Kriminalitas
Kakinya Ditembak Polisi, Residivis Curanmor Bersenpi Kembali Beraksi demi Istri dan Buah Hati
Duduk di kursi roda dengan kedua betis tertembak senjata api, Toto (27) adalah residivis pelaku curanmor yang kembali beraksi demi istri dan buah hati
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Junianto Hamonangan
WARTAKOTALIVE.COM, KEBON JERUK — Duduk di atas kursi roda dengan kedua betis yang tertembak senjata api (senpi) polisi, Toto (27) hanya bisa tertunduk kala Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat menggiringnya ke hadapan awak media dan para korban kejahatannya.
Wajah sangar Toto tak lagi ditakuti seperti ketika dia menodongkan pistol ke arah korban. Pasalnya, kedua tangannya kini sudah terborgol dan dia kembali menjadi tahanan polisi.
Pria yang diketahui merupakan kapten dari komplotan pencurian sepeda motor bersenpi itu, rupanya telah tiga kali ditangkap polisi karena kasus yang serupa.
Bahkan, ia pernah juga ditembak polisi pada penangkapan sebelumnya saat ia divonis 1 tahun 4 bulan penjara.
Meski begitu, Toto rupanya tak kunjung kapok melakukan perbuatan jahat tersebut.

Dia kembali mencuri belasan sepeda motor di berbagai wilayah di Jakarta Barat. Bahkan, ia nekat merampok minimarket dan mendongan senjata api rakitan jenis revolver kepada korbannya.
Tak sampai di situ, aksi beringasnya juga ditunjukkannya secara terang-terangan kepada polisi saat dia ketahuan bersembunyi di dekat lembah dan persawahan di daerah Bayah Lebak Banten, Senin (16/10/2023) lalu.
Kala itu, Toto melepaskan peluru dari senpi rakitannya kepada pihak polisi yang tengah melakukan penangkapan kepadanya.
"Dorr!!" satu tembakan yang dilepaskannya mengenai aparat kepolisian.
Dengan sigap, polisi pun mengambil langkah sesuai undang-undang, dengan melumpuhkan pertahanan Toto yang sudah lari pontang panting ke segala arah.

Akhirnya, dua tembakan polisi mengenai tepat di kedua kaki Toto, hingga dia tak berdaya.
Toto pun digelandang ke Mapolres Metro Jakarta Barat untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Dari pengakuan Toto, dia mengaku nekat melepaskan tembakan itu lantaran takut kepada aparat kepolisian.
Ia juga takut apabila tertangkap lagi untuk ketiga kalinya.
"Takut iya, karena pernah ketangkap," kata Toto kepada awak media di Mapolres Metro Jakarta Barat, Senin (23/10/2023).
Dia berujar, nekat melakukan pencurian itu lantaran untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Baca juga: Amir Syarifudin Ditembak Empat Kali dengan Airsoft Gun Saat Gagalkan Aksi Curanmor di Kayu Putih
Pasalnya, sang istri saat ini baru saja melahirkan anak pertamanya.
"Buat istri, lagi ngandung. Buat sehari-hari," ucap dia.
"Kerja di bengkel. Enggak cukup (pendapatannya)," imbuhnya.
Toto mengaku, ilmu mencuri itu didapatkannya dari hasil belajar otodidak melalui platform YouTube.
Lama-lama, dia menikmati profesi tak terpuji tersebut dan merugikan belasan korbannya.
Dari yang terungkap oleh polisi saja, ditemukan ada 16 motor curiannya di berbagai wilayah hukum Polres Metro Jakarta Barat.
Baca juga: Enam Pelaku Curanmor Bersenpi Spesialis Minimarket Ditangkap, Satu Orang Ditembak Polisi
"Saya minta maaf ke orang-orang yang sudah saya ambil (motornya) dan saya menyesal," ungkap dia sambil tertunduk lesu.
Toto pun mengaku ogah melakukan perbuatan seperti itu lagi apabila telah bebas nanti.
Dia hendak insaf dan melakoni kehidupan normal seperti manusia pada umumnya.
"Enggak (akan mencuri lagi), tobat. Kapok," pungkasnya.
Diketahui, Toto ditangkap bersama lima orang lainnya yang memikiki peran berbeda-beda, di antaranya Agus (33), Rosid (28), Mahpud (35), Saad (26), dan Krisna (25).
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi mengatakan, para pelaku merupakan spesialis pencurian dengan kekerasan yang sebelumnya sempat melakukan perampokan di beberapa minimarket.
Di antaranya, di kawasan Pegadungan Kalideres Jakarta Barat, Minggu (10/9/2023) lalu, dan di minimarket kawasan Perumahan Taman Palem Lestari, Cengkareng Barat, Jakarta Barat, Minggu (17/9/2023) lalu.
Selain minimarket, para pelaku juga melakukan aksi curas tersebut di berbagai daerah di wilayah Jakarta Barat.
"Kelompok pelaku secara bersama melakukan pencurian kendaraan bermotor roda dua di waktu malam dalam sebuah rumah atau pekarangan tertutup dengan cara menggunakan kunci letter T," ujar Syahduddi dalam konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Barat, Senin (23/10/2023).
Setelah itu, lanjut Syahduddi, mereka secara berkomplot melancarkan aksinya untuk merampok minimarket dengan cara mengancam korbannya menggunakan pistol.
"Kelompok pelaku datang ke toko Alfamart dan toko Indomaret pada malam hari menjelang tutup kemudian membeli rokok selanjutnya mendongkan senjata api dan senjata tajam ke karyawan toko lalu mengambil rokok, uang, dan sepeda motor," ungkapnya. (m40)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Baru Keluar Penjara, DK Ditangkap Lagi karena Jualan Sabu di Pancoranmas Depok |
![]() |
---|
Siswa Kelas 10 SMK Negeri di Cikarang Bekasi Diduga Jadi Korban Kekerasan oleh Belasan Kakak Kelas |
![]() |
---|
Polsek Tanah Abang Bongkar Sindikat Curanmor, Dua Orang Ditangkap di Jakarta Utara |
![]() |
---|
Foto-foto Pengungkapan Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN |
![]() |
---|
Viral! Polisi Ringkus Pelaku Diduga Coba Bunuh Warga di Srengseng Jakbar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.