Baca tanpa iklan
WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK - Pradi Supriatna memang tak bergelar kyai atau ustad. Meski demikian sikapnya menmggambarkan seorang kyai dan ustad.
Pria kelahiran Depok, 9 Oktober 1970 itu selalu menyebarkan kebaikan. Selain itu, Pradi selalu menjaga silaturahmi dengan siapa pun orangnya.
Bahkan, Wakil Wali Kota Depok itu selalu menebar senyuman, meski terhadap orang yang menyakitinya.
Tak hanya itu, Pradi juga dekat dengan para kyai dan ulama di Depok.
Kepribadiannya itu memang tak jauh dari kepribadian kakeknya, Ustad Rinin dan KH Muhammad.
Ustad Rinin adalah guru ngaji. Tak hanya guru ngaji, Ustad Rinin juga berdakwah menyebarkan agama Islam di Depok hingga ke Jakarta bersama kakaknya KH Muhammad.
Ustad Rinin bersama kakaknya, KH Muhammad juga berjuang melawan penjajahan Belanda.
Mereka berdua mengajak masyarakat Depok untuk melawan penjajah.
"Kakek saya guru ngaji di Kampung Sidamukti, Sukmajaya, Depok. Beliau berdakwah menyebarkan agama Islam di Depok hingga ke Jakarta," kata Pradi, beberapa waktu yang lalu
"Kedua kakek saya itu pejuang yang gigih. Beliau berjuang demi anak cucunya. Sebagai bentuk penghargaan nama kakeknya dijadikan nama jalan," tambahnya.