Aneka Pernak Pernik Natal dan Tahun Baru 2025 Dijajakan di Pasar Asemka

WARTAKOTALIVE.COM, TAMBORA — Jelang Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Pasar Asemka, Jakarta Barat, ramai dipenuhi oleh pedagang musiman yang menjual berbagai pernak-pernik khas Nataru.

Pantauan Warta Kota di lokasi, para pedagang nampak membuka lapak di bawah flyover Pasar Pagi. 

Lapak-lapak tersebut didirikan papan-papan yang dibuat seperti panggung.

Sementara bagian atapnya, ditutupi oleh terpal.

Berbagai barang dagangan yang dijajakan, di antaranya petasan, kembang api, hingga terompet untuk memeriahkan malam tahun baru 2025.

Petasan dan kembang api tersebut nampak dikemas bertumpuk dalam jumlah banyak.

Baca juga: Sambut Libur Natal dan Tahun Baru, Mal Ciputra Jakarta Sajikan Arena Salju dan Pertunjukan Santa

Begitupula dengan terompet, dijajakan berdasarkan ukuran besar kecilnya. 

Namun, pada musim Nataru kali ini, penjual terompet tak lagi menyediakan terompet berbahan kertas. 

Mereka hanya menjual terompet berbahan plastik yang ditiup manual, serta gas.

Sejumlah pembeli pun nampak mulai berburu pernak-pernik di lapak-lapak pilihannya. 

Mereka terlihat bersemangat menawar hingga membeli berbagai barang-barang dalam jumlah banyak. 

Baca juga: Trafik Data Melonjak hingga 14,8 Persen di Momen Natal dan Tahun Baru, Begini Antisipasi Telkomsel

Sementara toko-toko yang berada di sisi kanan flyover Pasar Pagi, nampak mulai menjual aksesoris Natal berikut pohon cemara dengan berbagai ukuran tinggi.

Salah satu pedagang terompet musiman bernama Asep (55) menutrkan, Pasar Asemka mulai ramai diisi pedagang pernak-pernik Nataru sejak 1 Desember 2024.

"Kalau dari awalnya, dari tanggal 1 juga udah ada yang buka sih. Ini pedagang ngikutin musim aja jualannya, musim terompet ya terompet," kata Asep saat ditemui di lokasi, Senin (9/12/2024).

Menurutnya, tantangan terbesar tahun ini kala berjualan pernak-pernik Nataru adalah musim penghujan.

Pasalnya, semua lapak terpaksa menutup barang dagangannya dengan terpal agar tidak kebasahan. 

Selain itu, hanya sedikit pengunjung yang melipir ke lapak-lapak pedagang apabila hujan sedang mengguyur kawasan tersebut.

"Iya jadi ditutup mau enggak mau (karena hujan). Soalnya orangnya (yang beli) juga enggak ada," ungkap Asep

Kendati demikian, Asep menyebut jika dirinya tetap optimis berjualan hingga malam tahun baru 2025. 

Adapun lapak-lapak di Pasar Asemka itu, lanjut Asep, buka mulai pukul 07.00 WIB hingga 17.00 WIB. 

Harga pernak pernik yang dijual pun bervariasi, mulai dari Rp 5.000 hingga ratusan ribu rupiah, bergantung barang yang dibelinya.

Sementara itu, salah serorang pembeli terompet bernama Yati (25) mengaku rutin mencari pernak-pernik Nataru di Pasar Asemka. 

Pasalnya selain memiliki harga yang murah, Yati menilai berbelanja di Pasar Asemka sangat mudah, sebab lokasinya berada di pinggir jalan.

"Sebenarnya bukan terompet aja sih, saya kalau lagi musim lebaran atau HUT RI pasti ke Pasar Asemka, soalnya murah-murah," kata Yati di lokasi, Senin.

Kali ini, Yati membeli terompet untuk memeriahkan tahun baru 2025.

"Ini beliin adik aja, katanya mau ramai-ramaikan tahun baru," pungkas dia. (m40)

Baca Wartakotalive.com berita lainnya di Google News

Dapatkan informasi lain dari WartaKotaLive.Com lewat WhatsApp : di sini