TOPIK
Pembunuhan di Bekasi
-
Guna mengetahui peran Haris Simamora saat pembunuhan, Polda Metro Jaya berencana menggelar prarekonstruksi di Mapolda Metro Jaya.
-
Prarekonstruksi tersebut bakal digelar di Markas Polda Metro Jaya pada pukul 13.30 WIB siang ini.
-
Sejumlah pedagang makanan juga memanfaatkan momen ramai ini untuk menjajakan dagangannya.
-
Prarekonstruksi pembunuhan satu keluarga tersebut bakal dilakukan di Markas Polda Metro Jaya.
-
Hasris Simamora punya beberapa alasan yang mendorongnya tega membunuh kakaknya kandung sendiri dan seluruh anggota keluarganya.
-
Berdasarkan pemeriksaan polisi, Haris Simamora tidak berada di bawah pengaruh alkohol maupun narkoba.
-
"Membawa beberapa barang yang di rumah korban. Salah satunya adalah mobil Nissan X-Trail," jelas Wahyu Hadiningrat.
-
Meski begitu, HS baru sekali tercatat melakukan tindak pidana. Dirinya belum pernah melakukan perbuatan kriminal sebelumnya.
-
Kendala pertama yang dihadapi oleh penyelam adalah letak tempat pembuangan linggis yang berdekatan dengan pintu air.
-
Polisi menghentikan pencarian linggis di aliran Kalimalang Kampung Tegal Danas, Desa Hegar Mukti, Cikarang Pusat, Bekasi pada Sabtu (17/11/2018).
-
anggota Direktorat Polisi Perairan (Ditpolair) Polda Metro Jaya akhinya menceburkan diri ke Kalimalang Desa Hegar Mukti, Kecamatan Cikarang Pusat,
-
Sebanyak 6 orang tim gabungan dari unsur Polisi Perairan, Inafis dan Resmob Polda Metro Jaya melakukan pencarian linggis, barang bukti pembunuhan.
-
Meski kedalaman Sungai Kalimalang hanya 5-6 meter, tim penyelam tetap harus berhati-hati saat proses pencarian linggis yang digunakan Haris Simamora.
-
"Jarak pandang ini cuma 30 centimeter di dalam," kata Ahmad di lokasi, Sabtu (17/11).
-
Ratusan warga sekitar asyik menonton sambil bertanya-tanya. "Ada apa sih mas? Nyari apaan?"
-
Bripka Rukiyat, anggota Direktorat Polisi Perairan (Ditpolair) Polda Metro Jaya akhinya nyemplung ke Kalimalang
-
Pelaku pembunuhan satu keluarga di Pondok Melati, Kota Bekasi, Haris Simamora tiba di lokasi pembuangan barang bukti
-
Haris telah mengaku membunuh keluarga Diperum yang diketahui masih keluarga korban.
-
Haris diketahui membunuh satu keluarga di Bekasi, yakni Diperum Nainggolan (38), Maya Boru Ambarita (37), Sarah Boru Nainggolan (9), dan Arya Nainggol
-
Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel menilai sakit hati hanya alasan pelaku untuk meringankan hukuman setelah membunuh satu keluarga.
-
Atas tindakannya tersebut tersangka dikenakan pasal 365 ayat 3, 340, dan 338 KUHP dengan ancaman hukuman mati.
-
Saat dikelola tersangka Haris Simamora, Toko Sanjaya sepi. Namun di tangan Diperum Nainggolan toko itu jadi ramai.
-
Haris Simamora tersangka pembunuhan satu keluarga di Bekasi membuang linggis yang diduga digunakan untuk menghabisi empat orang anggota keluarga.
-
Pembunuhan Satu Keluarga, Alasan Haris Simamora Nekat Membunuh Keluarga Diperum di rumah di Kota Bekasi.
-
Haris Simamora sempat mengelak disebut sebagai pembunuh satu keluarga Diperum Nainggolan saat ditangkap di kaki Gunung Guntur, Garut.
-
Nining (39) penghuni kontrakan tempat sekeluarga tewas dibunuh mengaku mendengar teriakan
-
Sebelum membunuh keluarha Diperum Nainggolan, ternyata Haris Simamopra sempat dijanjikan jalan-jalan beli baju untuk Natal.
-
Haris Simamora, tersangka kasus pembunuhan satu keluarga di Bekasi mengalami tekanan mental atau stres
-
"Pelaku ini awalnya pengelola kos dan setelah digantikan (oleh korban), dia masih sering main ke sana," kata Wahyu di Mapolda Metro Jaya, Jumat (16/11
-
"Pelaku dikenakan pasal berlapis tentang pencurian dengan kekerasan hingga menyebabkan kematian.
