WARTAKOTALIVE.COM - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berupaya melakukan penanganan terbaik bagi korban dan pengungsi bencana kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Rawa Badak Selatan, Jakarta Utara, yang terjadi pada Jumat, (3/4/2023) malam.
Termasuk, memastikan kondisi korban dan pengungsi kebakaran Depo Pertamina Plumpang mendapat kebutuhan dasarnya, seperti makanan dan pakaian melalui bantuan yang diberikan.
"Bantuan yang disalurkan ini terdiri dari makanan, pakaian, dan obat-obatan. Bantuan ini akan terus diupayakan untuk disalurkan secara optimal dan kontinyu."
"Hal ini adalah upaya kami untuk memastikan kondisi korban dan pengungsi dapat memenuhi kebutuhan dasarnya,” ujar Plh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Muhammad Ridwan, Sabtu (4/3/2023).
Baca juga: Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Tidak Menganggu Suplai BBM dan Elipiji, Dirut Pertamina: Dibackup
Baca juga: Erick Thohir Lebih Mendahulukan Penanganan Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang di Jakarta Utara
Baca juga: VIDEO Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pengungsian Korban Kebakaran Depo Plumpang Pertamina
Sementara itu, menurut data BPBD DKI hingga pukul 18.00 WIB, tercatat sementara jumlah pengungsi mencapai 297 jiwa, rinciannya Kantor PMI Jakarta Utara sebanyak 71 jiwa dan RPTRA Rasella sebanyak 226 jiwa.
Adapun, berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI Jakarta, hingga pukul 18.00, korban meninggal berjumlah 16 jiwa dan ada 37 jiwa yang sedang dalam penanganan tim medis di rumah sakit, rinciannya:
- RSCM 1 jiwa
- RSPP 25 jiwa
- RS Pelabuhan 2 jiwa
- RS Tugu 1 jiwa
- RS Koja 2 jiwa
- RS Yarsi 2 jiwa
- RS Firdaus 1 jiwa
- RS Pertamina Jaya 1 jiwa dan