Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Bintang Pradewo
WARTA KOTA, CENGKARENG -- Puluhan lapak pedagang kaki lima (PKL) dan 13 mobil di Jalan Waru Cengkareng atau depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (2/11) ditertibkan.
Penertiban digelar karena keberadaan lapak PKL dan parkir liar mengganggu ketertiban umum.
Penertiban dipimpin Camat Cengkareng, Mas'ud Efendi mengerahkan sekitar 100 personil gabungan yang terdiri dari Satpol PP, Dishub, Polri dan TNI.
Camat Cengkareng, Mas'ud Efendi mengatakan, penertiban lapak dan parkir liar di depan RSUD Cengkareng sebagai tindaklanjut pengaduan warga.
"Keberadaan lapak dan parkir liar kendaraan bermotor di atas trotoar serta bahu jalan telah mengganggu ketertiban umum sehingga kerap kali menimbulkan kemacetan," ujarnya, Kamis (2/11).
Penertiban berlangsung kondusif tanpa ada perlawanan dari pedagang maupun pemilik kendaraan yang parkir di bahu jalan.
Belasan kendaraan bermotor diderek ke kantor kecamatan untuk selanjutnya dikenakan sanski tilang.
"Pasca penertiban, petugas diminta mengawasi agar tidak lapak PKL dan parkir liar di sepanjang jalan tidak marak. Kami juga mengimbau warga agar tidak memarkirkan kendaraan bermotor miliknya di bahu jalan," ungkapnya.
Di atas trotoar
Yuli Ardiansyah, Lurah Cengkareng Timur mengatakan puluhan PKL itu ditertibkan karena berada diatas trotoar dan mengganggu ketertiban umum.
"Sekaligus menindaklanjuti keluhan warga," ujar dia.
Dalam penertiban itu kata Lurah, bukan hanya pedagang kaki lima saja yang ditertibkan. Tetapi juga kendaraan yang parkir sembarang ikut ditertibkan.
"Selain Lapak PKL kita juga menertibkan sejumlah kendaraan yang parkir sembarangan," terang lurah.
Penertiban yang menerjunkan sekitar 100 petugas gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, dan jajaran petugas kecamatan serta kelurahan berjalan kondusif.
"Penertiban berjalan kondusif. Tidak ada perlawanan dari pedagang," pungkas dia.(*)