Kabar Artis
Rayakan Kemerdekaan RI, Tara Budiman Lari Sejauh 17 Kilometer Sambil Pungut Sampah
Momen HUT ke-80 Kemerdekaan RI dimanfaatkan sejumlah orang untuk ikut berbagai lomba tidak terkecuali Tara Budiman dengan berlari sejauh 17 kilometer.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Momen HUT ke-80 Kemerdekaan RI dimanfaatkan sejumlah orang untuk ikut berbagai lomba tidak terkecuali Tara Budiman.
Tara Budiman mengikuti kegiatan lari sejauh 17 kilometer yang digelar MS Glow For Men melalui kampanye “Jejak Merdeka”.
Menariknya lomba lari yang dilaksanakan di delapan kota besar di Indonesia ini mengusung konsep plogging—lari sambil memungut sampah.
Tara Budiman pun menceritakan momen pengalaman pribadinya mengikuti lomba lari yang tidak biasa tersebut.
"Berlari sejauh 17 kilometer untuk merayakan Hari Kemerdekaan memberi pengalaman yang sangat berbeda. Ini bukan sekadar olahraga, tapi bentuk penghormatan kepada perjuangan para pahlawan," katanya lewat keterangan, Senin (18/8/2025).
Apalagi semangat 17 Agustus kali ini juga diwujudkan melalui gerakan yang memadukan olahraga, kepedulian sosial, pelestarian lingkungan, serta komitmen menjaga warisan bangsa.
“Saya bangga menjadi bagian dari gerakan yang memadukan sportivitas, kepedulian lingkungan, dan rasa cinta tanah air. Semoga langkah kecil kita hari ini membawa dampak besar bagi Indonesia yang lebih bersih dan lestari,” tutur Tara.
Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari semangat “MS Glow for Men Running for Passion”, program yang sejak awal mengajak pria Indonesia untuk hidup aktif, percaya diri, dan peduli.
Baca juga: Resmikan Kantor Baru RSK, Sandiaga Uno Sulap Anak Muda dari Pencari Kerja Jadi Buka Lapangan Kerja
Sebanyak 360 pelari ambil bagian, masing-masing kota diwakili 45 peserta. Rute lari membawa mereka melintasi monumen bersejarah yang ada di delapan kota.
Yaitu Patung Sudirman di Jakarta, Tugu Muda di Semarang, Monumen Sejarah Pejuang Tugu 45 di Solo, Momumen Serangan Umum 11 Maret di Yogyakarta, Kantor Pos Kepanjen di Surabaya, Monumen Pahlawan TRIP di Malang, Monumen Pahlawan Shermadarya di Bali, dan Monumen Bambu Runcing di Pekanbaru.
Di setiap titik, para peserta berhenti sejenak membersihkan area sekitar monumen, mengibarkan bendera Merah Putih, menanam pohon, maupun memberikan bantuan kepada penjaga warisan sejarah serta keluarga veteran.
Aksi ini menjadi pengingat bahwa kemerdekaan harus dijaga, bukan hanya dikenang.
Gilang Widya Pramana, Founder MS GLOW FOR MEN dan J99 Corp, menegaskan pentingnya makna dari kegiatan ini.
"Kami ingin mengajak masyarakat memaknai kemerdekaan lebih dari sekadar perayaan. Membersihkan monumen, menjaga kebersihan, dan melestarikan sejarah adalah bentuk penghormatan kita kepada para pahlawan," katanya.
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah nyata menumbuhkan kesadaran bahwa kemerdekaan harus terus dimaknai dengan aksi positif yang bermanfaat bagi masyarakat dan kelestarian alam, menciptakan Indonesia yang lebih bersih, sehat, dan penuh semangat persatuan.
Kami meyakini perubahan besar berawal dari langkah kecil. Jejak Merdeka menjadi wujud komitmen kami untuk menginspirasi kepedulian terhadap sejarah, lingkungan, dan masa depan bangsa.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Pamer Foto Mesra di Instagram, Roy Kiyoshi Pacari Tami Irelly? |
![]() |
---|
Cerita Naysilla Mirdad saat Tembok Rumah Nana Mirdad dan Andrew White Runtuh Akibat Banjir di Bali |
![]() |
---|
Menangis, Ricky Perdana Ceritakan saat Anaknya Terjatuh dari Tangga 3,5 Meter hingga Terluka |
![]() |
---|
Ini Penjelasan Larissa Chou setelah Foto-fotonya Bersama Ikram Rosadi 'Menghilang' di Akun Medsos |
![]() |
---|
Kembali ke Kampus dan Jadi Dosen, Arzeti Bilbina Hadiri Pembukaan Universitas Sunan Gresik di Gresik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.