WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ketum PP PBSI, Agung Firman Sampurna, kunjungi Pelatnas Cipayung untuk kali ketiga demi memberikan semangat kepada atlet usai tampil di Thailand.
Dalam kunjungannya pada Selasa (2/2/2021) itu, Agung menyempatkan diri untuk bermain bulu tangkis bersama para atlet selama 60 menit.
Saat bermain bulu tangkis, Agung ditemani oleh pemain muda ganda putra, Leo Rolly Carnando.
"Saya juga ingin merasakan sensasinya. Biasanya, saya berlatih di kantor dengan fasilitas yang terbatas. Hanya ada dua lapangan. Jadi, rebutan dan harus menunggu untuk berlatih," kata Agung dikutip dari badmintonindonesia.org.
"Di sini berbeda, tempatnya lebih luas dan fasilitasnya lebih lengkap. Sehingga, kita bisa lebih leluasa untuk meningkatkan kualitas olahraganya," ujar Agung.
Menurut Agung, lapangan di Cipayung perlu dilakukan perbaikan, agar dapat mendukung para atlet untuk meningkatkan prestasi.
"Dalam waktu dekat ini perlu diperbaiki, supaya lebih layak dan dapat mendukung atlet-atlet kita untuk berlaga, baik untuk turnamen nasional maupun internasional. Tetapi so far, saya nyaman sekali di sini. Ini pertama kali menggunakan fasilitas bulu tangkis di Pelatnas Cipayung," tutur Agung.
Agung berharap, bisa lebih sering datang ke Pelatnas Cipayung.
Selain untuk berlatih, tetapi juga dapat berinteraksi dengan semua pemain dan pelatih yang ada di PBSI.
"Nanti saya cari waktu untuk lebih sering datang ke sini. Bukan hanya berlatih bulu tangkis di sini, tetapi juga untuk berinteraksi bersama teman-teman pemain dan pelatih di sini," ucap Agung.
"Sehingga, saya bisa lebih dekat dan lebih tahu apa yang bisa kita lakukan untuk mendukung mereka di sini, dalam hal prestasi dan hal-hal yang terkait dengan bulu tangkis Indonesia," terang Agung.
Sementara itu, Leo sangat senang bisa menemani Agung berolahraga.
"Saya sangat senang bisa menemani Pak Agung berolahraga di sini. Harapannya ke depan, beliau bisa sering berkunjung lagi, supaya bisa berlatih bersama saya dan teman-teman yang lain juga," kata Leo.
Vaksin Covid-19
Selain mengunjungi Pelatnas Cipayung, Agung mengutarakan bahwa pihaknya akan mengusahakan para atlet, terutama yang menjalani Pelatnas mendapatkan kesempatan vaksin Covid-19
"Soal vaksin Covid-19, saya akan bicarakan dengan Kementerian Kesehatan terkait dengan masalah ini. Tetapi, harus dipahami juga bahwa ketika satu klub olahraga kemudian prioritas mungkin akan ada persoalan dengan yang lain,” kata Agung.
Agung berujar bahwa jika nanti atlet-atlet pelatnas mendapatkan kesempatan divaksin, tentunya itu akan membuat mereka lebih aman.
• Ketum PP PBSI Agung Firman Sampurna Akan Umumkan Sponsor Utama Setelah Pelantikan Pengurus PP PBSI
• Penerima Vaksin Covid-19 Tetap Diwajibkan Pakai Masker Saat Beraktivitas, Kenapa? Ini Penjelasannya
• Vaksin Covid-19 Buatan Rusia Sputnik V Diklaim 91,6% Manjur, Tanpa Efek Samping yang Membahayakan
Pasalnya, Greysia Polii dan kawan-kawan punya mobilitas tinggi, baik saat latihan maupun bertanding di luar negeri.
Seperti diketahui, para pemain bulu tangkis Indonesia baru saja kembali dari tiga kejuaraan yang berlangsung di Thailand.
"Nah, nanti akan kami lihat bagaimana dengan atlet-atlet pelatnas. Apakah akan ada mungkin semacam memberikan kesempatan, karena atlet pelatnas intensitas latihannya tinggi, bertandingnya juga. Dengan demikian, mobilitas mereka juga pasti tinggi. Risiko semakin tinggi,” tutur Agung.
"Ini sedang kami upayakan, agar mereka bisa optimal dalam melakukan perannya," ucap Agung.
Sebelumnya, Kemenpora telah mengajukan 17 cabang olahraga (cabor) yang bakal mendapatkan prioritas vaksin Covid-19, satu diantaranya cabor bulu tangkis.
Menurut Sesmenpora Gatot S Dewa Broto 17 cabor tersebut dipilih, karena punya agenda untuk mengikuti kejuaraan internasional dalam waktu dekat.
