Kriminalitas

Lagi Asyik Pesta Miras, Pelajar di Bogor Digerebek Polisi, Mereka Diminta Push Up Meski Masih Tipsy

Lagi Asyik Pesta Miras, Lima Pelajar di Dramaga Bogor Digerebek Polisi. Mereka Diminta Push Up Meski Masih Tipsy

Penulis: Hironimus Rama | Editor: Dwi Rizki
Istimewa
Lima pelajar di Kampung Babakan Desa Babakan, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, oush up usai kedapatan pesta minuman keras pada Selasa (23/7/2024) sore. 

WARTAKOTALIVE.COM, DRAMAGA - Lima pelajar di Kampung Babakan Desa Babakan, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, ditangkap polisi pada Selasa (23/7/2024) sore.

Lima remaja ini diamankan saat Unit Patroli Polsek Dramaga melaksanakan operasi pencegahan tawuran antar pelajar yang dipimpin oleh Kanit Reskrim Polsek Dramaga, IPDA Angga Pratama, S.H.

Kapolsek Dramaga, AKP Hartanto,SH, mengatakan petugas berhasil mengamankan lima orang pelajar yang kedapatan berkumpul sambil meminum minuman keras (miras) saat giat operasi ini.

"Pelajar yang ditangkap berinisial MR, AE, TNA, IR dan A," kata Hartanto kepada wartawan Rabu (24/7/2024).

Dia menjelaskan MR dan AE merupakan pelajar Kelas XI  SMK wilayah Dramaga, dengan alamat Kampung Carang Pulang, Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga.

Sementara TNA dan A berstatus sebagai pelajar kelas XI SMK di wilayah Ciampea dengan alamat Kampung Pabuaran, Desa Cinangneng, Kecamatan Dramaga.

"IR juga pelajar kelas XI  SMK di wilayah Ciampea dengan alamat Kampung Rahayu Desa Ciampea, Kevamatan Dramaga," imbuhnya.

Baca juga: Dilantik Jadi Ketua Ikatan Persaudaraan Qari-Qariah & Hafiz-Hafizah Jaksel, Ini Harapan Munjirin

Baca juga: Survei Pikada DKI Jakarta: Anies Baswedan Ungguli Ahok dan Ridwan Kamil, Kaesang di Urutan Buncit

Dalam pemeriksaan, tidak ditemukan adanya senjata tajam pada mereka.

Guna memberikan efek jera, para pelajar diminta untuk membuka seragam sekolah dan push up meski masih dalam kondisi mabuk atau tipsy.

"Kami telah menghubungi orang tua dan pihak sekolah untuk memberikan pembinaan," jelas Hartanto.

Setelah dilakukan pemeriksaan dan pendataan, kelima pelajar tersebut dikembalikan kepada orang tua mereka.

"Lima pelajar ini masih dalam pengawasan untuk wajib lapor ke Mako Polsek Dramaga sesuai perjanjian yang telah dibuat," papar Hartanto.

Dia menambahkan Polsek Dramaga terus berupaya untuk mencegah tawuran dan menjaga keamanan di lingkungan sekolah di Kecamatan Dramaga.

"Kami mencegah adanya tawuran untuk menghindari potensi konflik di kalangan pelajar," tandas Hartanto.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved