Sering Diejek Maju Jadi Capres Tapi Kalah, Prabowo: Tidak Ada Kata Menyerah

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Prabowo Subianto curhat sering diejek maju jadi capres tapi kalah.

Ketua Umum Partai Gerindra itu mengakui banyak mendapatkan ejekan karena tetap maju 'nyapres' walau beberapa kali kalah.

Ejekan itu pun kembali diterima Prabowo setelah dirinya diusung Gerindra kembali menjadi capres di Pilpres 2024.

"Ada yang mengejek waktu itu, ngenyek. Prabowo sudah berapa kali kalah tapi mau maju lagi," ungkapnya di Yogyakarta, seperti dilansir dari Kompas.com, Kamis (4/5/2023).

Namun, Prabowo ogah menanggapi ejekan kerap gagal di Pilpres tersebut tidak ditanggapinya.

Prabowo menegaskan jika dirinya dididik untuk pantang menyerah.

"Saya oleh senior saya angkatan 45. Saya dididik tidak mengenal menyerah," ujarnya.

"Selama hayat masih dikandung badan, sampai titik darah penghabisan," ungkap Prabowo.

Menurutnya, menang dan kalah merupakan hal biasa, termasuk dalam kontestansi Pilpres.

Sehingga bagi Prabowo, tak ada kata menyerah maju menjadi capres, meski kerap menelan kekalahan.

Baca juga: Sosok Cawapres Pendamping Anies Baswedan, NasDem Janjikan Kejutan

"Tidak ada kata menyerah di dalam hati seorang pejuang, menang kalah biasa," kata Prabowo.

"Jangan kan menang kalah, mati dalam pertempuran kita siap, apalagi selama hayat masih dikandung badan," pungkasnya.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News