"Kenapa kami prioritaskan, karena mereka yang akan diberangkatkan ikut sejumlah event internasional di tahun ini,” kata Gatot.
Setelah menerima data-data dari cabor, selanjutnya Kemenpora bakal menyerahkan kepada Kemenkes. Terkait jadwal vaksinasi, dikatakan Gatot hal itu menjadi kewenangan dari Kemenkes.
Umumkan Sponsor
Selain bicara soal vaksin Covid-19, Agung membeberkan bahwa sejumlah BUMN dan perusahaan swasta nasional siap mensponsori kejuaraan yang dibuat PBSI.
Salah satu kejuaraan bulu tangkis yang akan digelar oleh PP PBSI, yaitu Indonesia Open.
Jadwal penyelenggaraan Indonesia Open telah diumumkan oleh BWF, yakni pada 8-13 Juni 2021 yang didahului kejuaraan Indonesia Masters pada 1-6 Juni 2021.
“Pendekatan kami bukan lagi pakai pola charity. Tetapi, kami gunakan corporate branding. yang terpenting sekarang adalah bukan yang danain. Yang danain banyak. Sejumlah BUMN sudah bicara dengan saya. Perusahaan swasta nasional juga sudah bicara dengan saya,” kata Agung.
Sementara itu, sponsor utama yang membantu kegiatan PP PBSI bakal diumumkan usai kepengurusan PP PBSI dilantik KONI Pusat.
Seperti diketahui, ajang Indonesia Open selama ini mendapatkan dukungan utama dari grup Djarum saja.
"Nanti, akan seru pada waktunya (pengumuman sponsor-red). Pokoknya gini saja, begitu kita selesai dilantik, nantikan komite eksekutif ditunjuk, nanti kita acarain jadi mereka yang menyerahkan dananya," ujar Agung.
“Jadi, sponsor utama, grand sponsor, dan main sponsornya akan kami sampaikan. Sebab, kami sudah ada pembicaraan dengan teman-teman di Kementerian BUMN terkait dengan hal ini juga,” tutur Agung.
Agung menjelaskan bahwa di bawah kepemimpinannya, ketua umum (ketum) bersama sekjen tidak akan bersinggungan soal finansial.
Untuk itu, dia akan membentuk komite eksekutif atau manajemen eksekutif yang nantinya mengelola finansial PP PBSI.
"Begitu setelah pelantikan hal yang pertama yang akan kita announce itu adalah komite atau manajemen eksekutif,” jelas Agung.
“Seperti yang saya bilang tadi, BUMN yang akan memberikan sponsor ke kami. Tetapi, kami belum bisa menerima karena Ketum dan Sekjen PP PBSI tidak boleh terlibat. Baik, secara langsung maupun tidak langsung untuk pengelolaan keuangan,” papar Agung.
“Kami betul-betul menerapkan profesionalisme nanti yang akan bertugas manajemen atau komite eksekutif, mereka yang terima. Mereka nanti dibayar, nanti standar bayarannya kami buat lengkap,” pungkas Agung.
Jabatan Listyo Sigit
Selain soal sponsor, Agung Sampurna juga mengomentari terkait posisi Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang juga menjabat sebagai Sekjen PP PBSI.
Dua jabatan itu tentu akan membuat Listyo Sigit Prabowo lebih sibuk.
Oleh karena itu, Agung baru akan memastikan jabatan Sekjen PP PBSI usai pelantikan kepengurusan baru PP PBSI periode 2020-2024 oleh KONI.
"Soal Sekjen yang pertama kami akan lakukan pelantikan lebih dulu, karena SK-nya sudah ada," kata Agung.
"Nanti akan kami lihat lagi kemungkinannya. Apakah kemudian akan ada pergantian atau tetap,” ujar Agung.
"Yang pasti, beliau sangat mendukung kegiatan ini di tengah kesibukannya, termasuk juga saya,” ucap Agung.
Sebelumnya, Kepala Bidang Humas dan Media PP PBSI, Broto Happy, menilai tak ada larangan jabatan Kapolri untuk menduduki jabatan pula di sektor olahraga.
Dengan demikian, ia yakin Listyo Sigit Prabowo ke depan masih akan menjabat sebagai Sekjen PP PBSI.
“Yang pasti itu pejabat kan tidak ada larangan untuk menjadi pengurus olahraga,” kata Broto Happy.
“Jadi ya tidak masalah, kan yang penting kan arahan dari Pak Ketum gimana misal berbagi tugas untuk kerjaannya atau gimana pasti ada tupoksinya. Sekarang tinggal tunggu arahan pak Ketum saja," ujar Broto Happy.