Merencanakan Perjalanan Anda ke Candi Borobudur dengan Anggaran Terbatas

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Candi Borobudur, mahakarya yang berdiri megah di tengah alam Jawa, memikat pengunjung dengan pesona yang tiada duanya. 

Sebagai salah satu destinasi wisata ikonik di Indonesia, Borobudur menarik ribuan wisatawan dari berbagai penjuru dunia setiap tahun. Namun, mengunjungi Borobudur tidak harus menguras biaya.

Dengan memilih bus Damri, perjalanan menuju Borobudur dapat dilakukan secara ekonomis tanpa mengorbankan kenyamanan.

Bus Damri memungkinkan penumpang menikmati panorama alam sepanjang perjalanan.

Melalui redBus, tiket bus Damri dapat dipesan dengan mudah, tanpa perlu khawatir soal jadwal keberangkatan atau antrean panjang.

Dengan perencanaan yang tepat, perjalanan ke Borobudur dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan dan hemat.

Potongan harga 20 persen

Menambah kenyamanan tersebut, redBus bersama Damri menghadirkan promo khusus berupa potongan harga hingga 20 persen lebih murah dibandingkan harga di loket.

Promo ini berlaku untuk seluruh pengguna, mencakup semua rute Damri yang tersedia di redBus, dan dapat diakses melalui berbagai kanal pemesanan.

Promo ini juga dapat digabungkan dengan kode promosi lain. Pengguna hanya perlu masuk atau mendaftar di redBus untuk memanfaatkannya. Promo berlaku hingga 8 Juli 2025 atau selama kuota masih tersedia.

Jika Anda berencana mengunjungi Borobudur tanpa membebani anggaran, kini saat yang tepat. Pesan tiket bus Damri melalui redBus dan nikmati perjalanan yang nyaman, hemat, dan berkesan.

Tips berwisata ke Borobudur dengan anggaran terbatas

• Persiapkan perjalanan dengan tepat

Mengunjungi Candi Borobudur dengan anggaran terbatas tidak berarti mengurangi kualitas pengalaman.

Persiapan yang matang akan membuat perjalanan lebih nyaman tanpa harus mengeluarkan biaya ekstra. 

Salah satu langkah pertama yang perlu dipertimbangkan adalah pemilihan pakaian dan perlengkapan perjalanan.

Karena perjalanan ke Borobudur bisa memakan waktu cukup lama, penting untuk membawa air minum yang cukup agar tetap terhidrasi selama perjalanan.

Untuk kenyamanan selama perjalanan, pilih pakaian yang ringan dan menyerap keringat, seperti bahan katun, karena cuaca di sekitar Borobudur cenderung panas, terutama di siang hari.

Selain itu, karena Borobudur adalah situs budaya dan ibadah, disarankan untuk mengenakan pakaian yang sopan.

Pilih pakaian yang menutupi bahu dan lutut, seperti celana panjang atau rok serta atasan yang sesuai. Dengan pakaian yang nyaman dan sopan, Anda dapat menikmati perjalanan dengan tenang dan nyaman tanpa khawatir tentang pengaruh cuaca atau aturan yang ada di candi.

Dengan sedikit perhatian terhadap detail ini, perjalanan menuju Candi Borobudur akan tetap menyenangkan dan terjangkau, memungkinkan untuk menikmati keindahan dan sejarah candi tanpa harus merogoh kocek lebih dalam.

• Waktu terbaik untuk mengunjungi Borobudur

Untuk menikmati Borobudur dengan lebih tenang, sebaiknya berangkat pagi hari. Udara yang lebih sejuk dan suasana yang lebih damai akan memberikan pengalaman yang lebih nyaman.

Menghindari musim liburan atau waktu festival juga dapat mengurangi keramaian di sekitar candi, sehingga Anda bisa menikmati Borobudur dengan lebih leluasa.

Pagi hari juga adalah waktu terbaik untuk menikmati matahari terbit, sebuah momen yang sangat khas di Borobudur. Pemandangan candi yang dibalut cahaya pagi memberikan kesan yang tak terlupakan.

