Kebakaran

Kebakaran Hebat Landa Pemukiman Padat Penduduk di Depan Pemkot Jakpus, 574 Jiwa Terdampak

Kebakaran hebat melanda pemukiman padat penduduk di Jalan Kebon Jahe Kober Gang II Gambir. Diperkirakan 574 warga ikut terdampak kebakaran.

Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Rusna Djanur Buana
Wartakotalive.com
Kebakaran landa pemukiman padat penduduk di depan Kantor Pemkot Jakpus, Rabu (24/8/2023). Sebanyak 574 jiwa jadi korban terdampak 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR — Kebakaran hebat melanda pemukiman padat penduduk yang berada tepat di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat, Jalan Kebon Jahe Kober Gang II, Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu (23/8/2023) malam. 

Dari yang terlihat di lokasi, api berkobar sangat cepat dan merambat ke rumah-rumah di sekitarnya.

Kepulan asap berwarna hitam pekat pun membumbung tinggi dan menggulung bersama api di atas atap rumah-rumah warga yang terdampak. 

Suasana tegang hingga ricuh warga yang panik ketakutan pun menyelimuti proses pemadaman api di kawasan tersebut.

Yang mana, lokasi kebakaran itu berada di dalam gang sempit, sehingga menyulitkan petugas pemadam kebakaran menyasar sumber-sumber api.

Baca juga: VIDEO Hotel Kebakaran yang Tewaskan Pengunjung Ternyata Tengah Kasih Promo

Kendati begitu, petugas damkar nampak terus berjibaku memadamkan api. 

Selain itu, lokasi kebakaran yang berada di depan titik sentral Jakarta Pusat juga membuat sebagian instansi di dalam Pemkot ikut melakukan penanganan.

Menurut Kepala Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Pusat, Asril Rizal, usai mendapatkan informasi dari warga pukul 20.20 WIB, pihaknya langsung menerjunkan sebanyak 36 personel pemadam kebakaran ke lokasi.

"Pengerahan sementara 12 Unit unit mobil pemadam atau 36 Orang personil," ujar Asril dalam keterangannya, Rabu (23/8/2023).

Asril menambahkan, kebakaran tersebut mulanya terjadi di salah satu rumah warga, kemudian merambat ke rumah-rumah lain di sekitarnya.

Baca juga: VIDEO Nasib Tiga Tamu Hotel F2 yang Tewas dalam Insiden Kebakaran

Adapun Camat Gambir, Andri Ferdian mengatakan, ada sekira empat RT dalam satu RW yang terdampak kebakaran.

"Jumlah KK yang terdampak 196, korban terdampak 574 jiwa," kata Andri saat dihubungi, Rabu.

Adapun terkait peyebab kebakaran tersebut, dia belum bisa memastikannya.

"Penyebab kebakaran dalam peyelidikan. Korban jiwa sementara nihil," pungkasnya.

 

 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved