Otomotif
VinFast Tawarkan Program Sewa Baterai Mobil Listrik Mulai Rp 253.000 per bulan
VinFast Indonesia secara resmi merilis harga sewa baterai untuk seluruh lini kendaraan listriknya sebesar Rp 253.000 per bulan.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - VinFast Indonesia secara resmi merilis harga sewa baterai untuk seluruh lini kendaraan listriknya, yaitu mulai Rp 253.000 per bulan.
Kebijakan ini berlaku untuk seluruh lini kendaraan VinFast, mulai VF 3, lalu VF 5, VF e34, VF 6, termasuk model baru VF 7.
CEO VinFast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto, mengatakan bahwa skema sewa baterai, menawarkan biaya awal yang lebih rendah, tarif bulanan yang terprediksi, dan memberikan ketenangan penuh bagi konsumen.
"Kami menyempurnakan kebijakan ini, mulai dari harga awal kendaraan hingga ketentuan sewa baterai, untuk tidak hanya memberikan solusi keuangan yang lebih fleksibel, tetapi juga menegaskan komitmen jangka panjang kami dalam mendukung transisi menuju kendaraan ramah lingkungan," jelas Kariyanto dalam keterangan resmi, Senin (11/8/2025).
Harga awal kendaraan lebih terjangkau
Dengan program sewa baterai VinFast tersebut, maka biaya kepemilikan awal kendaraan listrik menjadi lebih terjangkau, mulai dari Rp 152 juta saja.
Skema ini secara efektif memberikan keleluasaan bagi konsumen untuk memilih sesuai kebutuhan mereka, sekaligus membuka akses terhadap teknologi mobilitas ramah lingkungan bagi berbagai segmen pasar.
Selain itu, pelanggan dapat mengakhiri kontrak sewa baterai kapan saja saat menjual kembali kendaraan, memberikan fleksibilitas tanpa mengorbankan kenyamanan, efisiensi, dan kepastian jangka panjang, semua dengan tetap menikmati performa tinggi dan teknologi canggih.
Penghematan biaya operasional
Selain ramah lingkungan dan hemat dari sisi biaya awal, VinFast mengklaim bahwa kendaraan listrik mereka menawarkan keuntungan signifikan dalam biaya operasional harian.
Berdasarkan harga bensin yang berlaku sejak awal Agustus 2025, sebuah mobil bensin dengan konsumsi rata-rata 8,1 liter per 100 kilometer (menurut International Energy Agency), jika digunakan sejauh 1.500 kilometer per bulan, akan menghabiskan bahan bakar sekitar 121,5 liter.
Sebaliknya, VinFast VF 3, yang didukung oleh kebijakan pengisian daya gratis di stasiun V-GREEN hingga Maret 2028, tidak memerlukan biaya pengisian daya. Satu-satunya biaya bulanan adalah langganan baterai sebesar Rp 253.000.
Dengan struktur ini, lanjut Kariyanto, biaya operasional VF 3 sekitar 83 persen lebih rendah dibandingkan mobil berbahan bakar bensin pada umumnya di Indonesia.
"Konsumen dapat menghemat hingga Rp1.229.300 per bulan hanya dari sisi biaya energi," ungkapnya.
Jika dikonversi ke metrik setara bensin, konsumsi energi VF 3 setara dengan hanya 1,38 liter per 100 kilometer, atau sekitar 72 kilometer per liter, menawarkan efisiensi operasional yang sangat kompetitif.
Bebas khawatir soal baterai
Dalam program sewa baterai ini, seluruh risiko terkait baterai ditanggung oleh VinFast, di mana tanggung jawab atas performa atau kesehatan baterai, perawatan, dan penggantiannya sepenuhnya ditangani oleh VinFast selama masa berlangganan.
Jika kondisi baterai menurun hingga di bawah 70 persen, misalnya, baterai akan diganti tanpa dibebani biaya apapun.
Program yang telah diperbarui ini juga menghapus batas jarak tempuh, sehingga pelanggan kini dapat berkendara tanpa batasan dengan biaya langganan bulanan yang tetap.
Pengguna VF 3 di Jakarta, Aryo Teguh menyebutkan, bahwa adanya skema langganan baterai VinFast, membuat dirinya tidak lagi ragu untuk membeli kendaraan listrik dan tidak khawatir akan kondisi baterai.
"Biaya bulanannya juga masuk akal, dan semua risiko baterai ditanggung perusahaan. Menurut saya, ini solusi yang cerdas dan bebas stres untuk mobilitas harian," ucapnya.
Layanan purna jual
Dalam hal distribusi dan layanan purna jual, VinFast telah bermitra dengan lebih dari 20 dealer, dan menargetkan pembukaan 100 showroom hingga akhir 2025 di 19 provinsi.
VinFast juga bekerja sama dengan jaringan bengkel lokal seperti Otoklix, Bengkel BOS, dan Nawilis untuk menghadirkan 181 titik layanan resmi yang menyediakan servis rutin, klaim garansi, dan diagnostik perangkat lunak.
VinFast juga mengembangkan Green Future Ecosystem yang mendukung adopsi kendaraan listrik dan mendorong praktik berkelanjutan di seluruh Indonesia.
Ekosistem ini mencakup pembangunan infrastruktur pengisian daya nasional melalui V-GREEN, dengan target 63.000 titik pengisian eksklusif hingga akhir 2025, dan 100.000 titik untuk jangka panjang.
Konsumen VinFast dapat menikmati insentif pengisian daya gratis hingga Maret 2028. Ekosistem ini juga mencakup layanan taksi listrik Green SM untuk mendukung penggunaan kendaaraan listrik untuk aktivitas sehari-hari.
HUT ke-53, Wahana Artha Group Gaungkan Semangat Dedikasi dan Inovasi Layanan |
![]() |
---|
Industri Otomotif Penuh Tantangan, MPMX Catat Laba Bersih Semester 1 Tahun Ini Rp249 Miliar |
![]() |
---|
Mobil Hybrid Kian Dilirik, Chery Luncurkan TIGGO Cross CSH Hybrid Comfort di Bawah Rp 300 Juta |
![]() |
---|
Baru Lima Hari, Chery Sudah Catat 900 SPK di Ajang GIIAS 2025 |
![]() |
---|
JAECOO J7 Meluncur di GIIAS 2025, Bawa Varian Hybrid dan AWD, Harga Mulai Rp 499,9 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.