Liga Italia

Tolak Timnas Indonesia, Tijjani Reijnders Pemain Berdarah Maluku Kini Jadi Andalan AC Milan

Tijjani Reijnders pernah diburu oleh pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menjadi pemain naturalisasi. Kini dia bergabung dengan AC Milan.

Editor: Rusna Djanur Buana
Instagram AC Milan
Pemain Berdarang Maluku Tijjani Reijnders Gabung AC Milan. Sebelumnya pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong ingin Tijjani Reijnders dinaturalisasi. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA--Tijjani Reijnders akhirnya resmi bergabung dengan raksasa Italia AC Milan.

Tidak tanggung-tanggung, pemain berdarah Maluku itu mendapat kontrak berdurasi selama lima tahun. Dia akan bermarkas di Stadion San Siro hingga 30 Juni 2028.

Hal tersebut diumumkan oleh laman klub AC Milan pada Rabu (19/7/2023). Bersama Rossoneri, Tijjani Reijnders akan menggunakan nomor punggung 14.

Tijjani Reijnders yang sempat diminati oleh pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengaku tidak berpikir panjang ketika mendapat tawaran dari AC Milan.

"Sangat bersemangat, sangat senang berada di sini dan tentu sangat bangga menjadi bagian dari tim ini (AC Milan)," terang Reijnders dikutip dari wawancara Milan TV.

"Ketika agen saya mengatakan 'AC Milan tertarik pada Anda,' saya sangat bersemangat, sangat senang dan saya seperti merasa 'Wow, klub sebesar itu tertarik pada saya.'

Baca juga: Sambil Menahan Tangis, Zlatan Ibrahimovic Putuskan Pensiun di Depan Suporter AC Milan

“Jadi bagi saya ini pilihan yang sangat mudah, saya tidak perlu berpikir dua kali untuk keputusan ini.” lanjutnya.

Kabar ketertarikan AC Milan terhadap Tijjani Reijnders sebenarnya sudah terdengar jauh-jauh hari sebelumnya.

Klub yang menaungi Tijjani Reijnders yakni AZ Alkmaar bahkan dikabarkan rela melepas pemain gelandangnya tersebut.

Dan pada akhirnya AC Milan menyetujui dengan nilai transfer 20 juta Euro add ons alias dengan tambahan.

Pemain yang berpostur 185 cm tersebut dinilai akan bisa memberikan bantuan nyata buat lini tengah Milan yang sudah ditinggal Sandro Tonali ke Newcastle.

Karakteristik Reijnders dirasa Ambrosini cocok dengan keinginan pelatih AC Milan, Stefano Pioli, untuk membangun sepak bola dinamis dan pendekatan vertikal.

“Reijnders akan menjadi pivot di lini tengah. Dia bukan seorang regista klasik, seperti Jorginho,” kata eks kapten Milan, Massimo Ambrosini, dikutip Kompas.com dari Football Italia.

“Dengannya, Milan akan lebih sering menekan lawan. Reijnders bisa mendatangkan gol dan itu penting. Milan selama ini kekurangan gol dari lini tengah, itu merupakan salah satu cara untuk menjelaskan jarak dengan Napoli dan Inter,” tutur Ambrosini yang mengantar Milan juara Liga Champions 2003 dan 2007.

 

Dilirik Shin Tae-yong

Bagi pecinta sepak bola Indonesia, nama gelandang berusia 24 tahun tersebut bukan nama asing bagi pecinta sepak bola Indonesia.

Pasalnya Reijnders merupakan satu pemain yang sebenarnya sudah dilirik Shin Tae-yong untuk dinaturalisasi.

Namun pemain dengan postur 185 cm tersebut mengaku belum berminat untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.

"Baru dikabarkan dari kolega di Eropa, dimana Tijjani Reijnders belum berminat bergabung Timnas."

"Semoga next time dia berminat," tulis akun Instagram anggota Exco PSSI Hassani Abdulgani.

