Pencopetan
Wanita Pegawai Kemendikbud Jadi Korban Copet di Bus TransJakarta, Handphone Seharga Rp 19 Juta Raib
Karina (19), pegawai Kemendikbud menjadi korban aksi pencopetan di dalam Bus TransJakarta, HP seharga Rp 19 Juta raib
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Karina (19), pegawai Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang tinggal di Slipi, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, menjadi korban aksi pencopetan di dalam Bus TransJakarta, Jumat (31/5/2024).
Handphone merek Samsung S23 Ultra seharga Rp 19 juta miliknya raib digasak pencopet.
Pelaku beraksi ketika Karina berdesak-desakan di dalam bus Transjakarta.
Karina menceritakan, ia setiap hari bekerja dan pulang menggunakan transportasi bus TransJakarta.
Pada Jumat, ia pulang kerja sekira 16.30 WIB dan naik bus Transjakarta dari halte Gelora Bung Karno (GBK) jurusan 3F Transjakarta GBK-Kalideres.
"Tujuan saya slipi Kemanggisan. Sudah di jalan di bus kira-kira 15 menit ya, ada naik turun transit di halte Slipi Petamburan yang perempatan itu," kata Karina, Jumat malam.
Baca juga: Pelaku Pencopetan Tas Viola Maria Terekam CCTV, Begini Alasan Daniel Mananta Tidak Lapor Polisi
Ketika itu, HP Samsungnya berada di kantong jaket sebelah kanan dan ia masih mendengarkan musik melalui headset bluetooth.
Karina tak sadar saat terjadi naik turun penumpang di Halte Slipi Petamburan, seorang copet merogoh kantong jaketnya.
Ia baru sadar ketika mobil TransJakarta baru berjalan menuju halte berikutnya, koneksi bluetoothnya terputus.
Karina pun panik dan ketika merogoh kantong, handphonenya sudah tidak ada.
"Karena TJ punya jalur sendiri enggak bisa berhenti mendadak minta turun. Akhirnya saya kebawa sampai halte Kemanggisan, karena memang tujuan saya di situ. Saya kost di Kemanggisan, Slipi Anggrek Rosliana," ucapnya.
Baca juga: Kyai Munif Istiqomah Dukung Cak Imin, PKB Tuding Nusron Wahid Copet Politik
Ketika turun di Halte Kemanggisan, ia langsung melapor ke petugas TransJakarta untuk membantu melacak Hp mahalnya.
Saat dilacak, HP nya masih berada di Halte Slipi Petamburan arah Cawang.
ia menduga pelaku langsung pindah jalur usai mencopet.
"Tercatat dari GPS ada di Gatot Soebroto sisi arah polda. Dekat Telkom hub. Ke arah Semanggi. Saya sambil refresh terus koneksi saya, terakhir enggak bisa ke refresh atau benar-benar tidak aktif Hp saya pukul 17.18 WIB. Titiknya masih di situ," jelasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.