WARTA KOTA, SLEMAN - Sebanyak 11 pendaki di Gunung Merapi dilaporkan sudah dievakuasi oleh tim reaksi cepat BPBD DIY pada Senin (18/11) siang.
Hal itu menyusul adanya letusan freatik Merapi pada Senin (18/11) pukul 04.53 WIB yang menyebabkan bubungan asap hitam setinggi 2.000 meter.
"Semuanya selamat, sudah dievakuasi," ucap Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY Gatot Saptadi, Senin (18/11).
Namun, Gatot belum bisa menjelaskan rincian nama para pendaki tersebut. "Kami masih menunggu laporan berikutnya," imbuhnya.
Terkait adanya potensi letusan freatik dalam beberapa waktu ke depan, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta menyarankan agar pendaki hanya mendaki hingga pasar Bubrah saja, yakni sekitar 1 KM dari puncak.
"Sebab letusan freatik ini seringkali tidak ada gejalanya. Berbeda dengan letusan magmatik yang lebih bisa terdeteksi," ucap Kepala BPPTKG DIY, Senin (18/11). (Tribun Jogja/Ekasanti Anugraheni)