Pembunuhan

Ossy Otak Pelaku Pembunuhan di Karawang Pernah Bawa Pria Lain saat Suami Cuci Darah

Ossy Claranita atau OC (32), otak pembunuhan suami sendiri dengan skenario korban begal ternyata pernah bawa pria lain saat suaminya cuci darah.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Junianto Hamonangan
Istimewa
Ossy Claranita atau OC (32), otak pembunuhan suami sendiri dengan skenario korban begal ternyata pernah bawa pria lain saat suaminya cuci darah. 

"RZ kami tangkap di rumahnya di wilayah Banyumas bersama sepeda motor milik korban," kata Wirdhanto saat memberikan keterangan pers di Mapolres Karawang, Kamis (18/1/2024).

Wirdhanto mengatakan, saat penangkapan pelaku sempat melakukan perlawanan dan akan melarikan diri. Sehingga kepolisian melakukan tindakan tindakan tegas terukur ke kakinya.

"Kami lakukan tegas terukur di kaki kanan dan kirinya karena melawan dan hendak kabur," jelas dia.

Wirdhanto menjelaskan, pelaku RZ melakukan pembunuhan bersama adik ipar korban atau adik kandung istri korban OC.

Usai mengeksekusi Arif Sriyono pada Selasa (9/1/2024) dini hari, OC menyuruh RZ dan PD kabur membawa semua barang bukti keduanya ke wilayah Loji, Karawang.

Akan tetapi, tak lama itu RZ disuruh pergi ke kampung halamannya di Bayumas setelah diberikan upah atau bayaran sebesar Rp 1,5 juta oleh OC.

"RZ kabur ke Banyumas dengan membawa HP, helm, jaket barang bukti yang digunakan, dan senjata tajam di dalam tas," kata Wirdhanto.

Lalu Ossy juga menyuruh Rizal membuang senjata tajam yang digunakan. Sehingga barang bukti senjata tajam itu dibuang ke Sungai Serayu di Banyumas.

"Untuk barang bukti senjata tajam dibuang ke sungai oleh pelaku RZ," katanya.

Wirdhanto menerangkan, pelaku RZ dijerap  Pasal 340 KUHPidana jo pasal 56 dan atau Pasal 365 ayat (3) KUHPidana jo Pasal 56 KUHPidana dan atau Pasal 338 KUHPidana dengan ancaman hukuman pidana paling paling lama 20 tahun atau seumur hidup. (MAZ)

Baca juga: Ossy Otak Pembunuhan Suami Sendiri di Karawang Bikin Drama dengan Pura-pura Menangis Menolak Autopsi

Pembunuhan Berkedok Begal

Polres Karawang mengungkap karyawan Toyota Arif Sriono ditemukan tewas di Jalan Irigasi Sasak Misran Dusun Pasirpanjang, Desa Cibalongsari, Kecamatan Klari bukan korban pembegalan.

Kapolres Karawang, AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, korban tewas karena dibunuh secara berencana dengan otaknya merupakan istrinya sendiri.

"Kami ungkap kasus yang awalnya dikira korban pembegalan dan hasil penyelidikan ternyata merupakan korban pembunuhan berencana," kata Wirdhanto saat konfrensi pers di Mapolres Karawang pada Selasa (16/1/2024).

Dia melanjutkan, otak pembunuhannya itu istrinya sendiri berinisial OC (32). Istrinya itu menyuruh adik kandungnya inisial PD untuk menyusun sebuah rencana pembunuhan suaminya sendiri itu.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved