Warta Pendidikan
Universitas Mercu Buana Beri Edukasi Pengolahan Sampah di Meruya Selatan Jakarta Barat
Kegiatan ini merupakan upaya konkrit universitas dalam memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar
WARTAKOTALIVE COM, JAKARTA-- Universitas Mercu Buana Jakarta, melalui Program Studi Teknik Sipil, mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk "Pengolahan Sampah" di Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, pada hari Rabu (24/4/2024)
Kegiatan ini merupakan upaya konkrit universitas dalam memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar, khususnya terkait masalah pengelolaan sampah dan lingkungan.
Sylvia Indriany, S.T.,M.T., selaku Ketua Program Studi Teknik Sipil Universitas Mercu Buana menyampaikan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat dalam upaya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Lurah Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat, beserta warga sekitar yang telah mendukung kegiatan Pengabdian Masyarakat Univesitas Mercu Buana Peduli Negeri ini," ujar Sylvia melalui pesan tertulisnya
"Semoga kolaborasi yang terjalin dapat membawa dampak positif yang berkelanjutan bagi lingkungan dan masyarakat sekitar," imbuhnya
Pada kesempatan sama, M.Ghufri Fatchani, SM, selaku Lurah Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung program-program lingkungan yang bertujuan positif.

Kegiatan ini mengangkat tema "Pengolahan Sampah" dengan dua sub tema utama.
Sub tema pertama "Penanaman Kesadaran Pemilihan Sampah di Kelurahan Meruya Selatan.
Tema tersebut mengedukasi masyarakat terhadap pengelolaan sampah organik dan anorganik melalui pelaksanaan kegiatan pengabdian
Adapun sub tema kedua yakni "Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengelolaan Limbah Rumah Tangga Secara Mandiri Melalui Program Bank Sampah di Kelurahan Meruya Selatan
Tema tersebut menyoroti pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam mengelola sampah rumah tangga menjadi bahan produktif yang bernilai Ekonomis.
Berdasarkan jenisnya, sampah organik dapat digolongkan menjadi 2 antara lain sampah organik basah dan kering.
Manfaat sampah organik yaitu untuk kompos atau pupuk organik, sebagai tambahan pakan ternak serta dapat diubah menjadi biogas dan listrik.
Kegiatan ini juga melibatkan sejumlah dosen ahli, antara lain Dr Ir Nunung Widyaningsih PGDip.Eng, Dr. Ir Resmi Bestari Muin M.T, M.S dan Ir Pintor Tua Simatupang M.T., P.h D.
Keterlibatan mereka menjadi bukti nyata komitmen universitas dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Tak hanya dosen, kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Sipil Universitas Mercu Buana yang terdiri dari Hanafi, Mukhlis, Mery, Bambang, Dinda, Raka, Anto dan Annisa.
Kehadiran mereka tidak hanya sebagai peserta, tetapi juga sebagai agen perubahan yang siap berkontribusi langsung dalam pengabdian kepada masyarakat
UI Minta Maaf Telah Undang Akademisi Pro Zionis Peter Berkowitz, Akui Kurang Cermat Cek Background |
![]() |
---|
Atlet Cantik Taekwondo Ini Masuk FISIP UI Lewat Jalur Prestasi Olahraga, Begini Ceritanya |
![]() |
---|
Universitas Medika Suherman Buka Fakultas Kedokteran Gigi di Cibitung Bekasi |
![]() |
---|
Dosen Universitas Mercu Buana Tingkatkan Kesadaran K3 bagi Pekerja Migran Indonesia di Malaysia |
![]() |
---|
Tujuh Dosen UMB Jakarta Gagas Infrastruktur Air Bersih dan Penggunaan Energi Surya di Desa Drawati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.