Berita Nasional

Usai Isi Seminar di Undar, Rocky Gerung Dikawal Ketat Mahasiswa saat Diadang Ormas yang Mendemonya

Muhammaf Satrio Qolbi Seto mengatakan bahwa seminar yang menghadirkan Rocky Gerung tersebut tidak membahas politik.

Editor: Feryanto Hadi
Tangkapan layar Kompas.tv
Universitas Darul Ulum (Undar) di Jombang, Jawa Timur 

WARTAKOTALIVE.COM, JOMBANG-- Rocky Gerung mendapatkan penolakan saat mengisi seminar di beberapa universitas di Jawa Timur.

Penolakan dari kelompok tertentu ini buntuk Rocky dianggap telah mengina Presiden Jokowi dengan kata bajingan dan tolol.

Salah satunya, saat Rocky Gerung menjadi pembicara di kampus Universitas Darul Ulum (Undar) di Jombang, Jawa Timur, dia didemo oleh sebuah ormas 

Diketahui puluhan orang yang tergabung dalam PNIB (Pejuang Nusantara Indonesia Berdiri) melakukan demonstrasi di Kampus Undar Jombang.

Mereka berbondong-bondong datang untuk menolak kehadilan Rocky Gerung yang akan tampil di seminar nasional bersama sejumlah narasumber di universitas tersebut pada Selasa (1/8/2023).

Pendemo sempat masuk ke dalam kampus untuk menggagalkan kegiatan tersebut. Namun, puluhan polisi yang berjaga-jaga dapat menghalau dan meminta pendemo tetap berada di luar kampus.

Baca juga: Bukan soal Bajingan Tolol, Syahganda: Orasi Rocky Gerung soal Aksi Sejuta Buruh Lebih Membakar

Meski kedatangannya ditolak oleh massa, Rocky Gerung tetap naik ke mimbar menjadi pembicara dalam seminar ini.

Ia lalu meninggalkan lokasi setelah seminar berakhir sejak pukul 12.15 WIB dengan dikawal ketat oleh pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Undar.

Rocky dikawal ketat oleh sejumlah mahasiswa yang memakai jas almamater kuning untuk keluar dari auditorium Undar menuju mobil.

Iklan untuk Anda: Jika anda ingin hidup 114 tahun, gunakan trik ini
Advertisement by
 
Baca: LIVE: REPDEM Laporkan Rocky Gerung ke Polda Metro Jaya Imbas Dugaan Menghina Presiden Jokowi

Ia pun tak memberikan komentar kepada para wartawan yang sudah menantinya.

Ketua Pelaksana Seminar Mimbar Mahasiswa, Muhammaf Satrio Qolbi Seto mengatakan bahwa seminar tersebut tidak membahas politik.

Ia menyebut bahwa seminar untuk mahasiswa itu mendatangkan tamu-tamu top dari kalangan politik untuk memberikan wawasan baru.

Satrio menyebut bahwa dirinya sudah berkoordinasi dengan Polres Jombang untuk keamanan.

Selain itu, pihaknya juga mendapatkan persetujuan dari rektor bahwa acara tersebut tetap dilanjutkan.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved