Pengobatan Kanker Prostat, Ada Terapi Lutetium PSMA yang Efektif dan Minim Efek Samping
Kanker prostat salah satu jenis kanker yang paling banyak menyerang pria di mana dalam perkembangannya bisa menyebar ke organ lain dan sulit diatasi.
Pemeriksaan ini meliputi pemeriksaan fisik oleh tim multidisiplin, tes laboratorium lengkap, dan pemindaian PET PSMA.
“Untuk penggunaan Lutetium pada pasien, perlu digarisbawahi bahwa patologi anatomi pasien harus jelas terlebih dahulu sebelum berlanjut ke PET PSMA untuk mengetahui sejauh mana penyebaran yang telah terjadi pada pasien,” ujar dr. Febby.
Keberhasilan terapi Lutetium PSMA bergantung pada beberapa faktor, seperti jenis sel kanker prostat, skor Gleason (indikator agresivitas kanker), serta jumlah dan lokasi metastasis.
Studi menunjukkan bahwa terapi ini dapat memperpanjang harapan hidup pasien, terutama bagi mereka yang tidak lagi merespons terapi konvensional.
Jika terjadi kekambuhan, terapi Lutetium PSMA dapat diulang dengan jarak waktu 6-8 minggu, tergantung pada kondisi pasien sehingga terapi ini memberikan fleksibilitas bagi pasien dalam menangani kanker prostat stadium lanjut.
“Jadi efek dari Lutetium PSMA ini rata-rata kita dapat melihatnya setelah 3 siklus (dalam 1 siklus waktunya 6-8 minggu),” ujar dr. Febby.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Pakar Ungkap Deteksi Dini Menjadi Kunci Utama Keberhasilan Pengobatan Kanker Prostat |
![]() |
---|
Deteksi Dini Kanker Payudara, Kenali Gejala dan Ciri-cirinya untuk Pencegahan hingga Pengobatan |
![]() |
---|
Daewoong Transfer Teknologi Sel NK Standar CPOB Pertama ke Indonesia untuk Pengobatan Kanker |
![]() |
---|
Mengenal Keunggulan Teknologi LINAC dan Brachytherapy Sebagai Pilihan Pengobatan Kanker |
![]() |
---|
Memilih Rumah Sakit yang dapat Diandalkan untuk Melakukan Langkah Pengobatan Kanker |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.