Timnas Indonesia

Pemain Timnas U-17 Main Challenge PS untuk Hilangkan Rasa Bosan Selama Pemusatan Latihan

Timnas Indonesia U-17 masih terus mempersiapkan diri jelang tampil di Piala Dunia U-17 2023 pada 10 November sampai 2 Desember mendatang.

Tribunnews/Abdul Majid
Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti, mengungkapkan cara agar anak asuhnya tak jenuh dalam pemusatan latihan. 

Erick optimistis dengan penetapan 21 pemain yang bakal bertanding di Piala Dunia U-17 2023 yang mulai bergulir 10 November nanti.

Menurut Erick, tim U-17 yang terdiri para pemain binaan klub Liga 1, PPLP, dan dua klub luar negeri, Sao Paulo (Brasil) dan TSG Hofeiheim (Jerman) ini merupakan hasil seleksi ketat dan pelatnas  yang dijalani PSSI agar mampu berprestasi di pentas talenta sepakbola dunia.

"Saya optimistis skuad pilihan coach Bima, coach Indra Sjafri sebagai Direktur Teknik, dan juga coach Frank Wormuth yang jadi konsultan bisa dipertanggungjawabkan prestasinya di Piala Dunia U-17 ini," kata Erick dikutip dari pssi.org.

"Saya lihat ada kombinasi seimbang antara pemain-pemain U-16 yang juara AFF 2022 dan para pemain yang baru bergabung, namun punya jam terbang dan pengalaman di klub luar negeri, seperti Welber Jardim dari Sao Paulo," ujar Erick.

Baca juga: Pilpres 2024, Pertemuan Capres Prabowo Subianto dan Erick Thohir, Pengamat: Tentu Bernilai Positif

"Harapannya, mereka tampil maksimal karena ini kesempatan besar bisa tampil di ajang Piala Dunia," ucap Erick.

Menurut Erick, 21 pemain itu merupakan pemain terbaik di posisinya dan telah disesuaikan dengan calon-calon lawan di babak penyisihan.

"Pelatnas lima minggu di Jerman dan tujuh laga uji coba, saya yakin menambah nyali mereka bermain maksimal di kandang. Kuncinya ada tiga, disiplin bermain, jadi jika sudah ditetapkan formasinya, maka disiplin. Lalu komunikasi di lapangan yang bagus sehingga saling dukung. Ketiga, berusaha keras cetak gol setiap menyerang," tutur Erick.

Erick mengingatkan tidak ada lawan yang mudah bagi Indonesia di Grup A bersama Ekuador, Maroko, dan Panama.

Oleh karena itu, Ji Da Bin dan kawan-kawan harus terus mematangkan kemampuan menyerang.

Baca juga: Erick Thohir Optimistis Surabaya Siap Jadi Homebase Timnas U-17 di Piala Dunia U-17 2023

Indonesia akan mengawali laga pembuka di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jatim, 10 November melawan Ekuador.

"Ketika menyerang itu dimanfaatkan sedemikian mungkin karena tim yang akan dilawan adalah tim tim kelas dunia. Jangan pernah menganggap remeh Panama, dan juga jangan pernah menganggap besar Ekuador dan Maroko," papar Erick.

Sementara itu, pelatih tim U-17 Bima Sakti yakin anak asuhnya dapat memberikan hasil terbaik di ajang bergengsi tersebut. 

"Bismillah kami memilih 21 pemain sesuai dengan kebutuhan tim dan regulasi Piala Dunia U-17 yang maksimal 21 pemain," kata Bima Sakti. 

"Kami optimistis dengan materi pemain ini, kami dapat meraih hasil terbaik di Piala Dunia U-17 2023. Saat ini perkembangan pemain seperti fisik, mental serta permainan mereka sangat baik dan mengalami kemajuan pesat apalagi seusai pemusatan latihan di Jerman," jelas Bima Sakti.

"Terimakasih dukungan yang diberikan PSSI, pemerintah dan semua pihak kepada kami. Kami berharap doa dan dukungan semua pihak agar kami dapat meraih prestasi di Piala Dunia U-17 2023, " imbuh Bima Sakti.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved