Gempa
Apa Itu Palung Nankai yang Bisa Sebabkan Gempa Jepang Hingga 9 SR?
Jepang tengah waspada usai diguncang gempa 7.1 magnitudo pada Kamis (8/8/2024).
WARTAKOTALIVE.COM - Jepang tengah waspada usai diguncang gempa 7.1 magnitudo pada Kamis (8/8/2024).
Pasalnya titik gempa dekat dengan Palung Nankai sebuah patahan di yang memiliki sejarah panjang terhadap gempa Jepang.
Para peneliti kegempaan di Jepang menyebut bahwa potensi gempa di patahan Palung Nankai bisa mencapai 9 magnitudo.
Maka dari itu selama sepekan usai gempa 7,1 magnitudo, masyarakat dan pemerintah Jepang bersiap untuk menghadapi kemungkinan terburuk dari bencana tersebut.
Lalu apa itu Palung Nankai?
Dimuat japantimes, Palung Nankai adalah struktur dasar laut berbentuk parit di daerah pertemuan Lempeng Laut Filipina dan Lempeng Eurasia.
Palung ini membentang dari Teluk Suruga di Prefektur Shizuoka hingga lepas pantai Hyuganada, di lepas pantai Prefektur Miyazaki.
Gempa besar di Palung Nankai, yang pernah terjadi di masa lalu dalam siklus sekitar 100 hingga 150 tahun, dalam sejarahnya telah menyebabkan kerusakan parah.
Yang terbaru, pada 21 Desember 1946, diukur antara 8,1 dan 8,4 magnitudo.
Diprediksi gempa besar di Palung Nankai dapat menyebabkan 323.000 kematian.
Maka pemerintah Jepang sibuk untuk memperkecil dampak gempa tersebut hingga 80 persen dengan langkah-langkah evakuasi yang memadai.
Terlebih aktivitas terakhir di sekitaran Palung Nankai terjadi 78 tahun lalu. Di mana potensi terjadinya gempa berkekuatan 8 hingga 9 skala Richter terjadi dalam 30 tahun ke depan.
Selain memiliki potensi merusak, gempa Palung Nankai juga bisa menimbulkan gelombang tsunami dalam waktu singkat, sehingga masyarakat hanya memiliki sedikit waktu untuk menyelamatkan diri.
Sebagai informasi Jepang dilanda gempabumi 7,1 magnitudo pada Kamis (8/8/2024) pada pukul 14.43.
Baca juga: Ini Persiapan Jepang Hadapi Potensi Gempa yang Lebih Besar Akibat Aktivitas Palung Nankai
Gempa yang berpusat di Laut Hyuganada itu bahkan memiliki skala intensitas hingga enam.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.