WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) akan melakukan aksi unjuk rasa pada Senin (11/4/2022).
Unjuk rasa akan mulai pukul 10.00 WIB di dua titik, yaitu Patung Kuda Monas dan kawasan DPR RI.
Dalam aksi unjuk rasa itu, sejumlah mahasiswa mulai memanjat pagar gedung DPR/MPR.
Berdasarkan dari pantauan Wartakotalive.com pukul 15.00 WIB, tampak tiga mahasiswa yang memakai almamater biru dan hitam memanjat pagar.
Selain memanjat, mereka juga mengguncang-guncang pagar besi itu.
Baca juga: Demi Hindari Penumpang Gelap pada Demo Mahasiswa, Polisi Memisahkan Massa Nyata dan Massa Perusuh
Baca juga: Menolak Tiga Periode, Ade Armando Sambangi Lokasi Demo di Gedung DPR untuk Mendukung Demo Mahasiswa
Baca juga: Demo Mahasiswa, Forum Purnawirawan TNI Ikut Unjuk Rasa di Monas
Para mahasiswa meminta pagar gedung wakil rakyat tersebut dibuka.
Mereka sempat bertahan selama 10 menit sebelum akhirnya kembali turun.
Salah satu perwakilan demonstran yang berorasi di mobil komando mengatakan jangan sampai ada penyusup dalam demo kali ini.
Hingga pukul 15.05 WIB, terlihat para mahasiswa terus berdatangan ke depan Gedung DPR/MPR.
Berjalan Tertib
BERITA VIDEO: Kapolda Minta Polisi Anggap Mahasiswa Sebagai Anak Sendiri
Para aparat tetap bersiaga baik di sekitar lokasi demonstrasi dan di halaman gedung DPR/MPR.
Massa aksi demo mahasiswa telah berkumpul di depan Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta Pusat pada Senin (11/4/2022).
Pantauan wartakotalive.com di lokasi pukul 14.00 WIB, mahasiswa mulai memasang empat spanduk di pagar DPR.
Spanduk besar dan kecil terpampang di sana.
Adapun spanduk besar berwarna putih bertuliskan 'Masa Jabatan Itu (Bukan) Sembako Yg Terus Naik' dan 'Rakyat Bangkit Melawan'.
Spanduk lain bernada satir terkait penanganan kasus OnlyFans lebih cepat ditangani daripada minyak pun dibentangkan.
"Onlyfans Cepat, Mafia Minyak Lama'," begitu tulisan spanduk itu.
Sedangkan, spanduk kecil berkelir putih tertulis 'Lekas Membaik Indonesia'.
Di antara para mahasiswa yang berdemo, mereka membentangkan tulisan 'Sadarkan Wakil Rakyat'.
Ada juga poster bertuliskan 'Rapat Isinya Tidur, Pemilu Diundur Bapak Ngelindur
Selain itu, perwakilan mahasiswa secara bergantian menyampaikan orasi dari atas mobil komando.
"Hari ini kita datang ke tempat ini untuk menyampaikan dan meneror mereka bahwa kebenaran akan selalu jadi kebenaran," ujar salah seorang mahasiswa saat berorasi di atas mobil pengeras suara.