Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Bisa Menang WO dan Rebut Posisi Australia Jika Bahrain Tolak Main di SUGBK Jakarta
Timnas Indonesia bisa mendapatkan kemenangan WO jika Timnas Bahrain enggan bertanding di SUGBK, Senayan, Jakarta, pada 25 Maret 2025.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, mengatakan bahwa piahknya menolak menuruti keinginan Federasi Sepak Bola Bahrain atau FA Bahrain (BFA) untuk memindahkan venue laga Timnas Indonesia versus Timnas Bahrain.
Sedianya duel itu akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, pada 25 Maret 2025.
Arya mengatakan bahwa pihaknya bakal bersurat pula kepada AFC agar pertandingan tetap diadakan di Indonesia sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
"Kita akan buat surat ke AFC untuk menyatakan bahwa pertandingan supaya fair tetap di Jakarta, karena sebelumnya tandingnya kan di Bahrain,” kata Arya Sinulingga kepada wartawan, Rabu (16/10/2024).
Soal keamanan, Arya menjamin keamanan dan kenyamanan skuad Timnas Bahrain akan tetap terjaga.
Baca juga: Jaga Keselamatan Pemain, FA Bahrain Minta Laga Kontra Timnas Indonesia Dipindah ke Negara Lain
Hal ini bisa dipastikan karena Indonesia telah sukses menggelar berbagai ajang internasional, salah satunya Piala Dunia U-17.
"Kita juga akan beritahu bahwa kita akan jamin keamanan dan kenyamanan bagi tamu kita seperti Bahrain, karena bangsa kita ini bangsa yang ramah kepada tamu. Jadi, kita pasti membuat kenyamanan kepada mereka," ujar Arya.
"Kemudian juga yang di sosmed, ya namanya juga netizen Indonesia itu ramai tapi sebenarnya mereka ramah dan baik-baik. Sangat ramah lah, bangka kita," jelas Arya.
"Apalagi, kita juga sudah buktikan kok pernah menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 dan terselenggara dengan baik,” ucap Arya.
"Keamanan dan kenyaman di berbagai event internasional di sini aman dan nyaman tidak perlu dikhawatirkan. Jadi itu yang bakal kita buat surat kepada AFC. Seperti itu arahan Ketum ke kita untuk buat surat ke AFC," tutur Arya.
BERITA VIDEO: Akan Jauh dengan Anak, Ria Ricis Mengaku Sampai Nangis Ketika Dibentak saat Reading
Seperti diketahui, Federasi Sepak Bola Bahrain atau FA Bahrain (BFA) akan meminta ke AFC dan FIFA agar duel kontra Timnas Indonesia tidak berlangsung di markas skuad Garuda.
Permintaan itu sebagai bentuk perlindungan kepada seluruh tim Bahrain.
Federasi Sepak Bola Bahrain mengatakan permintaan itu adalah buntut dari serangan siber yang dilancarkan oleh netizen Indonesia yang kecewa.
Baca juga: Selebgram Bahrain Noaimi Lecehkan Timnas Indonesia, Bersyukur China Menang, Warganet Marah
"Sesuai dengan keinginan Federasi Sepak Bola Bahrain untuk menjamin keselamatan anggota-anggotanya, terutama anggota tim nasional, federasi sedang dalam proses menghadapi FIFA dan AFC untuk memberitahukan mereka tentang perilaku-perilaku yang tidak dapat diterima yang telah dilakukan pada Federasi Bahrain, dan juga kampanye yang mengancam, kata-kata hinaan dan pencemaran nama baik yang dapat mempengaruhi keselamatan anggota tim nasional ketika mereka bertemu Timnas Indonesia dalam pertandingan tandang di Ibu Kota, Jakarta," tulis keterangan Federasi Sepak Bola Bahrain, Rabu (16/10/2024).
"Federasi akan mengajukan permohonan untuk memindahkan pertandingan dari Indonesia untuk menjaga keselamatan tim nasional, karena hal ini adalah prioritas utama, terutama karena FIFA dan AFC sangat memperhatikan keselamatan tim-tim yang berpartisipasi dalam kompetisi mereka," tulis keterangan Federasi Sepak Bola Bahrain.
Serangan siber yang diduga dilakukan netizen Indonesia itu tidak hanya menyasar kolom komentar akun resmi Federasi Sepak Bola Bahrain.
Bahkan, Federasi Sepak Bola Bahrain mengklaim, situs resmi dan media sosial mereka juga sempat mengalami peretasan.
Selain akun resmi, dikabarkan media sosial pemain-pemain Bahrain pun tak luput dari caci maki yang tampaknya sebagian besar dilakukan oleh netizen Indonesia.
