Syuting di Jepang, Cerita Junior Roberts Adu Akting dengan Adhisty Zara di Film 'Berebut Jenazah'

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pemain film Junior Roberts dilibatkan di film Berebut Jenazah.

Junior Roberts beradu akting dengan Adhisty Zara hingga syuting di kuil yang ada di desa di Jepang.

Ketika syuting film Berebut Jenazah dilakukan, Jepang sedang memasuki musim dingin.

Baca juga: Syuting Film Bareng Kakak, William Roberts Bisa Akting dengan Junior Roberts Setelah Lolos Casting

Junior Roberts bahkan menyebutkan, suhu di Jepang ketika itu memang sedang sangat dingin.

"Dinginnya Jepang lagi parah banget pas syuting film Berebut Jenazah," kata Junior Roberts di showcase KlikFilm di Bioskop XXI Epicentrum Walk, Kuningan Jakarta, Selatan, Jumat (7/2/2025).

"Aku sampai pakai 3-4 layer baju dan itu masih kedinginan sampai kaki dan tanganaku mati rasa," lanjut dia.

Baca juga: Jadi Pemeran Utama di Film Anak Kolong, Junior Roberts Kesulitan Jaga Emosi Saat Jadi Anak Tentara

Frederica, Direktur KlikFilm dan Executive Director Jakarta World Cinema, menyampaikan antusiasmenya terhadap deretan film yang akan tayang tahun 2025 ini.

"Kami antusias dengan kompetisi ini karena memberikan kesempatan bagi sineas muda dan berbakat di Indonesia untuk menampilkan kreativitas mereka," kata Frederica.

Selain film Berebut Jenazah, beberapa film lain yang dikenalkan dalam showcase berjumlah 19 film.

Baca juga: Begini Penjelasan Junior Roberts Setelah Dituding Timbulkan Masalah Usai Pacari Sandrinna Michelle

Diantaranya Telpon yang Tak Pernah Berdering, Yang Tersisa Hanya Cinta, hingga Ruang Rahasia Ibu, Pacar Mama Kekasih Papa, dan Doa-Doa Di Atas Kepala.

Ada juga The Killer Teacher, Gamophobia, Sarung Untuk Bapak, Surga di Telapak Kaki Bapak, dan Jalan Terakhir, serta film Misteri Bilik Korek Api.

KlikFilm juga mengumumkan ajang KlikFilm Short Movie Competition - Road to Jakarta World Cinema 2025. 

Baca juga: KlikFilm Hadirkan 30 Film yang Masuk Nominasi Peraih Piala Oscar 2025, Ini Deretan Filmnya

Kompetisi film pendek ini terbuka bagi sineas muda untuk menampilkan kreativitas mereka dengan durasi maksimal 15 menit.

Kompetisi ini akan dinilai para juri ternama, termasuk Joko Anwar, Herwin Novianto, Alim Sudio, Asmara Abigail, dan Aditya Ahmad.