Berita Jakarta

Harga Beras sampai Minyak Terus Naik Jelang Ramadan, Berapa Sih Kebutuhan Jakarta, Ini Datanya

Kebutuhan Beras dan Daging di Jakarta Bakal Meningkat saat Ramadan dan Idulfitri 1445

Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Suasana rapat kerja antara Komisi B DPRD DKI Jakarta dengan Dinas KPKP Provinsi DKI Jakarta dan beberapa perseroan daerah yang bergerak di bidang pangan, di DPRD DKI Jakarta pada Rabu (6/3/2024). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Provinsi DKI Jakarta memprediksi kebutuhan beras dan daging akan meningkat saat Ramadan hingga Idulfitri 1445 H.

Meski demikian, Dinas KPKP DKI Jakarta menjamin, kebutuhan pangan itu akan terpenuhi.

Kepala Dinas KPKP Provinsi DKI Jakarta Suharini Eliawati mengatakan, konsumsi beras akan mengalami kenaikan saat Ramadan sebesar 3,53 persen dan terus naik hingga Idulfitri mencapai 4,67 persen.

Dalam satu hari, kebutuhan besar di Jakarta itu di kisaran 2.600-3.000 ton.

"Nah ada yang istimewa yang menjadi perhatian kita semuanya yaitu daging sapi dan kerbau. Itu akan terjadi kenaikan memang sangat luar biasa, yaitu pada angka 8,63 persen (Ramadan) dan pada saat IdulFitri itu pada angka 14,05 persen," kata Suharini saat rapat kerja dengan Komisi B DPRD DKI Jakarta pada Rabu (6/3/2024).

Menurutnya, proyeksi kenaikan permintaan kebutuhan pangan ini berdasarkan kajian yang dilakukan dinas bersama perseroan daerah yang bergerak di bidang pangan.

Meski kebutuhan pangan naik, dia memastikan stoknya akan tetap ada untuk masyarakat.

"Saya sampaikan kesiapan Pemprov DKI Jakarta terhadap stok pangan strategisnya untuk saat sekarang ini bisa dikatakan adalah cukup demikian dari saya," ucap Suharini.

Dia berpesan kepada masyarakat agar tidak pernah melakukan aksi borong atau punic buying karena khawatir stok menipis dan harganya naik.

Soalnya pemerintah juga telah melakukan intervensi untuk menstabilkan kebutuhan dan harga pangan di pasaran.

"Contohnya bagaimana pemerintah pusat memberikan intervensi kurang lebih 50 ton beras premium yang akan diedarkan ke seluruh Jabodetabek," imbuhnya.

Suharini menjelaskan, prognosa kebutuhan saat ini sudah dipetakan mulai sejak 1 Maret hingga 30 April 2024.

Untuk stok beras yang tersimpan di Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur mencapai 30.000 ton, sehingga dipastikan kebutuhan beras mencukupi hingga IdulFitri.

Selain itu, pihaknya juga mencatat kebutuhan tertinggi pada bulan Ramadan, yakni telur di angka tujuh persen yang biasanya digunakan untuk membuat kue.

Dinas KPKP DKI juga melibatkan perseroan untuk menjaga pasokan kebutuhan pokok. 

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved