Mei 2019 PT MRT Jakarta menutup semua stasiun.
-
Ada pemandangan berbeda pada Jumat (24/5/2019) dini hari tadi di sekitar Kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia (Bawaslu RI).
-
Pemblokiran media sosial facebook, Instagram dan Whatsapp mengundang pro-kontra banyak pihak. Banyak yang setuju, namun ada juga yang menyayangkan kar
-
Isu media sosial atau medsos Facebook WhatsApp dan Instagram 10 hari ditutup oleh pemerintah.
-
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak pernah mengimbau para peserta aksi yang menolak hasil Pilpres untuk menghentikan unjuk rasa.
-
Pascakerusuhan Aksi 22 Mei yang terjadi Rabu (22/5/2019) kemarin, hingga saat ini aktivitas Pasar Grosir Blok A Tanah Abang masih tutup.
-
Dua orang meninggal pada Rabu (22/5/2019), sementara satu orang lagi baru saja meninggal subuh tadi, pukul 03.41 WIB
-
Ambulans Partai Gerindra yang membawa batu dengan nomor polisi B 9868 PCF itu tampak disegel
-
Ia tampak didampingi oleh Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno, politisi PAN Hanafi Rais, dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri.
-
PT Kereta Commuter Indonesia, mulai kembali memberlakukan pelayanan di Stasiun Palmerah dan Stasiun Tanah Abang.
-
Polisi mengamankan 257 orang pelaku kerusuhan dan provokator dari tiga lokasi kerusuhan yang terjadi di Jakarta, mulai Selasa (21/5) malam sampai Rabu
-
Massa Aksi 22 Mei ricuh di depan Bawaslu, Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019) bisa berimbas kepada pertandingan sepakbola Persija Jakarta.
-
Sebuah selongsong kosong ditemukan oleh salah seorang wartawan saat kericuhan terjadi dibilangan Tanah Abang
-
Imbas dari aksi unjuk rasa 22 Mei yang menolak hasil Pilpres Pemilu 2019 kemarin, sejumlah fasilitas umum rusak.
-
sejumlah peserta Aksi 22 Mei sekitar pukul 20.30 WIB tadi malam telah membakar beberapa Pos Polisi yang berada di sekitar Sarinah, Jakarta Pusat.
-
Partai dengan perolehan suara terbesar yakni PDIP memperoleh 1.336.344 suara.
-
Kerusuhan aksi 22 Mei 2019 meninggalkan duka yang mendalam, banyak korban berjatuhan. Aa Gym pun ikut menasehati dan memohon agar diselesaikan
-
Para peserta aksi unjuk rasa 22 Mei tidak juga membubarkan diri meski sudah tiba waktunya sahur, Kamis pagi. Mereka masih bertahan di kawasan itu.
-
Menurut polisi, aksi 22 Mei yang berujung kerusuhan di wilayah Jakarta telah direncanakan. Polisi punya bukti rekaman pertemuan merancang aksi itu.
-
Besok MRT hanya beroperasi di stasiun layang, dan menutup stasiun bawah tanah sampai pengumuman berikutnya.
-
Demo Tolak Hasil Pemilu 2019 di Dekat Polres Pamekasan Ricuh, Polisi Baca Selawat. Pendemo bawa bambu runcing, kayu balok, batu, dan senjata tajam.
-
Kopassus, menurut Cantiasa, merupakan satuan yang dihormati dan dibanggakan karena standar profesionalismenya yang tinggi.
-
Beberapa massa yang masih bertahan pun melakukan aksi pembakaran ban, hingga Helikopter berulang kali menyiramkan air.
-
Amien Rais sebut polisi menembak pendemo di kerusuhan 22 Mei di Jakarta. Hal itu terlihat dari adanya korban bentrokan di Thamrin dan Tanah Abang.
-
Bus Transjakarta dari Pinangranti menuju Pluit akhirnya stop operasi pada Rabu (22/5) pukul 16.45 WIB, akibat kerusuhan di sekitar fly over Slipi Jaya
-
Kabar 6 orang tewas dalam aksi 22 Mei 2019, ditanggapi Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Tito ungkap jenis senjata selundupan guna dipakai aksi 22 Mei.
-
Dua SSK anggota TNI disiagakan di beberapa titik di kawasan itu mengingat kawasan menuju Polsek Gambir cukup banyak di sana.
-
Pemerintah mengakui membatasi akses beberapa aplikasi media sosial. Pembatasan ini untuk mencegah terjadinya provokasi.
-
Wiranto mengatakan, berdasarkan rangkaian peristiwa hingga kerusuhan pecah, pihaknya melihat ada upaya membuat kekacauan nasional.
-
Kementerian Kominfo terus melakukan pemantauan dan pencarian situs, konten dan akun dengan menggunakan mesin AIS.
© 2021 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved