Kriminalitas

Kelompok Penyerang dalam Bentrokan di Kemang Jakarta Selatan Diduga Merupakan Orang Bayaran

Mereka diketahui kelompok yang disewa pihak yang mengaku memiliki legalitas atas lahan yang disengketakan. Ini penjelasan polisi.

Istimewa
BENTROK - Keributan yang terjadi di Jalan Kemang Raya, Mampang, Jakarta Selatan, Rabu (30/4/2025) pagi viral di media sosial. Dalam video yang beredar, tampak sejumlah pria terlibat bentrok, bahkan salah satunya terlihat membawa benda menyerupai senjata api laras panjang. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Polisi mengungkap kelompok penyerang dalam bentrokan di Jalan Kemang Raya, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (30/4/2025), diduga merupakan orang bayaran.

Kepala Unit Kriminal Umum (Krimum) Polres Metro Jakarta Selatan AKP Igo Fazar Akbar menyebutkan, kelompok tersebut terdiri dari sepuluh orang yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka.

Mereka diketahui kelompok yang disewa pihak yang mengaku memiliki legalitas atas lahan yang disengketakan.

Baca juga: Ini Kronologi Penangkapan Dua Kelompok Ormas yang Bentrok di Kemang Jaksel, Seperti Film Action

"Kelompok ini merupakan penyedia jasa pengamanan yang disewa pihak yang menyatakan memiliki sertifikat resmi lahan," kata Igo kepada wartawan, Jumat (2/5/2025).

Polisi kini tengah menyelidiki lebih lanjut siapa pihak yang menyewa jasa kelompok tersebut.

Selain itu, penyidik juga mendalami asal-usul senjata yang digunakan dalam bentrokan, termasuk kemungkinan pelanggaran hukum terkait kepemilikan senjata tajam dan senjata api rakitan.

Baca juga: 19 Orang Ditangkap Setelah Bentrok Antarkelompok di Kemang Jakarta Selatan, Ini Dugaan Penyebabnya

"Informasi yang ditemukan polisi saat ini adalah pelaku baru membeli senjata tersebut di kawasan Jakarta. Sampai saat ini masih kami kembangkan di mana tempat penjualnya," kata Igo.

Sebelumnya, bentrokan pecah antara dua kelompok yang terlibat sengketa lahan.

Konflik bermula saat tersangka AK dan MAG datang ke lokasi bersama rekan-rekannya, membawa senjata dalam sebuah mobil kuning.

Baca juga: BREAKING NEWS: Bentrok Dua Kelompok Massa Pecah di Simpangan Depok, Jalan Raya Bogor Macet Parah 

Ketegangan memuncak saat salah satu pelaku memukul tembok pembatas lahan, yang memicu perlawanan dari kelompok lawan.

Bentrok berlangsung sekitar 10 menit.

Mereka saling lempar batu hingga penggunaan senjata.

Baca juga: Puluhan Personel Polisi Diterjunkan Amankan Bentrok Dua Kelompok Massa di Jalan Raya Bogor Depok

Polisi tiba tak lama setelah keributan mereda dan langsung mengamankan para pelaku.

Sebanyak sepuluh tersangka telah ditangkap, termasuk dua orang yang menyerahkan diri.

Polisi memastikan bahwa para tersangka merupakan kelompok yang memulai serangan fisik dalam konflik perebutan lahan tersebut.

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kelompok Penyerang di Bentrokan Kemang Diduga Orang Bayaran, Polisi Selidiki Dalangnya"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved