Berita Regional
Dokter Lo, Dokter Kaum Papa Wafat, Pernah Marah karena Orang Miskin Memaksa Bayar
Dokter Lo, dokter kaum miskin di Solo wafat pada usia 88 tahun. Dia pernah marah karena ada orang miskin memaksa membayar jasanya.
Walau usianya sudah tergolong senja, namun dokter Lo tampak masih bersemangat melayani pasien-pasiennya. Saat disinggung resep hidup untuk terus mengabdi ia mengatakan itu karena berkat Tuhan.
"Ya suatu karunia Tuhan Allah, di usia seperti saya ini masih diberi kesehatan. Dan selain itu kalau ndak bekerja, pasti pikun. Jadi ada alasan egonya, biar ndak pikun ya saya bekerja," katanya.
Hanya hidup berdua dengan sang istri diakui Lo membuatnya lebih bisa fokus bekerja. "Saya dan isteri kan enggak punya anak, jadi itu ya membantu agar fokus,"katanya.
Meski kedermawanannya sudah dikenal, dokter Lo menampik dirinya adalah tokoh inspiratif bagi Bangsa Indonesia.
"Tokoh nasional apa, saya bukan siapa siapa, jangan dibesar besarkan. Saya hanya bantu warga yang sakit," katanya.
| Oknum Polisi di Takalar Sulsel bersama Anggota DPRD Ditahan usai Tilep Duit Penjualan Sapi |
|
|---|
| Pria di Sumsel Ditembak Mati Polisi saat Akan Ditangkap, Ini Kasusnya |
|
|---|
| Kesang Bongkar Misteri Hilangnya Mak Onah saat Terjadi Musibah Longsor di Cosolok Sukabumi |
|
|---|
| AKP Nundarto Tak Terima Diberhentikan dari Polri perkara Selingkuh dengan Guru PAUD |
|
|---|
| Tegas! Ini Alasan Dedi Mulyadi Melarang Pengerjaan Jalan Beraspal Dilakukan pada Malam Hari |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/Dokter-Lo-Saat-Melayani-Pasien-di-Rumahnya.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.