Berita Daerah

Perampok Berusia 57 Tahun Meninggal Dunia di RSBP Batam, Sempat Berduel dengan Anak Korban

Pelaku perampok Perumahan Pertamanan Batam, HS (57) meninggal dunia Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam (RSBP) Batam.

Editor: PanjiBaskhara

WARTAKOTALIVE.COM - HS (57), pelaku perampokan di Perumahan Pertamanan Batam meninggal dunia.

Pelaku perampok Perumahan Pertamanan Batam meninggal dunia di Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam (RSBP) Batam.

HS (57) meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan.

Diketahui, HS melakukan perampokan di di Perumahan Pertamanan Batam, RT 01 RW 07, Tanjung Riau, Kecamatan Sekupang, Rabu (17/1/2024).

Baca juga: Polisi Buru Perampok yang Sekap Satpam Restoran Pizza Hut di Gunung Putri Bogor

Hal tersebut dibenarkan Kapolsek Sekupang, AKP M Rizky.

Ia mengatakan jika pelaku perampokan di Batam itu meninggal dunia setelah mendapat perawatan di RSBP Batam.

"Yang bersangkutan meninggal dunia pukul 10.25 WIB," ujar Kapolsek Sekupang kepada TribunBatam.id, Kamis (18/1/2204).

Pihaknya tengah berada di rumah sakit untuk menunggu jenazah dibawa oleh anggota keluarganya.

PERAMPOKAN DI BATAM - Pelaku perampokan di Batam berinisial HS (57) tewas setelah mendapat perawatan di RSBP Batam hari ini, Kamis (18/1/2024). Ia diduga diamuk masa setelah aksinya mencuri dengan kekerasan di wilayah Sekupang pada Rabu (17/1/2024) ketahuan korbannya. (Istimewa)

 

Pelaku perampokan di Batam itu dilaporkan sempat berduel dengan anak korban.

Hingga anak korban berinisial Hr (30) mengalami luka tusuk pada bagian dadanya.

Seorang ibu-ibu berinisial Mr yang melihat aksi tersebut sontak berteriak dan meminta pertolongan warga.

Warga yang mendengar dan mengetahui langsung mendatangi lokasi.

Karena geram pelaku diduga langsung di amuk massa hingga babak belur.

Pelaku perampokan di Batam mendapat luka parah hingga dibawa ke RSBP Batam.

Dalam perampokan di Batam yang terjadi sekira pukul 05.30 WIB, ia diketahui mengambil kalung emas milik ibu korban dan sejumlah uang tunai.

Pelaku yang kedapatan mencuri oleh MR (ibu korban) lantas berteriak dan membuat seorang anak berinisial HR (30) menghentikan pelaku yang hendak kabur.

Polisi Buru Perampok yang Sekap Satpam Restoran Pizza Hut

Restoran Pizza Hut di Jalan Transyogi,  Kampung Nagrak, Desa Nagrak, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, disatroni maling pada Sabtu, 13 Januari 2024.

Kawanan perampok itu beraksi sekira pukul 06.20 WIB. Mereka menodong petugas sekuriti dengan kapak, mengikat tangan dan kakinya dengan tali serta menutup matanya dengan lakban.

Kapolsek Gunung Putri AKP Didin Komarudiin, S.H., mengatakan peristiwa itu diketahui saat pergantian tugas jaga.

"Korban bernama Haryadi. Dia ditemukan terikat di lantai oleh temannya yang hendak jaga pagi," kata Didin saat dikonfirmasi, Minggu (14/1/2024).

Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, ditemukan bahwa telah terjadi pencurian.

Hasil olah TKP menunjukkan ruangan server CCTV rusak dan brangkas dalam keadaan acak-acakan meski tidak berhasil dibuka.

"Barang yang hilang mencakup 4 unit Tab merk Samsung dan 4 unit HP merk Realme. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 15 juta," papar Didin.

Polisi telah mengamankan TKP dan melakukan langkah-langkah penyelidikan lebih lanjut.

"Kami telah memintai keterangan dari korban dan para saksi saksi di TKP untuk pengembangan penyelidikan lanjutan," ucap Didin.

Didin berjanji untuk mengungkap kasus ini secepat mungkin dan mengambil tindakan yang tepat.

"Kami sedang lakukan penyelidikan. Pelaku sedang dicari," tandasnya.

Kronologi kejadian

Diberitakan, kawanan perampok bersenjata kampak menyatroni restoran cepat saji Pizza Hut di Jalan Transyogi, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/1/2024) sekitar pukul 04.00 WIB.

Kawanan perampok menyekap dan mengikat seorang petugas satpam yang bertugas sebelum menggasak sejumlah barang berharga di sana.

Kapolsek Gunungputri, AKP Didin Komarudin mengatakan, para pelaku berhasil merangsek masuk setelah menyekap seorang petugas satpam yang sedang bertugas.

Selain itu, untuk menghilangkan jejak, para pelaku juga merusak kamera pengawas yang ada di lokasi.

"CCTV dirusak, recordernya dirusak. Awalnya ngiket dulu security terus ngerusak pintu depan karna rusak kan tuh gerbang depannya, di acak-acak, recorder cctvnya dirusak," ujarnya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Sabtu (13/1/2024).

Akibat kejadian itu, outlet Pizza Hut mengalami kerugian yang ditaksir mencapai belasan juta rupiah.

"Ngambil hp empat, tablet tiga, kalau dirupiahkan Rp 15 juta, uang tunainya sebenarnya mau nyuri di brangkas, engga bisa dia cuma di rusak," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, restoran cepat saji di Jalan Transyogi, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor jadi sasaran perampokan.

Kapolsek Gunungputri, AKP Didin Komarudin mengatakan, kejadian itu diketahui saat petugas satpam hendak melakukan pergantian shift.

Akan tetapi, satpam yang hendak bertugas di pagi hari itu menemukan hal yang tak biasa.

Ia mendapati rekannya sudah dalam kondisi terikat dengan mata dan mulut ditutup lakban.

"Jadi pas aplusan pukul 07.00 WIB yang baru  begitu mau masuk kok ini dibongkar, acak-acakan. Pas ngeliat ke sekuriti itu udah diikat," ujarnya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Sabtu (13/1/2024).

Kapolsek mengungkapkan, satpam yang diikat tersebut sedang jaga malam dan hanya berjumlah satu orang.

Sementara itu, kawanan perampok yang menyambangi Pizza Hut itu disebut berjumlah empat orang dan dilengkapi dengan senjata tajam.

"Securitynya jaga malem cuma satu, pelakunya katanya empat orang, bawa kampak," ungkapnya.

Mulut Satpam Dilakban dan Tangan dan Kaki Diikat

Video perampokan tersebut viral di media sosial.

Dalam postingan akun Instagram @infocileungsiid, dinarasikan jika kawanan perampok itu sampai menyekap satpam yang bertugas.

Dalam video yang beredar, nampak tangan dan kaki satpam diikat.

Tak hanya itu, mulut satpam tersebut juga sampai disumpal dengan lakban berwarna hitam.

"Petugas keamanan disekap empat pelaku perampokan," tulis akun tersebut.

Setelah menyekap korban, pelaku langsung melakukan aksi jahatnya.

Mereka berhasil membawa kabur sejumlah barang berharga di restoran cepat saji tersebut.

Kini kasus penyekapan dan perampokan ditangani Polsek Gunungputri, Kabupaten Bogor.

(TribunBatam.id/Ucik Suwaibah/Wartakotalive.com/RON)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved