Mapolres Tarakan Kaltara Diserang Oknum TNI, Menko Polkam Budi Gunawan: Masih Muda, Biasa Ribut

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan merespons insiden penyerangan Mapolres Tarakan, Kalimantan Utara, oleh oknum TNI. 

Menurut Budi Gunawan, kejadian tersebut berawal dari kesalahpahaman yang melibatkan anggota polres dengan anggota Bantuan Penugasan (BP) Satuan Tugas Yonif 614/RJP Tarakan di tempat hiburan.

"Masih pada muda, kan biasa ribut," kata Budi Gunawan di sela acara retret kepala daerah di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Rabu (26/2/2025).

Baca juga: Mencekam, Begini Duduk Perkara Puluhan Prajurit TNI Serang Mapolres Tarakan, Polisi Dinjak-injak

Sebelumnya, beredar video yang memperlihatkan aksi pemukulan dan perusakan di Mapolres Tarakan, termasuk ruang Kepala Polres Tarakan AKBP Adi Saptia Sudirna yang berantakan.

Budi Gunawan telah meminta Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menyelesaikan permasalahan ini.

"Bagi yang bersalah akan ditindak, kerusakan sedang diperbaiki, pemeliharaan soliditas tetap dilakukan," ucap Budi Gunawan.

Baca juga: 5 Anggota Polres Tarakan Kalimantan Utara Luka-luka Usai Diserang Sekelompok Orang, Ini Kronologinya

"Saya jamin bahwa soliditas TNI-Polri tetap terjaga," lanjutnya.

Senada dengan Budi Gunawan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan solidaritas antara TNI dan Polri tetap terjaga meski ada insiden di Polres Tarakan.

"Kami sepakat dengan Panglima TNI untuk terus menjaga dan meningkatkan akreditasi," kata Kapolri, Selasa (25/2/2025).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Puluhan Oknum TNI Serang Mapolres Tarakan, Menko Polkam: Masih Muda, Biasa Ribut"