Pilpres 2024

Salam Komando dengan Sandiaga Uno Salam di Peresmian Sekber Gerindra-PKB, Dasco: Kita Masih Keluarga

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno salam komando dengan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, saat menghadiri peresmian sekretariat bersama (Sekber) koalisi Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), di Jalan Ki Mangunsarkoro Nomor 1, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (23/1/2023).

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menghadiri peresmian sekretariat bersama (Sekber) koalisi Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), di Jalan Ki Mangunsarkoro Nomor 1, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (23/1/2023).

Pantauan Tribunnews di lokasi, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu tiba sekira pukul 10.02 WIB.

Ia mengenakan kemeja lengan panjang berwarna putih serta peci hitam.

Baca juga: Ketua Relawan Pendukung Andika Perkasa: Cawapres Harus Jadi Mitra, Bukan Lagi Penyeimbang

Setibanya di lokasi, Sandiaga Uno langsung bersalaman dengan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Dasco.

Dasco yang juga mengenakan kemeja putih lengan panjang, bersalaman komando dengan Sandiaga Uno.

"Masih keluarga kita kok," kata Dasco lalu tersenyum.

Kehadiran Sandiaga Uno menjadi perhatian awak media di tengah isu bakal pindah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Prabowo: Kalau Mau Pisah, yang Baik, Bikin Surat Pengunduran Diri

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menghormati keputusan setiap kadernya yang ingin hengkang.

"Kalau mau pisah, pisah yang baik, silakan."

"Saya katakan semua partai baik, kita harus hormati," ujar Prabowo saat sambutan peresmian Kantor Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) dan Badan Pemenangan Presiden Partai Gerindra di Slipi, Jakarta Barat, Sabtu (7/1/2023).

Prabowo mencontohkan saat dirinya keluar dari Partai Golkar sebagai anggota dewan penasihat, pada 12 Juli 2008.

Hal itu ia lakukan secara baik dengan menghadap Ketua Umum Partai Golkar saat itu, Jusuf Kalla.

"Aku bikin surat pengunduran diri kepada Partai Golkar untuk pamit," ungkapnya.

Baca juga: Kapan Reshuffle Kabinet? Jokowi: Bisa Besok, Jumat, Senin, Selasa, Rabu

Prabowo menyangkan sikap kader yang mengaku masih bagian dari partai, namun tidak mengikuti instruksinya.

Tindakan tersebut dinilai Prabowo akan menghacurkan partai berlambang garuda itu.

"Kekompakan kerja sama baik itu yang membuat kita kuat dan unggul, kita tak berpikir sesaat tapi jangka panjang untuk bangsa negara," ucap Prabowo. (Fersianus Waku)

Berita Terkini