Sidang Tahunan MPR
2.957 Personel Gabungan Amankan Sidang Tahunan MPR RI dan Pidato Prabowo Subianto
2.957 personel gabungan Polri, TNI, dan Pemprov DKI Jakarta diterjunkan untuk Sidang Tahunan MPR RI serta Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI.
Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Sidang Tahunan MPR RI serta Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI dalam rangka HUT ke-80 Kemerdekaan RI digelar di Gedung Nusantara, Kompleks DPR RI, Jakarta Pusat, Jumat (15/8/2025).
Presiden RI Prabowo Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, jajaran Kabinet Merah Putih, hingga perwakilan negara-negara sahabat hadir dalam agenda kenegaraan tersebut.
Pengamanan ketat sudah diterapkan sejak dini hari.
Jelang penyampaian RUU APBN Tahun 2026, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro memimpin langsung pengecekan pengamanan pada pukul 06.00 WIB
Seluruh anggota hingga perwira diminta sudah berada di titik plotingan masing-masing pada pukul 05.30 WIB.
Baca juga: Hadiri Sidang MPR Puan Kenakan Baju Adat Kalimantan Barat, Megawati Nyaman Dengan Kebaya Merah Putih
Pada pukul 13.30 WIB, pengamanan kembali diperketat saat Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan pidato RUU APBN Tahun 2026 di Ruang Rapat Paripurna Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI.
Susatyo berkata, sebanyak 2.957 personel gabungan Polri, TNI, dan Pemprov DKI Jakarta diterjunkan untuk memastikan rangkaian acara berjalan aman dan tertib.
Menurut Susatyo, seluruh petugas keamanan yang bertugas tidak dibekali senjata api demi menjaga suasana kondusif dan mengedepankan pendekatan humanis.
"Pengamanan ini adalah bagian dari tugas negara yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab," kata Susatyo.
Baca juga: Jokowi Kenakan Baju Paksian dari Bangka Belitung untuk Pengantin di Sidang MPR, Ini Artinya
"Seluruh personel di lapangan saya minta bekerja dengan disiplin, waspada, dan tetap mengedepankan sikap humanis. Agenda kenegaraan ini adalah wajah Indonesia di mata dunia," ujar Susatyo.
Susatyo menambahkan, adanya polisi bukan sekadar menjaga keamanan, tetapi juga menjaga kehormatan bangsa.
"Setiap sikap hormat, adalah pesan bahwa Indonesia adalah negara yang aman, ramah, dan berdaulat di mata dunia," tutur Susatyo. (m32)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.