Baca juga: Ini Sosok Pemain Keturunan Maluku Seharga Rp 295 miliar yang Diburu Raksasa Italia AC Milan

Ini bak jadi bukti bidikan Shin Tae-yong tak meleset saat melihat kemampuan pemain.

Sebelum bergabung dengan AC Milan, nama Tijjani Reijnders juga sempat dilirik pelatih Timnas Belanda, Ronald Koeman.

Ya, Reijnders masih dalam skuad De Oranje untuk persiapan semifinal Nations League 2022/2023.

Pemanggilan Tijjani Reijnders menjadi pemanggilan pertama baginya di Timnas senior.

Reijnders tampil mengesankan dalam perjalanan AZ Alkmaar masuk semifinal Europa Conference League.

Ia mencetak gol saat bertandang ke markas West Ham United.

Ronald Koeman juga mengaku memberikan kesempatan pada pemain anyar karena kondisi yang sulit memanggil pemain di akhir musim kompetisi.

Baca juga: Justin Hubner Plinplan, Ketahuan Gabung Timnas Belanda U20, Shin Tae-yong: Dia Masih Niat Jadi WNI

"Karena kita berada di akhir musim (kompetisi), sulit untuk memanggi pemain di menit-menit terakhir.

Itu sebabnya kami memilih untuk mengundang 26 pemain ini.

Tentu kami juga ingin memberi kesempatan pada pemain lain," jelas Koeman, dikutip dari rilis asosiasi sepak bola Belanda.

Sayangnya dalam kesempatan tersebut, Reijnders hanya dipasang sebagai pemain cadangan. Alias tak diturunkan pada laga kontra Kroasia.

Belanda juga menelan kekalahan dari Kroasia, 2-4 dan harus merelakan tiket final.

Sebelumnya, Tijjani Reijnders juga pernah tampil tiga kali untuk timnas U-20 Belanda.

Ia tampil saat timnas U-20 Belanda menang atas Italia dengan skor 3-2 pada U-20 Elite League pada 2018.

Tijjani Reijnders juga tampil satu kali saat timnas U-20 Belanda menang 2-0 atas Ceko di U-20 Elite League 2019.

Pada pertandingan persahabatan, Tijjani Reijnders tampil 45 menit saat timnas U-20 Belandang menang 3-2 atas Meksiko pada 2019.

Baca juga: Eks Timnas Belanda Diserbu Penggemar di Jakarta saat Hadiri Oranje Indonesia Festival

Kini nama Reijnders bisa tembus Timnas senior Belanda.

Setelah kejayaan kariernya sekarang, nampaknya keinginan Reijnders untuk bergabung dengan Timnas Indonesia makin menipis.

Bahkan Reijnders sebelumnya memasang simbol negara Indonesia dan Belanda di bio Instagram, kini telah menghapusnya.

Darah Maluku dari Ibu

Tijjani Reijnders lahir di Zwolle Belanda pada tanggal 29 Juli 1998. Ayahnya Martin Reynders adalah mantan striker striker PEC Zwolle pada tahun 90-an.

Martin Reynders menikah dengan perempuan keturunan Indonesia asal Maluku.

Dari hasil pernikahan mereka lahir Reijnders bersaudara, Tijjani Reijnders dan Eliano Reijnders, adiknya.

Tijjani dan Eliano Reijnders mewarisi bakat sang ayah, keduanya berkarier sebagai pemain sepak bola profesional.

Tijjani Reijnders mengawali kariernya dengan bergabung ke klub lokal WVF Zwolle.

Dia sempat bergabung dengan FC Twente sebelum kembali ke Zwolle dengan status pemain senior.

Dia kemudian bergabung ke tim U21 AZ Alkmaar, sebelum menembus skuad utama pada tahun 2018 dan bermain di Eredivisie, atau Liga 1 Belanda.

Sementara sang adik Eliano Reijnders (22) masih setia bermain di tim senior Zwolle.


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pemain Berdarah Indonesia Tijjani Reijnders Resmi Diikat AC Milan 5 Tahun, Sempat Tolak Tawaran STY,

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved