Mabes TNI Ungkap Kapal Induk AS Melintas di Perairan Indonesia Gunakan Hak Lintas Transit 

Mabes TNI buka suara terkait kapal induk Amerika Serika (AS) USS Nimitz di perairan antara Indonesia dan Malaysia.

Kompas.com
KAPAL INDUK AS - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Kristomei Sianturi merespons soal kapal induk AS melintas di perairan Indonesia dan Malaysia. Dia menyebut kapal tersebut tengah melintas dari Laut China Selatan menuju Selat Singapura, Selat Malaka, dan melanjutkan pelayarannya ke Samudera Hindia.  

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (Mabes TNI) buka suara terkait kapal induk Amerika Serika (AS) USS Nimitz di perairan antara Indonesia dengan Malaysia. 

Diketahui, kapal induk tersebut sempat mematikan sinyal saat melintasi perairan Indonesia, namun videonya viral di media sosial 

Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen Kristomei Sianturi mengatakan, kapal tersebut tengah melintas dari Laut China Selatan menuju Selat Singapura, Selat Malaka, dan melanjutkan pelayarannya ke Samudera Hindia. 

"Kapal tersebut berlayar di Selat Malaka dengan menggunakan Hak Lintas Transit," kata Kristomei yang dikutip dari Tribunnews.com pada Sabtu (21/6/2025). 

Baca juga: Ratusan Pelajar Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang TNI AL, Diajak Daftar Haji Sejak Dini

Baca juga: Perang Israel-Iran, Kapal Induk AS ke Teluk Persia Lewat Perairan Indonesia, Ini Kata TNI AL

Menurut dia, sesuai dengan ketentuan dalam Konvensi Hukum Laut Internasional (UNCLOS) 1982, kapal-kapal asing, termasuk kapal perang, diperbolehkan melintas tanpa harus meminta izin kepada negara pantai. 

Asalkan mereka melintas tetap mematuhi aturan pelayaran internasional dan tidak membahayakan keamanan wilayah yang dilintasi. 

Menurut dia, TNI senantiasa memantau setiap aktivitas pelayaran asing di wilayah yurisdiksi nasional sebagai bagian dari upaya menjaga kedaulatan dan keamanan wilayah laut Indonesia. 

"Seluruh satuan TNI yang terkait tetap siaga dan melakukan koordinasi dalam rangka menjamin stabilitas dan kepentingan nasional di wilayah perairan strategis tersebut," ujarnya. 

Untuk diketahui, rekaman video saat kapal induk itu melintas diambil dari sebuah perahu nelayan. 

Dalam video tersebut tertulis #viralforjustice, #SaveAceh, dan #SaveIndonesia. 

Baca juga: Hamas Palestina Kesal Usai Tau AS Kirim Kapal Induk untuk Dukung Israel

Video tersebut dibagikan Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Rieke Diah Pitaloka lewat akun media sosial X-nya pada Jumat (20/6/2025) pagi. 

Dalam unggahannya, Rieke mengatakan terdapat empat hal jika benar kapal induk Amerika Serikat USS Nimitz CVN-68 melintas laut Aceh yang diduga tengah menuju Teluk Persia. 

Pertama, ia berharap terkait pulau di Aceh dan pulau-pulau kecil lainnya di gugus perairan Indonesia adalah soal kedaulatan, pertahanan dan keamanan. 

Kedua, kata dia, menyelamatkan pulau-pulau Indonesia bukan soal membangun resort dan tambang oligarki. 

Ketiga, lanjut dia, gugus pulau Indonesia punya nilai penting dalam geopolitik dan geoekonomi.


Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved