Berstatus Sudah Cerai dengan Angger Dimas, Polisi Sebut Laporan Tamara Bukan KDRT Tapi Penganiayaan

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pihak kepolisian buka suara terkait laporan bintang sinetron Tamara Tyasmara terhadap mantan suaminya, Angger Dimas.

Tamara melaporkan Dimas ke Polsek Menteng atas kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang terjadi sewaktu mereka masih dalam ikatan pernikahan.

Tamara membuat laporan polisi pada 23 November 2023.

Laporannya pun diterima petugas SPKT dengan nomor LP/61/2/2023/SPKT POLSEK MENTENG.

Kapolsek Menteng Kompol Bayu Marfiando meralat soal laporan yang dilayangkan Tamara kepada Dimas.

Menurut Bayu, laporan Tamara ke Dimas bukan soal KDRT.

Bayu menerangkan bahwa laporan tersebut berkaitan dengan penganiayaan, lantaran saat itu keduanya sudah bercerai sehingga bukan dalam ikatan keluarga lagi.

"Jadi, ternyata 2021 itu mereka sudah bercerai. Bukan KDRT tapi penganiayaan biasa," kata Bayu saat dihubungi, Rabu (21/2/2024). 

Baca juga: Fokus Kasus Kematian Anak, Tamara Tyasmara Emoh Bicara KDRT yang Diduga Dilakukan Angger Dimas

Bayu menceritakan, insiden penganiayaan itu terjadi di salah satu Hotel di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada 14 Februari 2021.

Saat itu, sedang dalam momen perayaan ulang tahun anak mereka, Dante.

"Itu kejadiannya pada saat mereka merayakan ulang tahun anaknya," ucap Bayu.

"Terus ada percekcokan di sana. Pada saat ultah anaknya, Angger Dimas datang, tapi posisinya sudah cerai. Setelah Angger Dimas datang, mungkin ada adu mulut. Menurut keterangan korban ada pemukulan, itu di dalam kamar," jelas Bayu.

Angger Dimas dipolisikan terkait tindak pidana Perbuatan Tidak Menyenangkan dan atau Penganiayaan Pasal 335 ayat 1 KUHP dan atau 351 KUHP. 

Bayu menuturkan bahwa hingga kini pihak kepolisian masih mengusut kasus yang ada.

Tamara dan beberapa saksi lainnya sudah diminta keterangan terkait kasus tersebut. 

Baca juga: Terkuak! Sebelum Bercerai,Tamara Tyasmara Laporkan Angger Dimas ke Polisi Terkait Dugaan KDRT

"Sejauh ini memang belum ada dari pihak pelapor untuk minta diusut. Kita pihak kepolisian ketika menerima laporan akan kira tindak lanjuti. Nanti hasil gelar nya apa, apabila ditemukan unsur pidana, mau dilanjut proses penyidikan atau nanti Tamara ingin damai atau restorative justice polisi akan mendahulukan itu," tutur Bayu.

Tamara Tyasmara Lebih Fokus Kawal Kasus Kematian Dante

Sementara itu, Tamara mengaku lebih fokus mengawal kasus kematian anaknya, Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante (6) dibandingkan kasus itu.

Tamara membenarkan bahwa kasus tersebut terjadi pada 2021, sebelum Tamara dan Angger akhirnya resmi bercerai.

Dua tahun berselang, tepatnya November 2023, Tamara melaporkan mantan suaminya itu ke Polsek Menteng, Jakarta Pusat, atas kasus dugaan tersebut.

"Itu benar, tetapi itu sudah lama sekali. Itu kejadian tahun 2021 dan itu laporannya juga sudah lama," kata Tamara kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (21/2/2024).

"Kalau sekarang sih fokusnya, fokus untuk Dante saja dulu. Karena itu sudah lama banget," ujar Tamara.

Meski demikian, Tamara mengaku sempat melakukan visum saat itu.

"Itu lapornya aku ingat visum 21 Desember, lapornya November 2023," ucap Tamara.

BERITA VIDEO: Fokus Kasus Kematian Anak, Tamara Tyasmara Emoh Bicara KDRT yang Diduga Dilakukan Angger Dimas

Tamara menuturkan Dante berada di lokasi kejadian saat kasus itu terjadi.

Namun, dante tidak menjadi korban dalam kasus tersebut.

"Dante ada di situ, tapi Dante enggak. Cuman melihat aja, tapi itu sudah lama sekali tahun 2021," tutur Tamara.

Lebih lanjut, Tamara tak ingin membahas kejadian yang dialaminya itu.

"Fokusnya untuk Dante aja, jadi enggak mau bahas-bahas masalah rumah tangga yang lalu. Itu karena sudah lama banget," ucapnya.

"Enggak ada (kaitannya dengan kematian Dante)," pungkas Tamara. (m31)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News