Rahayu Saraswati Terpilih Jadi Ketua Umum Tidar Periode 2025-2030, Begini Tanggapan Prabowo Subianto

Rahayu Saraswati terpilih jadi Ketua Umum dalam Kongres ke-IV PP Tidar secara aklamasi yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (17/5/2025).

Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Sigit Nugroho
WartaKota/Alfian Firmansyah
KONGRES PP TIDAR - Presiden RI sekaligus Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto hadir di acara Kongres ke-IV PP Tidar di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Sabtu (17/5/2025). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Rahayu Saraswati, kembali terpilih menjadi Ketua Umum Pengurus Pusat Tunas Indonesia Raya (Tidar) periode 2025-2030.

Rahayu terpilih dalam Kongres ke-IV PP Tidar secara aklamasi yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Sabtu (17/5/2025).

"Kami berkumpul dengan pengurus daerah dari 38 provinsi dan 9 pengurus luar negeri dari 9 negara lain selain dari Indonesia. Kami telah mengadakan pemilihan Ketua Umum yang baru," kata Saraswati. 

"Alhamdulillah, puji syukur kepada Tuhan yang Maha Kuasa. Saya, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo telah terpilih kembali secara aklamasi sebagai Ketua Umum periode 2025–2030," ujar Saraswati.

Baca juga: Dukungan dari Daerah dan Luar Negeri, Rahayu Saraswati Kembali Maju sebagai Ketua Umum Tidar

Kongres ke-IV PP Tidar dihadiri Presiden RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo, Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua MPR RI Ahmad Muzani,  Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Rachmat Pambudy, Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid, dan Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya.

Dalam sambutanya, Prabowo sempat mengucapkan selamat penyelenggaraan Kongres ke-IV PP Tidar berjalan dengan lancar.

"Pertama, saya ucapkan selamat atas terlaksananya kongres dengan baik, dengan lancar, dengan dipilihnya pengurus baru," kata Prabowo.

Baca juga: Prabowo Subianto Diam-diam Ganti Warna Cat Pesawat Kepresidenan RI

Prabowo menilai, pencapaian ini penting untuk dicatat. 

Pasalnya, banyak organisasi di luar sana yang ricuh ketika menggelar kongres.

"Ini sangat penting kita catat, karena kayaknya ada kebiasaan banyak di organisasi organisasi kita kalau kongres itu sering terjadi ketegangan, ricuh, karena ingin jadi pengurus," tutur Prabowo.

Prabowo juga berterima kasih lantaran selama Partai Gerindra berdiri tidak ada kericuhan di internal. 

Menurut Prabowo, menjadi pemimpin merupakan suatu pengabdian dan pengorbanan.

"Terima kasih bahwa di kalangan Gerindra selama sekian belas tahun kita berdiri semuanya tenang, lancar, memilih pemimpin ya biasa saja, dan justru pemimpin itu adalah pengabdian dan pengorbanan," jelas Prabowo. (m32)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved