Verona Pictures Garap Series Aini Malaikat Tak Bersayap, Dibintangi Fero Walandouw dan Diputar ANTV

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Verona Pictures menggebrak dengan menghadirkan series terbaru berjudul Aini Malaikat Tak Bersayap seiring sukses dengan sinetron unggulan seperti Suami Pengganti, Terpaksa Menikahi Tuan Muda dan Bintang Samudera. 

Sinetron Aini Malaikat Tak Bersayap tayang di ANTV mulai Senin (2/9/2024) ini pukul 18.00 WIB.

Sebelumnya, Verona Pictures juga sukses dengan produksi sinetron Malaikat Tak Bersayap.

Baca juga: Pertama Main Peran Protagonis, Ini Cerita Nabila Zavira Syuting Sinetron Aini Malaikat Tak Bersayap

Berkaca dari kesuksesan format pertamanya, Verona Pictures menghadirkan series Aini Malaikat Tak Bersayap ini dengan konsep berbeda dan lebih kekinian. 

Series terbaru Aini Malaikat Tak Bersayap ini dibintangi Nabila Zavira, Fero Walandouw, Raslinna Rasidin dan Ofan Yusuf.

Namun, Verona Pictures menampilkan kejutan di setiap episodenya dengan menghadirkan banyak bintang berbeda.

Baca juga: Tayang di ANTV, Sinetron Aini Malaikat Tak Bersayap Dibintangi Fero Walandouw dan Nabila Zavira

Titin Suryani, CEO dan produser Verona Pictures, mengatakan, series terbaru garapan Verona Pictures ini bukan sekedar menghibur tapi juga akan jadi salah satu series yang mengangkat isu sosial di masyarakat.

"Kami memproduksi Aini Malaikat Tak Bersayap ini bukan sekedar untuk menghibur masyarakat Indonesia, tapi juga menghadirkan cerita yang sarat akan pembelajaran hidup," kata Titin Suryani, Senin sore.

"Kami mengemas series ini dengan mengangkat isu sosial yang sedang hangat diperbincangkan, dan dekat dengan kehidupan sehari-hari masyarakat," lanjutnya.

Baca juga: Syuting Bareng Sinetron Aini Malaikat Tak Bersayap, Fero Walandouw dan Nabila Zavira Disebut Cinlok

Untuk diketahui, perkembangan series di Indonesia saat ini sedang mengalami peningkatan.

Adanya series Aini Malaikat Tak Bersayap yang fresh dengan paduan konsep fantasi, diharapkan bisa memberi warna baru untuk tayangan series di televisi.

Bukan itu saja, Verona Pictures terus menghadirkan series di televisi, karena keberadaan saluran televisi tetap jadi hal penting untuk masyarakat Indonesia dengan tingkat akses Internet yang berbeda-beda di setiap daerahnya.

Baca juga: Frederika Cull Khawatir Mainkan Peran Perempuan Penggoda di Series Gelas Kaca, Ini Penyebabnya

Verona Pictures ingin series terbaru Aini Malaikat Tak Bersayap ini bisa menjangkau seluruh lapisan masyarakat.

Tidak hanya bisa menghibur, tetapi juga berperan dalam menyebarkan informasi, mendidik, mempromosikan budaya dan kepentingan lokal lainnya.

Bukan hanya series Aini Malaikat Tak Bersayap Titin Suryani dengan antusias juga mengungkapkan bahwa Verona Pictures juga sedang menyiapkan banyak judul lain, baik series, sinetron hingga film bioskop.

Cerita Aini Malaikat Tak Bersayap

Series Aini Malaikat Tak Bersayap bercerita tentang pertobatan Aini (Nabila Zavira) yang durhaka kepada ibunya, hingga Aini mengalami kecelakaan yang membuat penglihatannya hilang alias buta.

Namun datang pertolongan atau hidayah dari Tuhan dalam bentuk malaikat dengan wujud manusia yaitu Zidan (Fero Walandouw).

Zidan adalah jawaban atas doa-doa dari sang ibu.

Baca juga: Saskia Chadwick Sempat Ketakutan Saat Berakting Bersama Ular Kobra di Web Series Ular Tangga Dara

Sejak saat itu, penglihatan Aini jadi sangat peka bahkan bisa melihat dan merasakan setiap peristiwa kejahatan, meskipun hanya sekelebat.

Tidak hanya itu, bahkan Aini dapat melihat azab yang akan dirasakan oleh seseorang.

Sesungguhnya kedua mata Aini saat ini adalah mata 'malaikat'.

Baca juga: Syifa Hadju Akui Tidak Mudah Memainkan Peran Saleha di Sinetron Saleha, Ini Penyebabnya

Akibat kemampuan yang diberikan Tuhan melalui malaikat (Zidan), Aini bersama Zidan akhirnya bekerja sama membantu manusia yang sedang dalam kesesatan dan menyadarkan mereka untuk menjadi manusia yang lebih baik dan kembali ke jalan yang benar.

Penasaran dengan aksi Aini dan Zidan dalam membantu semua orang yang tersesat dalam kemungkaran untuk kembali ke jalan kebenaran?