Kabar Artis

Jadi Anak Broken Home, Mawar de Jongh Kelelahan Berakting Penuh Amarah

Artis muda Mawar de Jongh mengaku energinya terkuras saat syuting film Semusim Stelah Kemarau. Sebab di film itu dia jadi anak broken home.

Penulis: Arie Puji Waluyo | Editor: Valentino Verry
warta kota/arie
Artis Mawar de Jongh jadi pemeran utama film Semusim Setelah Kemarau. Pada film itu energi Mawar terkuras karena harus membintangi anak broken home. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Mawar Eva de Jongh alias Mawar de Jongh kembali dipercaya menjadi pemeran utama, dalam sebuah project film bergenre drama.

Kali ini Mawar de Jongh menerima tawaran membintangi film 'Semusim Setelah Kemarau', yang akan tayang di Klik Film pada 24 Januari 2025.

Dalam film karya sutradara Dyan Sunu Prastowo, Mawar Eva de Jongh berperan sebagai Kaldera, anak perempuan korban broken home.

"Aku jadi Kaldera, jadi dia ini punya masalah komunikasi dengan ayahnya. Dia ini anak yang egonya tinggi dan gengsian," kata Mawar Eva de Jongh ketika ditemui di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Selasa (14/1/2025) malam.

Baca juga: Cerita Mawar de Jongh Syuting Serial 10 PM hingga Akting dengan Giorgino Abraham dan Maxime Bouttier

"Jadi ketika dia gamau memulai komunikasi yang baik dengan ayahnya, di situlah masalah muncul," sambungnya.

Mawar mengakui peran Kaldera sangat menantang. Sebab, Kaldera mengalami psikis yang terguncang, akibat masa lalu orang tuanya.

Sehingga karakter Kaldera diakui penyanyi cantik ini berubah menjadi sosok wanita yang penuh dengan amarah.

"Kaldera itu menjalani hidupnya dengan amarah, tapi dia gengsi buat nanya ke seseorang. Jadi cuma menerka-nerka aja gitu," ucapnya.

Baca juga: Diputar Prime Video, Serial 10 PM Dibintangi Mawar de Jongh, Giorgino Abraham hingga Maxime Bouttier

Kekasih Bryan Domani ini pun sering menjalani adegan dengan tenaga yang ekstra, sehingga dirinya sering kelelahan setelah melakoni adegan.

"Lumayan yaa karena beberapa adegan kalau gak marah ya sinis dan sedih mungkin, jadi beberapa adegan emang emosional sih," katanya.  

"Kaldera dia sampaikan amarahnya, tapi nggak mikirin perasaan orang, jadi menyampaikan seenaknya dia aja," imbuhnya.

Mawar mengakui dirinya dan Kaldera jauh sekali berbeda. Ia tentu pernah ada di momentum sangat marah dengan seseorang, tapi tidak seamarah Kaldera dalam film tersebut.

"Pasti beda banget aku dan Kaldera. Cara aku dan Kaldera menghadapi masalah aja beda. Jadi mendalami Kaldera cukup susah," ungkapnya.

Demi bisa mendalami peran Kaldera, Mawar Eva de Jongh hanya bisa melakukannya dengan banyak bertanya kepada sang sutradara, agar aktingnya sesuai dengan kebutuhan.

"Berusaha mendalami di reading aja sama sutradara, banyak tanya sama lawan main. Dan puji tuhan bisa," ujar Mawar Eva de Jongh.  

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News 

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved