Berita Jakarta
Pemkot Jaktim Tanam Jagung di 181 Titik, Target Panen 70 Hari
Panen jagung ditargetkan 70 hari ke depan dan hasilnya bisa dimanfaatkan kelompok tani serta warga.
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Dian Anditya Mutiara
WARTAKOTALIVE.COM, PASAR REBO - Pemerintah Kota Jakarta Timur melakukan penanaman jagung serentak di 181 titik yang tersebar di 10 kecamatan.
Hasil panen ditargetkan bisa dinikmati masyarakat dalam waktu 70 hari ke depan.
Penanaman Jagung secara serentak yang tersebar di 10 kecamatan sebanyak 181 titik, Jumat (3/10/2025) pagi.
Kasudin Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur, Taufik Yulianto mengatakan, ketika sudah panen bisa dilonsumsi oleh kelompok tani atau dijual kepada masyarakat.
"Kami memfasilitasinya dengan kegiatan pasar tumbuh yang kami selenggarakan di Kantor Wali Kota Jakarta Timur setiap bulannya," kata Taufik, Jumat.
Taufik berharap, seluruh tanaman jagung ini dalam 70 hari ke depan bisa panen dan menghasilkan produk yang berkualitas.
Pada pasar tumbuh di hulan Desember nanti, lanjutnya, hasil panen jagung ini akan dipamerkan untuk melihat kualitasnya apakah bagus atau tidak.
"Seperti itu, termasuk turunannya, turunannya olahannya. Mungkin ada bakwan jagung, mungkin ada perkedel jagung, mungkin ada diversifikasi dari tanaman jagung atau budidaya hasil jagungnya seperti apa. Itu salah satu pemasaran yang kami siapkan di tingkat kota seperti itu," ucapnya.
Baca juga: Tanam Jagung di 181 Titik di Jaktim, Panen Bisa Dinikmati Saat Malam Tahun Baru
Dalam acara ini, tambah Taufik, pihaknya juga menyalurkan benih jagung ke 181 titik untuk bisa segera ditanam agar nanti panennya serentak.
Tak hanya itu, Taufik juga memberikan pupuk NPK sebanyak 567 kg dan pupuk TSP dengan bobot berat yang sama.
"Mungkin enggak semuanya ditanam pada hari ini karena keterbatasan lahan. Ini kami siapkan dengan kompensasi luasan maksimal. Jadi tadi dihimpun oleh tim KPKP Jakarta Timur dengan total luasan 2,19 hektare setelah kami gabungkan dari beberapa lokasi dari 10 kecamatan dan bervariasi tadi disampaikan di laporan," imbuhnya.
"Mulai dari RPTRA, kemudian lahan kosong, pemanfaatan lahan aset seperti ini kita optimalkan. Kemudian di sekolah, rusun, pekarangan, selanjutnya di kelompok tani dan lokasi-lokasi lainnya di gedung atau di perkantoran," tambahnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Jakarta Timur melakukan tanam jagung secara serentak di 10 kecamatan sebagai upaya ketahanan pangan sesuai program dari Presiden RI Prabowo Subianto.
Acara penanaman jagung yang dihadiri oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang), Fauzi dan Kepala Sudin Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian, Taufik Yulianto berlangsung di Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Baca juga: Berpotensi Besar, Kawasan Duren Sawit dan BKT di Jaktim Bakal Disulap jadi Kawasan Urban Farming
Penanaman jagung di sana dilakukan di lahan milik Pemprov DKI Jakarta seluas kurang lebih 5000 meter persegi.
Pramono: Aktivitas Perkantoran di Sekitar Monas Tidak Terganggu Persiapan HUT ke-80 TNI |
![]() |
---|
Berada di Tenda Pengungsian, Anak-anak Terdampak Kebakaran di Tangki Jakbar Dapat Trauma Healing |
![]() |
---|
Gelontorkan Rp4,13 miliar untuk Putihkan 1.238 Ijazah, Pramono: Mudah-mudahan Bermanfaat |
![]() |
---|
Tanam Jagung di 181 Titik di Jaktim, Panen Bisa Dinikmati Saat Malam Tahun Baru |
![]() |
---|
Publik Sorot Privatisasi PAM Jaya, DPRD DKI Diingatkan tak Tergoda Retorika Manis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.