Baca tanpa iklan
WARTAKOTALIVE.COM, KOJA - Komplotan maling motor beraksi di Gang H Jalan Rawa Badak Barat, Kelurahan Rawa Badak Utara, Koja, Jakarta Utara.
Sejumlah emak-emak mengejar para maling motor itu.
Aksi mereka pun sempat terekam CCTV.
Salah seorang emak yang mengejar para pelaku tersebut bernama Nurhayati (46).
• Jadi Bandar Narkoba, Oknum Polisi dari Satuan Samapta Polres Metro Bekasi Dipecat
• Kampung Bahari dan Kampung Boncos Sudah Bersih dari Peredaran Narkoba, Bagaimana Kampung Ambon?
Dia menyeritakan peristiwa itu terjadi pada Rabu (9/3/2022).
Namun, upayanya menggagalkan komplotan itu tidak berhasil.
Berdasar rekaman CCTV, pelaku yang berjumlah dua orang dengan memakai helm dan jaket hitam datang berboncengan menggunakan satu motor.
Baca juga: VIDEO : Maling Motor Ditangkap, Selama Setahun Sudah 20 Motor Raib Di Daerah Itu
Baca juga: Oknum Polisi Dituduh Maling Motor Nyaris Dikeroyok Warga dan Kini Mendekam di Ruang Tahanan
Baca juga: Dikira Maling Motor, Anggota Polda Metro Nyaris Jadi Sasaran Amuk Warga di Pandeglang Banten
Satu pelaku mengawasi dari motor dan pelaku lainnya sebagai eksekutor.
Pelaku lalu menuju motor incaran dengan terlebih dulu menutup pagar kosan yang terbuka.
Nurhayati yang melihat aksi pelaku dari rekaman CCTV, langsung berlari keluar rumah, membuka pagar, dan berupaya mengejar para pelaku.
"Saya mengejar. Pas keluar pintu langsung ngejar saya, biar dapet si pelakunya ini, ternyata nggak bisa," kata Nurhayati, di lokasi, Rabu (16/3/2022).
BERITA VIDEO: Ioniq5, Mobil Listrik Pertama Dibuat di Indonesia
Pada saat kejadian, situasi di lokasi sedang sepi dan hanya ada sejumlah warga yang melintas.
Ditambah lagi, aksi pelaku menggasak motor hanya berlangsung dalam hitungan detik.
"Karena yang ketauannya tuh cuma beberapa detik. Cepet banget, orang juga pada bingung teriak-teriak ada apa," ujar Nurhayati.
Meski banyak warga yang ikut mengejar, namun upaya mereka sia-sia dan motor Honda Beat B 3541 USG milik penghuni indekos tersebut raib dibawa kabur para pelaku.
Nurhayati menduga para pelaku adalah orang yang sama dengan beberapa kasus pencurian motor di wilayah Koja dan Cilincing.
"Sama itu orangnya, berkeliaran daerah Rawa Badak. Saya heran kenapa daerah sini maennya, apa orang sini, apa orang jauh," terang Nurhayati.
Pasalnya, ada ciri-ciri tertentu seperti helm yang berstiker.
Ada juga tas kulit yang dipakai pelaku saat mencuri motor sama seperti yang dilihatnya dalam kasus serupa di beberapa tempat.
Alhasil ketika mengejar para pelaku, Nurhayati tidak berani menarik tas maling tersebut karena khawatir takut ditodongkan senjata api ketika hendak melarikan diri.
"Yang saya lihat waktu itu (di Cilincing), dia bawa senpi, sampe dikeluarin senpinya, tapi motornya nggak sempet diambil. Untung saya nggak dapet tasnya dia, kalo dapet bisa ditembak," terang Nurhayati.
Adapun korban sudah melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.
Selain itu, aparat juga sudah menindaklanjuti dengan mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP.
AKSI LIMA BOCAH DI BEKASI INI MEMBAHAYAKAN. BACA BERITA SELENGKAPNYA KLIK LINK BERIKUT