Tanya Ustaz: Tradisi Sungkeman Lebaran Cium dan Sujud di Kaki Orangtua Haram Hukumnya

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Seluruh muslim di dunia khususnya Indonesia, akan merayakan Hari Raya Lebaran atau idul Fitri pada 10 April 2024.

Sungkeman pun menjadi tradisi atau kegiatan yang selalu dilakukan setiap muslim dalam perayaan lebaran, sebagai bentuk permintaan maaf yang tulus dari seorang anak kepada orang tuanya.

Namun, proses sungkeman pun dilakukan setiap muslim dengan beragam cara, baik dari cium tangan hingga sujud di kaki orang tua mereka.

Habib Usman bin Yahya suami presenter dan komedian Kartika Putri angkat bicara, dirinya menyebut sujud di kaki orang tua dalam proses sungkeman haram hukumnya. 

"Sebetulnya bukan sungkem ya dalam syariat agama, cium tangan itu harus. Kalau kepala ke kaki atau sujud itu nggak boleh," kata Habib Usman bin Yahya ketika ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, beberapa hari lalu.

Baca juga: Panduan Lengkap Sholat Idul Fitri Dilengkapi dengan Zikir Pada Takbir 7 dan 5 Kali

"Karena nggak boleh sujud kepada makhluk, sujud hanya kepada Allah SWT. Ini hukum Allah," tambahnya.

Habib Usman tak menampik sujud di kaki dalam proses sungkeman pun seakan jadi rutinitas dan kepercayaan bagi setiap muslim, tapi tidak diperbolehkan karena tertuang dalam syariat agama.

"Saya tegaskan yang boleh hanya sujud dan tunduk kepada Allah SWT. Itu hukum syariat," tegasnya.

Baca juga: Simak Jadwal Sidang Isbat Lebaran 2024 yang Digelar Kementerian Agama Hari ini

Habib Usman mengungkapkan tradisi sungkeman hal utamanya adalah meminta maaf kepada orang tua dan keluarga besar, tapi bukan juga diperbolehkan untuk bersujud di kaki orang tua.

"Minta maaf setiap kelakuan perbuatan, dan sebenarnya minta maaf bukan lebaran doang momennya setiap tahun, setiap bulan, setiap hari setiap waktu, kalau nggak bisa setiap waktu, setiap sebulan sekali," jelasnya.

Selain itu, Habib Usman juga memastikan kalau idul Fitri adalah momentum saling memaafkan, tapi bukan dalam arti menggunakan pakaian baru. 

"Dan lebaran itu momennya cuma satu ya, ied itu bukan pakaian baru, bukan perhiasan baru, bukan rumah baru. Tapi hati yang bersih," ujar Habib Usman.

Kartika Putri yang ditemui di waktu yang sama selalu melakukan sungkeman hanya mencium tangan, bukan bersujud di kaki Habib Usman suaminya sendiri.

Bertambahnya usia, Kartika Putri mengakui kalau dirinya meminta maaf kepada Habib Usman, suaminya sendiri bukan dalam momentum berlebaran saja.

Akan tetapi, Kartika Putri berusaha langsung menyampaikan permohonan maafnya kepada Habib Usman bin Yahya, jika dirinya merasa bersalah.