BERITA VIDEO: Megawati dan Prabowo Disebut Akan Bertemu di Hari Ulang Tahun Kamis Besok
Timnas Indonesia Menang WO
Jika keinginan FA Bahrain tidak dipenuhi AFC dan FIFA, maka pertandingan Timnas Indonesia versus Bahrain akan tetap digelar di SUGBK.
Seandainya FA Bahrain menolak dan memutuskan untuk tidak mengirimkan Timnas Bahrain ke SUGBK untuk melawan Timnas Indonesia, maka pasukan Merah Putih dipastikan akan mendapat kemenangan lewat jalur walkover alias WO.
Jika hal itu terjadi, maka Timnas Indonesia akan mendapatkan kemenangan 3-0.
Hal itu sesuai dengan FIFA Legal Handbook terbaru yang diterbitkan pada September 2024.
"Tim yang dikenai sanksi mengundurkan diri, dianggap kalah dalam pertandingan dengan skor 3-0 untuk sepak bola, 5-0 dalam futsal, atau 10-0 dalam sepak bola pantai," bunyi aturan FIFA.
Contoh kasus kemenangan WO itu terjadi saat klub India, Mohun Bagan SG (India) tidak berangkat ke Tabriz untuk menghadapi Tractor (Iran) di Liga Champions Asia (ACL) Two 2024/2025.
Mohun Bagan tidak mau bertanding di Tabriz, demi menjaga keamanan terkait situasi terbaru di Iran pada 2 Oktober 2024.
Pasalnya, ada laporan rudal balistik yang melintas di atas stadion ketika partai Sepahan vs Istiklol Dushanbe (ACL) digelar.
Baca juga: FA Bahrain Minta Laga Kontra Timnas Indonesia Dipindah, Ini Aturan FIFA Terkait Pemindahan Venue
Akibatnya, AFC memutuskan mencoret Mohun Bagan dari kompetisi ACL. Dalam rilis resminya, AFC menyebut, "Sesuai dengan Pasal 5.2 Peraturan Kompetisi AFC Champions League Two 2024/25, Mohun Bagan Super Giant asal India dianggap telah mengundurkan diri dari kompetisi ACL Two setelah klub tersebut gagal melapor ke Tabriz, Iran, untuk pertandingan ACL Two melawan Tractor FC pada tanggal 2 Oktober 2024.
"Akibatnya, semua pertandingan yang dimainkan oleh Mohun Bagan Super Giant ditiadakan dan dianggap batal demi hukum sesuai dengan Pasal 5.6 Peraturan Kompetisi. Untuk menghindari keraguan, tidak ada poin dan gol dalam pertandingan klub yang akan dipertimbangkan saat menentukan peringkat akhir di Grup A sesuai dengan Pasal 8.3 Peraturan Kompetisi."
Jika menang WO atas Timnas Bahrain, posisi Timnas Indonesia di klasemen sementara meningkat setelah mendapatkan tambahan tiga poin.
BERITA VIDEO: Leg 2 Lawan Timnas Indonesia Bahrain Minta Pindah Tempat yang Netral
Saat ini, Timnas Indonesia ada di peringkat kelima klasemen sementara usai mengumpulkan tiga poin dari empat kali main.
Jika menang WO atas Timnas Bahrain, Timnas Indonesia naik ke posisi kedua atau runner-up usai mengoleksi enam poin.
Skuad Garuda naik ke posisi runner-up dengan menggeser posisi Timnas Australia yang telah mengumpulkan lima poin dari empat kali main.
Sedangkan, Timnas Bahrain ada di posisi keempat klasemen sementara dengan koleksi lima poin dari empat pertandingan. (*)
Baca Wartakotalive.com berita lainnya di Google News
Dapatkan informasi lain dari WartaKotaLive.Com lewat WhatsApp : di sini
Timnas Indonesia
Timnas Bahrain
FA Bahrain
FIFA
Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga
Piala Dunia 2026
kualifikasi Piala Dunia 2026
PSSI
| Radja Nainggolan Anggap Remeh Timnas Indonesia, Prediksi Sulit ke Piala Dunia Meski Ada Dirinya |
|
|---|
| Tiga Pelatih Top Ini Tertarik Tangani Timnas Indonesia, Agen Sudah Sodorkan Nama Mereka ke PSSI |
|
|---|
| Misteri Pelatih Timnas Indonesia Belum Terungkap, Akmal Marhali: Pilih yang Bawa Hoki |
|
|---|
| Pelatih Baru Timnas yang Dipilih PSSI Harus Punya Target Prestasi bukan Pembinaan, Gak Usah Drama |
|
|---|
| Efek Gagal ke Piala Dunia 2026 Masih Dirasakan Skuad Garuda, Kluivert Takut Injak Indonesia |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/Timnas-Indonesia-bisa-menang-WO-jika-Bahrain-enggan-bertanding-di-SUGBK.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.