Bagi yang merencanakan perjalanan dengan anggaran terbatas, bus Damri adalah pilihan yang tepat. Dengan harga yang terjangkau dan kenyamanan yang ditawarkan, menggunakan bus Damri di pagi hari akan memberi Anda pengalaman perjalanan yang lancar dan menyenangkan, tanpa harus menghadapi keramaian.

Keberangkatan pagi memastikan Anda bisa menikmati perjalanan dengan lebih santai dan nyaman.

Kuliner lokal yang terjangkau di sekitar Borobudur

Setelah menikmati keindahan Candi Borobudur, Anda dapat menjelajahi kuliner lokal yang lezat dan terjangkau di sekitar kawasan candi.

Kuliner lokal ini tidak hanya autentik, tetapi juga ramah di kantong, cocok untuk wisatawan dengan anggaran terbatas.

Salah satu hidangan yang wajib dicoba adalah sop senerek, sup khas Jawa Tengah yang terbuat dari daging sapi dengan bumbu rempah kaya rasa.

Rasanya yang gurih dan hangat sangat pas dinikmati setelah berkeliling candi. Ndas beong, masakan daging kambing dengan bumbu pedas, juga patut dicoba.

Rasanya yang khas mencerminkan kekayaan kuliner pedesaan Jawa Tengah dengan harga yang sangat terjangkau.

Jika Anda mencari hidangan ringan namun nikmat, sego godog bisa menjadi pilihan. Nasi dimasak dengan sayur segar dan rempah, biasanya disertai dengan kaldu gurih yang menyatu dengan nasi.

Sayuran seperti daun singkong, daun pepaya, atau daun kacang panjang dimasak hingga lunak. 

Hidangan ini sering disajikan dengan lauk sederhana seperti telur rebus, tempe goreng, atau ikan asin yang menambah cita rasa gurih.

Bagi yang menyukai camilan tradisional, tiwul adalah pilihan yang menarik. Tiwul terbuat dari singkong kering yang digiling halus dan dimasak menjadi nasi.

Biasanya disajikan dengan kelapa parut dan gula merah, menciptakan kombinasi rasa manis dan gurih yang nikmat.

Mengunjungi warung lokal di sekitar Borobudur memberikan pengalaman kuliner yang personal dan memuaskan.

Anda dapat merasakan cara penduduk setempat mengolah bahan-bahan tradisional dengan penuh cinta. Kuliner ini tidak hanya menggugah selera, tetapi juga memberi wawasan tentang budaya dan kehidupan masyarakat setempat.

Dengan harga terjangkau, kuliner lokal ini menjadi cara yang sempurna untuk menikmati suasana Borobudur tanpa mengkhawatirkan anggaran.

Pengalaman kultural di desa sekitar Borobudur

Borobudur tidak hanya menawarkan keindahan candi, tetapi juga budaya lokal yang kaya. Salah satunya adalah desa Candirejo, yang terkenal dengan kehidupan petani dan budaya tradisionalnya. 

Desa ini masih mempertahankan banyak kebiasaan dan tradisi Jawa yang sudah ada sejak lama. Mengunjungi desa ini memberi pengalaman budaya yang lebih mendalam, melebihi sekadar wisata sejarah.

Selain itu, desa-desa sekitar Borobudur juga terkenal dengan kerajinan tangan lokal, seperti anyaman bambu, batik, dan keramik.

Kerajinan ini bisa menjadi oleh-oleh yang unik dan terjangkau. Menjelajahi desa-desa ini memberikan kesempatan untuk merasakan kehidupan masyarakat setempat yang masih menjaga kearifan lokal mereka.

Dengan sedikit eksplorasi, pengalaman kultural di sekitar Borobudur akan memperkaya perjalanan ini, memberikan kenangan yang tak terlupakan dengan anggaran yang tetap terjaga.

Mengunjungi Candi Borobudur dengan anggaran terbatas sangatlah mungkin, dan bisa menjadi pengalaman yang luar biasa.

Dengan memilih bus Damri sebagai sarana transportasi yang nyaman dan terjangkau, Anda dapat menikmati perjalanan yang menyenangkan tanpa khawatir tentang biaya tinggi.