Timnas Indonesia

Shin Tae-yong Ingin Kesuksesan Korsel di Olimpiade 2016 Tertular ke Timnas U-23 di Piala Asia U-23

Penulis: Abdul Majid
Editor: Sigit Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Shin Tae-yong meminta kepada para pemain Timnas Indonesia U-23 mempunyai rasa kepercayaan diri tinggi di Piala Asia U-23 2024 Qatar.

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong mengenang keberhasilan dirinya yang sukses membawa Timnas Korea Selatan (Korsel) U-23 ke Olimpiade Rio de Janeiro 2016.

Kala itu, Korsel melenggang ke Olimpiade 2016 usai finish sebagai runner-up pada Piala Asia U-23 2016 yang bergulir di Qatar.

Shin Tae-yong pun ingin keberhasilan Korsel tertular kepada tim besutannya saat ini, Timnas Indonesia U-23 yang kini tengah berjuang di Piala Asia U-23 2024 Qatar.

Untuk bisa mencapai tujuan itu, Shin Tae-yong mengarahkan kepada para pemainnya untuk mempunyai rasa kepercayaan diri tinggi.

“Saya pikir setiap pelatih kepala memiliki perasaan khusus mereka sendiri, perasaan khusus itu bisa jadi seperti sial atau keberuntungan. Tahun 2016 saya membawa Tim Nasional Korea ke Olimpiade dan 5 momen penting lainnya. kemudian Januari 2024 kami juga meraih kemenangan krusial melawan Vietnam,” kata Shin Tae-yong usai laga kontra Timnas Australia U-23, Kamis (18/4/2024).

“Jadi jelas saya memiliki perasaan spesial dan beruntung di Stadion ini. Saya juga mengatakan kepada para pemain, jika kalian memiliki kepercayaan diri tinggi, saya pikir semua atmosfer dan hal-hal yang beruntung akan datang kepada kami,” ujar Shin Tae-yong.

Baca juga: Kerja Sama Apik Pemain Lokal dan Naturalisasi Jadi Kunci Kemenangan Indonesia atas Australia

Kerja Sama Apik

Sebelumnya, Timnas Indonesia U-23 berhasil menang 1-0 atas Timnas Australia U-23 di laga kedua Grup A Piala Asia U-23 2024 Qatar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Kamis (18/4/2024), pukul 20.00 WIB.

Kemenangan Indonesia berkat gol tunggal yang dicetak oleh Komang Teguh pada menit ke-45.

Kemenangan itu membuat skuad Garuda Muda naik ke peringkat kedua klasemen sementara dengan raihan tiga poin dari dua kali penampilan.

Sedangkan, Australia ada di dasar klasemen sementara usai mengoleksi satu poin dari dua kali main.

Puncak klasemen sementara ditempati oleh Qatar dengan kumpulan enam poin dari dua kali main.

Sementara, posisi ketiga diisi oleh Yordania usai mengumpulkan satu poin dari dua pertandingan.

Kemenangan atas Australia menjadi modal penting bagi Indonesia untuk menjaga peluang lolos ke babak perempat final.

Indonesia akan melakoni laga terakhir melawan Timnas Yordania U-23 pada Minggu (21/4/2024).

Baca juga: Laga Timnas Indonesia Vs Qatar di Piala Asia U-23 Bak Acara Komedi, STY: Saya Kaget dan Susah Tidur

Duel kontra Yordania punya arti penting untuk menentukan satu tiket ke perempat final.

Hasil imbang saja akan membuat Indonesia melaju ke babak 8 besar.

Qatar yang jadi tuan rumah, sudah dipastikan lolos ke babak 8 besar usai meraih kemenangan kedua kontra Yordania dengan skor 2-1, Kamis (18/4/2024).

Usai laga, Pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong telah memprediksi duel kontra Australia bakal berlangsung sulit lantaran Australia merupakan salah satu tim kuat di Grup A.

“Tentu saja Australia adalah tim yang sangat bagus mereka punya kemampuan fisik, terutama kecepatan dan keterampilan serta teknik individu yang baik. Ini pertandingan yang sangat sulit,” kata Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong yang paham sekali dengan permainan Australia langsung mempersiapkan tim dengan sangat matang,

Dalam melakukan persiapan, tak hanya latihan fisik, Shin Tae-yong memberikan motivasi kepada Marselino Ferdinan dan kawan-kawan guna meningkatkan mental saat menghadapi Australia.

Baca juga: Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia Vs Australia: Nathan dan Sroyer Jadi Starter, Hubner Disimpan

Apa yang diberikan Shin Tae-yong pun mampu diimplementasikan dengan baik oleh pemain Timnas U-23 hingga akhirnya sukses menumbangkan Australia.

“Saya tekankan kepada pemain sebelum kita memulai pertandingan kalian jangan pernah menyerah harus tetap kepercayaan diri,” ujar Shin Tae-yong.

“Kemudian saya harus mempersiapkan mentalitas pemain yang kuat dan kemudian para pemain melakukannya dengan sangat baik dan mereka melakukan sangat luar biasa,” jelas Shin Tae-yong.

“Sekarang tim kami terus berkembang itu salah satu alasan kami bisa menang dari Australia,” ucap Shin Tae-yong.

Peran Kompetisi Liga 1

Selain itu, Shin Tae-yong mengakui kompetisi Liga 1 membuat para pemain muda yang kini membela Timnas U-23.

Menurut Shin Tae-yong, para pemain yang tampil berkala di kompetisi Liga 1 telah menunjukkan perkembangan yang baik.

“Banyak pemain yang bermain secara reguler di Liga Indonesia dan itu adalah hal yang sangat penting untuk mengembangkan permainan, dan tentu saja hal itu membantu para pemain untuk terus mengembangkan diri mereka,” kata Shin Tae-yong.

Baca juga: Hasil Indonesia U-23 vs Australia U-23: Komang Teguh Beri Asa Garuda Muda Lolos ke Perempat Final

Juru taktik asal Korea Selatan itu menyanjung apiknya kerja sama yang terjalin pemain-pemain lokal dengan pemain-pemain keturunan yang bermain di luar negeri.

Kerja sama itu dinilai Shin Tae-yong jadi salah satu permainan apik Timnas U-23.

“Dan juga kombinasi antara para pemain lokal dan para pemain yang bermain di Liga Eropa, itu adalah hal yang sangat penting yang membuat performa kami terus berkembang,” pungkasnya.

Erick Thohir: Itu Permainan yang Indonesia Mau

Sementara itu, Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir memuji performa pemain Timnas U-23.

"Luar biasa. Para pemain benar-benar tunjukkan bagaimana Indonesia yang sesungguhnya. Saya apresiasi dan bangga atas permainan yang tak hanya mampu bangkit seusai kalah di laga pertama, namun mereka malah tampil penuh semangat. Itu yang kita semua mau. Yang Indonesia mau," kata Erick Thohir dikutip dari pssi.org.

BERITA VIDEO: Saran Hukuman Mati bagi Tahanan Palestina Hingga Prabowo Imbau Pendukung Tak Lakukan Aksi

Perjuangan para pemain Indonesia untuk tidak mau kalah terlihat sepanjang pertandingan.

Meski kalah tipis dalam penguasaan bola, ketenangan mental yang tinggi para pemain dan kesulitan dalam menahan serangan Australia membuat gawang Ernando Ari gagal ditembus.

Terutama saat Ernando menahan tendangan penalti striker Australia, Mohames Toure di menit ke-25.

"Saya berharap ini jadi modal besar untuk laga penentu melawan Jordania besok. Kerja keras akan menentukan hasil. Meski ada pertandingan lain yang ikut menentukan posisi akhir di grup. Tapi kita semua sepakat, termasuk pecinta timnas, sepanjang seluruh pemain fight hingga peluit akhir, maka kita selalu bangga dan dukung timnas," tutur Erick Thohir. (*)

Baca Wartakotalive.com berita lainnya di Google News

Berita Terkini