Berita Jakarta

PSK Menangis Minta Tidak Dibawa Saat Digeruduk Satpol PP Jakarta Barat

PSK menangis dan mencoba melarikan diri kala petugas memintanya masuk ke dalam mobil operasional Satpol PP Jakarta Barat.

Wartakotalive/Nuri Yatul Hikmah
Empat PSK dan 1 laki-laki hidung belang diamankan petugas Satpol PP Jakarta Barat, Selasa (21/5/2024) malam. 

WARTAKOTALIVE.COM, PALMERAH — Sejumlah wanita pekerja seks komersial (PSK) meraung-raung kala petugas Satpol PP menyiduk mereka sedang menjajakan jasa seks kepada pria hidung belang, di kawasan Grogol Petamburan dan Tambora, Jakarta Barat, Selasa (21/5/2024) malam.

Mereka menangis dan mencoba melarikan diri kala petugas memintanya masuk ke dalam mobil operasional Satpol PP.

Tak jarang, sejumlah PSK menutupi wajahnya dengan rambut dan kedua telapak tangannya agar tak nampak oleh petugas.

Mereka juga terdengar berteriak minta tolong serta memohon kepada petugas untuk tidak membawanya.

Kendati begitu, petugas tetap membawa paksa mereka untuk diberikan pembinaan lebih lanjut.

Baca juga: Heboh Kabar Remaja ODGJ Bernama Atika Diduga Dijadikan PSK oleh Ayahnya, Begini Klarifikasinya

Empat PSK dan 1 laki-laki hidung belang diamankan petugas Satpol PP Jakarta Barat, Selasa (21/5/2024) malam.
Empat PSK dan 1 laki-laki hidung belang diamankan petugas Satpol PP Jakarta Barat, Selasa (21/5/2024) malam. (Wartakotalive/Nuri Yatul Hikmah)

Baca juga: Terungkap Motif Pembunuhan PSK Online di Kepulauan Seribu, Sakit Hati Korban Minta Bayaran Lebih

Dalam patroli tersebut, pihak Satpol PP Jakarta Barat berhasil diamankan empat orang PSK serta 1 pria hidung belang yang hendak memesan jasa seks bebas itu.

"Kami melakukan operasi patroli di lingkungan Grogol Petamburan dan Tambora," kata Agus Irwanto selaku Kasatpol PP Jakarta Barat kepada wartawan, Rabu (22/5/2024).

"Dan kami menjaring dan menjangkau warga atau masyarakat pengguna atau PSL wanita malam, wanita yang menjajakan seks," imbuh dia. 

Selanjutnya, Irwanto menyebut jika para PSK dan 1 pria hidung belang yang terjaring itu, lantas dibawa ke Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 1 Kedoya, Jakarta Barat untuk dibina.

"Untuk sementara kami lakukan pembinaan dan Dinas Sosial akan lakukan pendekatan-pendekatan agar mereka melakukan hal yang lebih baik ke depan," pungkasnya. (m40)

Baca Wartakotalive.com berita lainnya di Google News

Dapatkan informasi lain dari WartaKotaLive.Com lewat WhatsApp : di sini

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved