Kesebelasan Persija Jakarta U-20 akan menghadapi tim Perseru Badak Lampung U-20, dalam laga lanjutan Liga 1 U-20 yang bakal tersaji di Stadion NYTC Sawangan, Kota Depok
Kamis, (15/8/2019) sore dalam ajang PersijaDay.
Berstatus sebagai tuan rumah, tim muda Macan Kemayoran mewaspadai upaya balas dendam anak-anak muda Perseru Badak Lampung karena sebelumnya mereka berhasil mencuri poin penuh di Lampung pada pekan pertama lalu.
Asisten pelatih Persija U-20, Washiyatul Akmal, pun mengaku, dia telah menginstruksikan anak didiknya agar bermain disiplin demi mencegah anak-anak Lampung melakukan revans.
"Untuk menghadapi Perseru Badak Lampung U-20 yang pasti kami sudah mengevaluasi dari pertandingan sebelumnya. Apalagi kita sudah menghadapi Perseru Badak Lampung di pekan pertama. Jadi kami harus bisa mengatasi dan harus bisa keluar dari pressure, sehingga insya Allah kami bisa mendapatkan poin penuh di kandang sendiri," ujar Washiyatul, Rabu (14/8/2019).
Sebelum laga besok, Persija U-20 sempat kehilangan beberapa poin penting. Karenanya, Washiyatul mengaku ia dan timnya telah melalukan sejumlah perubahan untuk meningkatkan kinerja anak asuhnya.
"Pastinya kita sudah melakukan evaluasi, terutama kami mengubah jadwal latihan dari pagi ke sore, jadi insya Allah recovery anak-anak panjang. Jadi anak-anak bisa tidur bagus. Main sore kan beda sama pagi kan. Insya Allah besok kita bisa meraih poin penuh," katanya.
"Dari evaluasi, sebelumnya kita sempat kehilangan empat poin sehingga kami sudah melakukan beberapa perbaikan untuk menghadapi pertandingan berikutnya. Insya Allah kita bisa mendapatkan poin penuh," dia menambahkan.
Sementara itu, bek sayap Persija U-20 Rafiud Drajat mengaku dia dan rekan-rekannya telah siaga penuh jelang laga versus Perseru Badak Lampung U-20. Sebagai tuan rumah, dia bertekad tidak membiarkan tim tamu berpesta di rumahnya sendiri.
"Untuk persiapan kami, kami sudah siap 100 persen untuk menghadapi Badak Lampung. Kami sudah tahu juga bagaimana cara mereka bermain, dan yang intinya besok kita main di kandang, kami tidak ingin kecolongan lagi di kandang. Kami ingin meraih poin penuh pada pertandingan besok," bilang Rafiud.
Di sisi lain, pelatih Perseru Badak Lampung U-20 Tommy Hariyanto, tak mau gegabah menghadapi tim junior Persija. Apalagi Persija main di kandang sendiri.
"Untuk pertandingan besok ya seperti biasa kita tetap pasti pengin menang iya, tetapi dengan situasi yang ada di kami sekarang kan dengan pemain yang berbeda, jadi sebisa mungkin, sekuat mungkin tetap berusaha ambil poin," tutur Tommy.
"Hasil kalah-menang biarkan belakangan, yang penting semua respek kepada semua yang ada di lapangan. Kepada perangkat pertandingan, lawan, itu yang saya harapkan untuk pertandingan besok. Jadi kita percaya ke perangkat pertandingan, main yang fair, itu yang saya harapkan. Saya akuin tim Persija tim kuat, makanya kita juga realistis. Tetap berusaha yang terbaik," dia menambahkan.
Tommy mengakui Persija U-20 merupakan tim kuat dan berstatus unggulan dalam pertandingan nanti. Untuk itu, dia enggan pasang target muluk-muluk.
"Ya saya tahu tim ini (Persija) tim lama, jadi itu hal yang lumrah menurut saya. Ya, sepak bola itu kan nyata. Jadi yang dilatih itu bisa karena terbiasa. Awalnya target kami di kandang kemarin kan yang penting enggak kalah. Tapi ternyata mereka (Persija) bisa mengambil poin penuh tiga. Dengan kualitas tim yang ada, ya saya akuin Persija tim kuat. Karena kita tim baru, kita akan berusaha memberi perlawanan yang lebih keras lagi," ucapnya.
Pemain andalan Perseru Badak Lampung U-20, Agam Zulkarnain, menambahkan, dia dan timnya akan berusaha menjadikan hasil negatif lawan Persija pada pekan pertama jadi dorongan tambahan untuk bermain ngotot demi curi poin.
"Kemarin di Lampung Persija bisa ambil poin dari kita, itu jadi motivasi bagi kita untuk bisa melakukan hal yang sama. Dengan para pemain yang berbeda, insya Allah di pertandingan besok kita bermain lebih semangat dan lebih bekerja keras lagi," katanya.