Pihak Gibran Rakabuming Raka Buka Suara Perihal Akun Media Sosial Follow Judol

Pihak Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka buka suara perihal akun instagram yang mengikuti judi online (Judol)

Editor: Desy Selviany
Sumber: Dokumentasi Youtube Gibran Rakabuming Raka
GIBRAN BICARA DEMOGRAFI - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka berbicara soal Indonesia yang akan mendapatkan bonus demografi sebesar 208 juta pada periode 2030 sampai 2045. 

WARTAKOTALIVE.COM - Pihak Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka buka suara perihal akun instagram putra sulung Joko Widodo (Jokowi) yang diduga mengikuti akun judi online (Judol) di instagram. 

Usai ramai sorotan akun yang diikuti Gibran Rakabuming Raka, Wapres RI itu segera menghentikan langganan (unfollow) akun tersebut. 

Pihak Satwapres pun buka suara terkait dengan peristiwa tersebut. 

Satwapres menjelaskan bahwa Wapres tidak sadar telah mengikuti atau memfollow akun Judol.

Saat sadar, pihak Gibran pun langsung berhenti mengikuti akun tersebut lantaran tidak sesuai norma dan peraturan yang berlaku.

Baca juga: Gibran Mau Digulingkan Pensiunan Jenderal TNI, Gen-Z: Ini Cermin Politik Kebencian

"Sebagai tindak lanjut, akun tersebut kini telah di-unfollow oleh @gibran_rakabuming segera setelah diketahui bahwa akun tersebut memuat konten yang tidak sesuai dengan norma dan peraturan yang berlaku," tulis keterangan Setwapres RI seperti dimuat Kompas.com, Rabu (4/6/2025). 

Setwapres mengungkapkan bahwa perubahan nama tersebut menunjukkan bahwa akun ini awalnya bukan berisi konten judi online

Gibran diketahui mengikuti akun tersebut sebelum perubahan nama dan konten terjadi. 

"Dan @gibran_rakabuming mengikuti akun tersebut sebelum terjadi perubahan identitas dan isi kontennya seperti saat ini. Bahkan, terpantau beberapa nama tokoh publik juga mengikuti akun tersebut," tutur Setwapres. 

Setwapres menekankan bahwa perubahan identitas di media sosial bukanlah fenomena baru. 

Banyak akun dengan banyak pengikut sering kali diperjualbelikan. 

Dalam beberapa kasus, akun-akun ini juga diretas dan diubah untuk kepentingan tertentu.

Selain itu Satwapres juga melaporkan akun Judol tersebut kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika (Komdigi) untuk tindakan lebih lanjut. 

Untuk mencegah penyebaran konten berbahaya, akun itu juga telah diblokir. 

"Akun tersebut juga telah dilaporkan ke Kementerian Komdigi agar dapat segera diblokir atau ditutup, sehingga tidak terus menyebarkan konten yang merugikan masyarakat," tulisnya. 

Hasil penelusuran digital menunjukkan bahwa akun @bang_jabrik.game telah beroperasi sejak November 2022 dan telah mengalami perubahan nama sebanyak tujuh kali. 

(Wartakotalive.com/DES/Kompas.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved